Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Panduan Memahami Perbedaan Grade Gundam Plastic Model (Gunpla)

Seto Wicaksono oleh Seto Wicaksono
18 Mei 2020
A A
panduan mengenal grade memilih gundam plastic model gunpla untuk pemula grade harga cara merakit mojok.co

panduan mengenal grade memilih gundam plastic model gunpla untuk pemula grade harga cara merakit mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Seorang teman yang mengetahui bahwa saya gemar merakit mainan gunpla bertanya bagaimana cara membedakan grade (tingkatan) sekaligus ukurannya. Pasalnya, gunpla memiliki grade yang berbeda-beda. Mulai dari perbedaan ukuran, tingkat kesulitan dalam merakit, juga harga. Ia mengaku ingin coba membeli dan mulai merakit gunpla. Namun, bingung harus membeli yang mana lebih dulu. Ia tidak ingin salah beli karena khawatir kesulitan saat merakit gunpla.

Oke. Ada beberapa grade mainan mobile suite yang mulai digemari banyak orang ini. Saya akan coba sebut dan jelaskan satu per satu grade-nya beserta rincian lainnya, dari yang terkecil sampai dengan terbesar, dari kisaran harga yang murah sampai mahal, dan dari tingkat merakit paling mudah sampai dengan sulit.

SD (Super Deformed)

Gunpla grade ini memiliki ukuran yang paling kecil dibanding jenis lainnya. Kepalanya besar, dan struktur badan dibuat bantet. Jika dilihat, gunpla grade SD terbilang lucu dan gemesin. Merakitnya pun terbilang paling mudah karena bagiannya besar semua (hampir tidak ada partikel kecil). Dari kaki sampai kepala hingga kelengkapan senjata.

Oleh karena itu, grade SD ini tidak menjanjikan detail dari setiap model gunplanya. Bahkan untuk melengkapi detail, grade SD ini mengandalkan stiker agar terlihat lebih menarik. Tinggi sekitar 8-10 cm dan tidak diperuntukkan untuk berpose banyak. Harganya pun terbilang paling murah, berkisar Rp80.000-Rp200.000.

HG (High Grade)

Menurut saya, grade HG ini paling cocok bagi perakit gunpla pemula. Sebab, tingkat perakitannya terbilang mudah dan sederhana, ditambah ukuran komponen yang nggak kecil-kecil amat. Jadi, waktu perakitan akan lebih singkat, nggak akan sampai bikin leher dan matamu sakit karena terlalu fokus sama partikel yang teramat kecil. Namun, artikulasinya cukup banyak. Bisa diposekan ke dalam beberapa gaya.

Skala untuk grade HG ini rata-rata 1/144 (bisa dilihat pada boks). Tinggi sekitar 13-15 cm. Harganya sekitar Rp130.000-Rp400.000.

RG (Real Grade)

Ukuran grade RG ini kurang lebih sama seperti HG, tinggi sekitar 13-15 cm, dan memiliki skala 1/144. Bedanya, grade RG ini memiliki komponen yang lebih detail, termasuk partikel yang lebih kecil dibanding grade HG. Karena itu, proses perakitan pun lebih sulit. Namun, grade RG ini bagi saya lebih menarik karena pose-able. Posenya bisa lebih luwes dibanding grade HG.

Perlu diketahui, ketika sudah jadi, grade RG ini memiliki detail yang cukup oke. Bahkan hingga senjata. Harganya sekitar Rp280.000-Rp450.000.

Baca Juga:

15 Dosa Pemancing di Kolam Pemancingan yang Meresahkan, Bikin Rusak Suasana

Gagal Paham dengan Orang-orang yang Benci Hobi Mancing

MG (Master Grade)

Grade MG ini berskala 1/100 dengan tinggi sekitar 15-17 cm, dan punya banyak komponen yang kecil. Mangkanya, nggak heran kalau perakitannya akan lebih rumit dari grade HG atau RG. Tapi, grade MG ini punya detail yang bikin perakitnya puas dan terbilang punya inner frame (kerangka) yang cukup kokoh. Paling cocok diotak-atik dalam berbagai pose karena beberapa detail dan kekokohan tersebut.

Untuk grade MG, harganya memang terbilang lumayan bikin kita harus menabung lebih giat dari biasanya, yakni berkisar antara Rp400.000-Rp1.400.000.

Kali pertama memiliki gunpla, saya langsung memaksa diri untuk membeli dan merakit grade MG ini. Bukan untuk nyombong, selain tertarik, saya penasaran aja gitu, seberapa sulit merakitnya. Dan ternyata emang beneran sulit. Beruntung, nggak ada komponen yang hilang atau patah saat merakit.

PG (Perfect Grade)

Istilah “perfect” di sini betul-betul berbanding lurus dan sesuai dengan realitanya. Gunpla grade PG ini emang bikin gila segala-galanya. Pengerjaannya sulit kilat. Sebab, pasti butuh waktu yang lama. Hal itu disebabkan karena komponen kecil yang banyak banget dan pengerjaannya harus teliti. Rumit. Namun, memiliki tingkat kedetailan yang sangat, sangat, sangat memuaskan. Tingkatan posenya sempurna. Kalau kata kolektor gunpla yang lain, “Bisa dipose mirip kayak di animenya.”

Namanya juga perfect, tentu harganya pun nggak sembarangan. Kita harus merelakan uang tabungan atau uang jajan sekitar Rp2.500.000-Rp7.000.000-an untuk dapat menebus gunpla yang punya skala 1/60 dan tinggi sekitar 30 cm ini.

Selain lima grade yang sudah disebutkan, sebetulnya masih ada grade mega-size dan rincian lainnya, namun kurang lebih sama. Untuk mega-size, seperti namanya, bentuknya lumayan besar, skalanya sekitar 1/48 dengan tinggi 35 cm. Menurut saya pribadi, mega-size ini terlihat kurang menarik karena kurang memiliki detail seperti grade PG. Namun, kalau untuk tambahan koleksi ya mana bisa menolak.

Cukup sekian dan semoga bisa menambah khasanah per-gunpla-an.

BACA JUGA Stigma Pria yang Mengoleksi Mainan di Usia Dewasa: Dianggap Kekanak-kanakan dan Tidak Memiliki Prioritas dan tulisan Seto Wicaksono lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 18 Mei 2020 oleh

Tags: gundamgunplahobimainan
Seto Wicaksono

Seto Wicaksono

Kelahiran 20 Juli. Fans Liverpool FC. Lulusan Psikologi Universitas Gunadarma. Seorang Suami, Ayah, dan Recruiter di suatu perusahaan.

ArtikelTerkait

berlama-lama

Membongkar Rahasia Cewek yang Hobi Berlama-lama di Kamar

23 Agustus 2019
Mengenal 7 Jenis Nomor Telepon Genggam yang Cantik terminal mojok

Mengenal 7 Jenis Nomor Telepon Genggam yang Cantik

27 Juli 2021
Punya Teman Jago Main Gitar Adalah Privilese yang Jarang Disadari Orang terminal mojok

Punya Teman Jago Main Gitar Adalah Privilese yang Jarang Disadari Orang

7 Agustus 2021
15 Dosa Pemancing di Kolam Pemancingan yang Meresahkan, Bikin Rusak Suasana

15 Dosa Pemancing di Kolam Pemancingan yang Meresahkan, Bikin Rusak Suasana

7 September 2025
Kumpulan ‘Mendadak Hobi’ di Tahun 2020 terminal mojok.co

Kumpulan ‘Mendadak Hobi’ di Tahun 2020

31 Desember 2020
Mobile Suit Gundam: Hathaway mojok

‘Mobile Suit Gundam: Hathaway’: Menikmati Pertempuran Singkat dengan Plot yang Memikat

3 Juli 2021
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Madiun, Kota Kecil yang Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya Mojok.co

Madiun, Kota Kecil yang Sudah Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya

2 Desember 2025
Bukan Hanya Perpustakaan Daerah, Semua Pelayanan Publik Itu Jam Operasionalnya Kacau Semua!

Bukan Hanya Perpustakaan Daerah, Semua Pelayanan Publik Itu Jam Operasionalnya Kacau Semua!

1 Desember 2025
Ilustrasi Banjir Malang Naik 500% di 2025 Bukti Busuknya Pemerintah (Unsplash)

Kejadian Banjir Malang Naik 500% di 2025, Bukti Pemerintah Memang Nggak Becus Bekerja

6 Desember 2025
Betapa Merananya Warga Gresik Melihat Truk Kontainer Lalu Lalang Masuk Jalanan Perkotaan

Gresik Utara, Tempat Orang-orang Bermental Baja dan Skill Berkendara di Atas Rata-rata, sebab Tiap Hari Harus Lawan Truk Segede Optimus!

30 November 2025
Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang Mojok.co

Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang

2 Desember 2025
Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat
  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.