Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Panggilan Pria Berdasarkan Usia dalam Bahasa Sunda

Rahadian oleh Rahadian
20 November 2021
A A
panggilan pria bahasa sunda
Share on FacebookShare on Twitter

Dalam Bahasa Sunda, ada beberapa panggilan kepada pria berdasarkan usia pria tersebut. Kalo kamu orang non-Sunda yang tinggal di daerah Jawa Barat, sudah tentu kamu wajib mengetahuinya. Bila mengetahuinya, maka kamu bisa menggunakannya sehingga percakapan sehari-hari kamu menjadi lebih nyunda. Dengan percakapan sehari-hari yang lebih nyunda, tentunya kamu bisa lebih menyatu dengan masyarakat setempat.

Lalu, apa saja sih panggilan-panggilan tersebut? Berikut panggilan kepada pria berdasarkan usia pria tersebut dalam Bahasa Sunda.

 “Jang”

“Jang” digunakan sebagai panggilan orang yang lebih tua kepada pria yang terlihat masih muda. Umpamakan, kamu adalah seorang bapak-bapak yang berusia 40 tahun. Kalo kamu ketemu pria yang terlihat muda, bisa memanggilnya dengan “jang!”. “Jang” berasal dari kata “Ujang” yang artinya anak. Hanya saja, panggilan ini diperuntukan untuk anak laki-laki.

Simak contoh penggunaan panggilan “Jang” berikut.Umpamakan, kamu akan mengeluarkan mobil dari dalam garasi rumah. Di depan garasi, ada anak muda lagi nongkrong. Kamu lalu memintanya agar tak nongkrong di depan garasi. Kamu bisa berkata seperti ini, “Jang! Jangan nongkrong di depan garasi, Jang! Ini mobil saya mau keluar.”

Nah, kamu juga bisa menggunakan “jang” sebelum nama pria muda. Umpakan tetangga kamu sedang bertamu. Tetangga yang bertamu terdiri dari beberapa orang. Salah satunya yaitu Kosim yang berusia 19 tahun. Untuk menyapanya, kamu bisa berkata seperti ini “Jang Kosim, gimana nih sehat? Sekarang kerja di mana?”

“Jang” juga bisa digunakan sebagai panggilan kepada bocil laki-laki. Umpamakan, di depan rumah kamu, ada anak-anak laki yang bermain begitu gaduh. Karenanya, kamu merasa sangat terganggu. Kamu bisa berkata seperti ini kepada mereka, “Jang! Pergi! Jangan main di sini, Jang! Gandeng!”

“Yi”

Sama dengan “jang”, “yi” digunakan sebagai panggilan orang yang lebih tua kepada pria yang terlihat masih muda. “Yi” berasal dari kata “ayi” yang artinya adik. Jadi kalo kita memanggil pria dengan panggilan “yi”, sebenarnya sama seperti kita mengucapkan “dek” dalam Bahasa Indonesia. Hanya saja, “Ayi” hanya diperuntukkan untuk pria.

Lalu, apa bedanya “yi” dengan “jang”? Memanggil pria dengan panggilan “Yi” lebih ramah dan sopan dibandingkan “Jang” Mari kita simak bagaimana penggunaannya “Yi”. Umpamakan, kamu lagi naik taksi online. Kamu melihat sang driver masih muda. Lalu, kamu ingin berbincang-bincang secara ramah dan sopan dengannya. Kamu bisa berkata seperti ini kepadanya, “Yi, kalo sehari biasanya dapat berapa order?” atau “Yi, rumahnya di mana?”

Baca Juga:

Dilema Warga Brebes Perbatasan: Ngaku Sunda Muka Tak Mendukung, Ngaku Jawa Susah karena Nggak Bisa Bahasa Jawa

Privilege Jadi Orang Cirebon yang Tidak Dimiliki Daerah Lain, Bisa Jadi Bunglon!

“Aa” dan “akang”

Kalo “ayi” digunakan sebagai panggilan dari orang yang lebih tua kepada pria yang lebih muda, panggilan “aa” dan “akang” adalah sebaliknya. Kedua panggilan tersebut digunakan sebagai panggilan orang yang lebih muda kepada pria yang lebih tua. Lalu, apa bedanya “aa” dan “akang”? Kata “akang” lebih ramah dan lebih formal dibandingkan kata “aa”.

Nah, umpamakan kamu punya kakak. Suatu hari, teman kakakmu yang berusia sebaya dengannya berkunjung ke rumah. Namanya Irwan. Usianya lebih tua daripada kamu. Maka, kamu bisa berkata seperti ini kepadanya “A Irwan, apa kabar?” Kalo ingin berasa lebih sopan dan formal, kamu bisa berkata seperti ini “Kang Irwan, apa kabar?”

Itulah, beberapa panggilan kepada pria berdasarkan usianya dalam Bahasa Sunda. Nah, gimana nih? Pengetahuan kamu soal serba-serbi kekayaan Bahasa Sunda semakin bertambah, bukan? Sekali lagi, sebagai orang non-sunda yang tinggal di daerah Jawa Barat, tak ada salahnya menggunakannya.

Sumber Gambar: Pixabay

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 20 November 2021 oleh

Tags: Bahasa Sundapanggilan
Rahadian

Rahadian

Gemar berbagi melalui tulisan.

ArtikelTerkait

5 Peribahasa Sunda yang Nggak Ada dalam Pelajaran Bahasa Sunda

5 Peribahasa Sunda yang Nggak Ada dalam Pelajaran Bahasa Sunda

3 Agustus 2024
Panduan Menggunakan Kata ‘Punten’ dalam Bahasa Sunda untuk Memohon Maaf Terminal Mojok

Penggunaan Bahasa Sunda ‘Punten’ untuk Minta Maaf

28 Januari 2021
mengenal bahasa widal, bahasa walikan dari sukabumi mojok.co

Mengenal Bahasa Widal, Bahasa Walikan dari Kota Sukabumi

1 September 2020
Panduan Menggunakan Kata “Iya” dalam Bahasa Sunda dari yang Halus hingga Kasar

Panduan Menggunakan Kata “Iya” dalam Bahasa Sunda dari yang Halus hingga Kasar

24 Juli 2025
Sejarah ‘Ayang-ayang Gung’, Lagu Anak Sunda tentang Bangsawan yang Haus Kekuasaan terminal mojok

Sejarah ‘Ayang-ayang Gung’, Lagu Anak Sunda tentang Bangsawan yang Haus Kekuasaan

7 Juni 2021
Bahasa Sunda Sehari-hari untuk Orang non Sunda Supaya Lebih Nyunda terminal mojok.co

Bahasa Sunda Sehari-hari untuk Orang Non-Sunda Supaya Lebih Nyunda

5 Februari 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Saya Hidup Cukup Lama hingga Bisa Melihat Wonosobo yang Daerah Pegunungan Itu Kebanjiran Mojok.co

Saya Hidup Cukup Lama hingga Bisa Melihat Wonosobo yang Daerah Pegunungan Itu Kebanjiran

12 Desember 2025
Suzuki S-Presso, Mobil "Aneh" yang Justru Jadi Pilihan Terbaik setelah Karimun Wagon R Hilang

Suzuki S-Presso, Mobil “Aneh” yang Justru Jadi Pilihan Terbaik setelah Karimun Wagon R Hilang

13 Desember 2025
3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

16 Desember 2025
4 Hal yang Membuat Orang Salatiga seperti Saya Kaget Ketika Hidup di Solo Mojok.co

4 Hal yang Membuat Orang Salatiga seperti Saya Kaget ketika Hidup di Solo

12 Desember 2025
Mio Soul GT Motor Yamaha yang Irit, Murah, dan Timeless (Unsplash) yamaha mx king, jupiter mx 135 yamaha vega zr yamaha byson yamaha soul

Yamaha Soul Karbu 113 cc: Harga Seken 3 Jutaan, tapi Konsumsi BBM Bikin Nyesek

17 Desember 2025
Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

16 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pontang-panting Membangun Klub Panahan di Raja Ampat. Banyak Kendala, tapi Temukan Bibit-bibit Emas dari Timur
  • Fedi Nuril Jadi Mantan “Raja Tarkam” dan Tukang Judi Bola di Film Bapakmu Kiper
  • Menikah dengan Sesama Karyawan Indomaret: Tak Seperti Berumah Tangga Gara-gara Beda Shift Kerja, Ketemunya di Jalan Bukan di Ranjang
  • Menyesal Kerja di Jogja dengan Gaji yang Nggak Sesuai UMP, Pilih ke Jakarta meski Kerjanya “Hectic”. Toh, Sama-sama Mahal
  • Lulusan IPB Sombong bakal Sukses, Berujung Terhina karena Kerja di Pabrik bareng Teman SMA yang Tak Kuliah
  • Kemampuan Wajib yang Dimiliki Pamong Cerita agar Pengalaman Wisatawan Jadi Bermakna

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.