Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Pantai Gunungkidul Itu Punya Tipe Masing-masing, Kenali Dulu biar Liburan Nggak Berakhir Nangis di Pojokan

Paula Gianita Primasari oleh Paula Gianita Primasari
18 Juni 2025
A A
Pantai Gunungkidul (Memang) Menawan, tapi Menyimpan Bahaya yang Nggak Boleh Disepelekan oantai di gunungkidul

Pantai Gunungkidul (Memang) Menawan, tapi Menyimpan Bahaya yang Nggak Boleh Disepelekan

Share on FacebookShare on Twitter

Gunungkidul, Yogyakarta, selalu sukses membuat orang takjub. Apalagi, kalau sudah bicara soal pantainya. Siapa pun tak sanggup menolak hamparan pasir putih berhias debur ombak yang seperti musik alam. Tak ayal, pengunjung yang melihatnya biasanya langsung tak sabar ingin melepas alas kaki untuk segera bermain air di bibir pantai di Gunungkidul.

Namun, jangan terburu nafsu. Meskipun sama-sama cantik, setiap pantai di Gunungkidul itu punya kepribadian masing-masing. Kalau pelancong belum paham karakternya, bisa-bisa ekspektasi liburan malah ambyar, jauh dari yang dibayangkan. Nah, demi terciptanya piknik yang sempurna, mendingan selami dulu beberapa karakteristik pantai di Gunungkidul berikut. Dijamin, liburan bakal jadi lebih berkesan.

#1 Pantai Krakal surganya batu karang dan jebakan hewan laut

Kalau menghendaki pantai di Gunungkidul yang sepi serta terbebas dari deretan perahu nelayan atau warung yang kadang bikin kumuh, Pantai Krakal jawabannya. Namun, jangan senang dulu. Di balik ketenangannya, ada tantangan menanti. Begitu menginjakkan kaki di bibir pantai, wisatawan akan disambut bebatuan karang runcing yang bisa bikin kaki nyut-nyutan.

Ditambah, ada juga penghuni air seperti lipan laut yang jago bersembunyi di rongga karang. Terkadang, pengunjung mungkin akan melihat penduduk lokal mengumpulkan bulu babi yang bertebaran untuk dimasak. Makanya, kalau ingin eksplorasi Pantai Krakal tanpa drama kaki terluka karena karang atau hewan aneh, sangat dianjurkan mengenakan sepatu pantai.

#2 Asyik bermain kano di Pantai Sadranan, jangan lupa pakai rompi pengaman

Pantai Sadranan merupakan salah satu pantai di Gunungkidul yang paling ramai. Sayangnya, jalan masuk mobilnya masih berupa tanah dan bisa sedikit menyusahkan saat basah karena hujan. Di jalan setapak menuju pantai, wisatawan akan langsung disambut deretan warung yang berjejer rapat sehingga membuat suasana agak sesak tapi hidup.

Yang paling membuat Pantai Sadranan ini menarik adalah kesempatan untuk mendayung kano. Namun, wajib hukumnya pakai rompi pengaman. Selain itu, dianjurkan bermain kano bersama penduduk lokal yang lebih mengerti karakter ombak dan arus di pantai ini demi alasan keselamatan.

#3 Pantai Kukup, pantai di Gunungkidul yang cocok untuk anak kecil, bisa menangkap ikan kecil

Di antara gempuran ganas ombak dan mitos horor pantai selatan, Pantai Kukup muncul sebagai oase yang adem ayem. Nggak cuma bersih, pantai ini juga ramah anak, cocok untuk turis yang membawa bocah. Di samping itu, banyak persewaan tikar yang bisa dipakai tanpa perlu pusing soal hitungan jam. Tinggal gelar di bawah bayangan batu karang yang rindang guna menghalau terik matahari.

Yang membedakan Pantai Kukup adalah aktivitas menangkap ikan kecil. Anak-anak kecil dapat belajar jadi nelayan dadakan di sini. Asyiknya lagi, pelancong nggak perlu repot mencangking alat dari rumah karena di sana sudah ada penjual yang menawarkan jaring mini.

Baca Juga:

3 Tempat Wisata Gunungkidul yang Layak Dikunjungi Berkali-kali

Kasihan Solo, Selalu Dibandingkan dengan Jogja, padahal Perbandingannya Kerap Tidak Adil!

#4 Mau ke Pantai Baron, siapkan nyali dulu untuk menyeberang

Sebelum menjamurnya pantai-pantai baru di Gunungkidul, Pantai Baron adalah tujuan utama para wisatawan. Jadi, wajar kalau area parkirnya lumayan luas, siap menampung rombongan. Pantai Baron juga memanjakan penyuka kuliner laut karena warung-warung makan berjajar di area teduh sebelum pengunjung benar-benar menyentuh pasir pantai.

Nah, yang membuat terkejut dan butuh nyali itu yakni momen menuju ke pantainya. Ternyata, area pasir Pantai Baron ini terpisahkan oleh sebuah aliran sungai. Jadi, pengunjung harus menyeberang dulu dengan menyewa perahu nelayan yang banyak bersandar di dekat gerbang masuk pantai.

#5 Pantai Slili, pantai di Gunungkidul yang punya vibes seperti Bali mini

Begitu menjejakkan kaki, pengunjung langsung disuguhkan pemandangan gazebo di sepanjang bibir pantai. Bukan hanya itu, ada juga bean bag warna-warni yang disewakan. Alhasil, suasananya sekilas mirip gambaran pantai-pantai populer di Bali.

Di sini juga tersedia persewaan alat snorkeling. Biarpun mungil, Pantai Slili sukses menyajikan pengalaman yang mirip Bali dengan versi lokal yang lebih ramah kantong. Artinya, pilihan pantai tersebut cocok bagi yang ingin healing tipis-tipis tanpa harus terbang jauh ke Pulau Dewata.

Pantai-pantai di Gunungkidul memang magnet luar biasa dan selalu bikin terkesima. Namun, tentu sangat penting untuk berkenalan dulu dengan ciri khas setiap pantai. Dengan begitu, liburan impian akan terwujud tanpa meninggalkan jejak penyesalan.

Penulis: Paula Gianita Primasari
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA 3 Pantai di Gunungkidul yang Baiknya Dihindari Wisatawan karena Bikin Ketakutan

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 18 Juni 2025 oleh

Tags: Gunungkidulpantai di gunungkidul
Paula Gianita Primasari

Paula Gianita Primasari

Mahasiswa doktoral UNDIP jurusan Manajemen Pemasaran asal Semarang.

ArtikelTerkait

10 Dialek khas Gunungkidul, dari Klomoh, Jabang Bazik, hingga Kemecer Terminal Mojok.co

Gunungkidul, Daerah Penuh Kejadian Aneh yang Bikin Keanehan Bantul Terlihat Normal

11 Agustus 2023
5 Bakmi Jawa khas Gunungkidul yang Otentik dan Mantap Terminal Mojok

5 Bakmi Jawa khas Gunungkidul yang Autentik dan Mantap

9 April 2022
Gaduh Ikon Gunungkidul dan Pembangunan Tugu Tobong Gamping yang Ngadi-ngadi

Mengenal Gunungkidul, Kabupaten (yang Dianggap) Gersang yang Ternyata Dulunya Dasar Laut

27 September 2023
Gunungkidul Berlumuran Dosa, Biarkan Anak Kecil Bertaruh Nyawa (Unsplash)

Anak Kecil Bertaruh Nyawa demi Bisa Sekolah dengan Menyeberangi Jembatan Kedungwanglu, Pemkab Gunungkidul Diam Tak Tahu Malu

21 Januari 2024
Pantai di Gunungkidul Tak Seindah Dulu: Kebanyakan Promosi, Banyak yang Perlu Dibenahi

Pantai di Gunungkidul Tak Seindah Dulu: Kebanyakan Promosi Padahal Banyak yang Perlu Dibenahi

10 Juli 2023
5 Hal yang Nggak Ada di Gunungkidul tapi Sering Dicari Wisatawan

5 Hal yang Nggak Ada di Gunungkidul tapi Sering Dicari Wisatawan

12 Juni 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

18 Desember 2025
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Panduan Membeli Toyota Vios Bekas: Ini Ciri-Ciri Vios Bekas Taxi yang Wajib Diketahui!

18 Desember 2025
3 Kebiasaan Pengendara Motor di Solo yang Dibenci Banyak Orang

3 Kebiasaan Pengendara Motor di Solo yang Dibenci Banyak Orang

16 Desember 2025
Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

20 Desember 2025
Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

17 Desember 2025
Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

17 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.