Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Ekonomi

Nomor Seri Cantik di Uang Kertas: Apa Layak Dibeli dengan Harga Mahal?

Seto Wicaksono oleh Seto Wicaksono
21 November 2021
A A
Nomor Seri Cantik di Uang Kertas: Lahan Cuan yang Sering Disepelekan terminal mojok.co
Share on FacebookShare on Twitter

Saya selalu menikmati tubir di Twitter dengan segala pembahasannya. Biasanya, momen tersebut semakin lengkap saat banyak warganet yang sulit menahan diri untuk tidak ikut beropini, pamer kepintaran, sekaligus cari perhatian. Mungkin juga ada yang sambil cari kesempatan dalam keributan untuk mendapatkan cem-ceman. Ya, lumayan, buat teman malam mingguan.

Tubir yang baru saja saya temukan ini sebetulnya vibe postingan awalnya terbilang kalem. Kurang lebih hanya sebagai “FYI” bahwa, ada uang Rp100.000 yang dijual seharga Rp200.000 secara online.

pic.twitter.com/Z7RjxWtYHd

— TXT OLCOP (@txtdarionlshop) November 18, 2021

Namun, apa boleh dikata. Sekalem atau seinformatif apa pun postingannya, pada akhirnya yang saling ribut ya warganet juga. Ada yang sok tahu, nggak sedikit pula yang asal ngegas dengan nyaring kayak bunyi knalpot RX-King.

Mau kucek-kucek mata berapa kali pun, kalian tetap nggak salah lihat, kok. Ada orang yang menjual uang Rp100.000 seharga Rp200.000. Atas postingan tersebut, bahkan ada warganet yang sampai menyampaikan keresahan pamungkasnya, “Apakah ada orang yang cukup bodoh untuk membeli?” Haish. Tunggu dulu, tunggu dulu.

Begini, Ngab. Poin yang ada dan menjadi bahan diskusi dari postingan tersebut adalah nomor seri cantik yang terdapat di uang kertas. Coba sampean lihat dengan saksama. Buat orang pada umumnya, termasuk saya atau sampean, mungkin membeli uang dengan nominal tertentu bukan hal yang wajar. Apalagi fungsi uang adalah alat tukar yang sah untuk proses jual-beli. Ngapain ribet-ribet harus cek nomor seri. Terus, malah membeli uang tersebut dengan harga yang nggak masuk akal. Sampai di sini kita sepaham, ya?

Namun, tentu para kolektor uang yang terbiasa mengincar nomor seri cantik pada uang kertas punya pandangan lain. Bagi mereka, hal tersebut sudah seperti penemuan harta karun yang sudah melegenda dan jadi incaran banyak kolektor sejak lama.

FYI aja, praktik jual-beli uang, mulai dari alasan antik sampai dengan nomor seri cantik, sudah lama dilakukan. Secara konvensional masih ada. Mau online pun banyak bertebaran di beberapa marketplace. Nggak percaya? Cek sendiri sana. Cari pakai kata kunci, “Uang nomor seri cantik”.

Baca Juga:

QRIS Cross-Border Pembayaran Lintas negara yang Memangkas Banyak Keribetan tapi Menyimpan Bahaya Jika Kamu Nggak Hati-hati

Sebagai Anak Kos, Saya Muak Lihat Konten TikTok Rp10 Ribu Sehari untuk 3 Kali Makan. Nggak Masuk Akal!

Santai. Kalian nggak perlu sampai terkaget-kaget saat menemukan betapa banyaknya uang kertas yang punya nomor seri cantik dan dijual secara serampangan dengan harga yang sangat brutal. Misalnya, uang kertas pecahan Rp10.000 dijual seharga Rp1.500.000. Atau uang Rp100.000 dijual seharga Rp15.000.000. Itu semua karena andil dari nomor seri unik dan/atau cantik.

Sebagaimana yang kita semua ketahui, nomor seri pada uang kertas biasanya terdiri dari tiga huruf awal dan diikuti oleh enam digit angka lainnya. Misal, CCC123456. Prinsipnya adalah, semakin unik nomor serinya, harganya bisa jadi semakin mahal.

Jika diperhatikan, konsep unik bisa ditentukan dengan hanya melihat tiga huruf awal, tiga digit angka pertama, tiga digit angka terakhir, atau kombinasi di antaranya. Entah angka kembar atau berurutan. Misalnya lagi, ABC333666 atau SSA888880. Jika kita berniat memasarkannya, itu sih sudah seperti magnet bagi para kolektor uang dengan nomor seri cantik. Selama harga saling cocok, transaksi tinggal menunggu waktu.

Namun, perlu diingat juga bahwa kualitas kertas pada uang dengan nomor seri cantik dalam kondisi mumpuni. Jangan mentang-mentang nomor serinya cantik, lantas kualitas malah diabaikan begitu saja. Ya, selain mendapat kepuasan dan keunikan, kolektor juga pengin dapat kualitas maksimal setara kocek yang dikeluarkan, dong. Entah tujuannya untuk koleksi pribadi atau dijadikan investasi.

Jadi, sampai di sini sudah jelas bahwa kita nggak bisa sembarang bilang bodoh, apalagi sampai goblok-goblokin kolektor yang mengincar uang kertas dengan nomor seri cantik. Sejak awal, bagi si penjual, target pasarnya memang bukan sampean, kok. Anda merasa keheranan dengan fenomena atau transaksi seperti ini boleh saja. Tapi, nggak perlu sampai heboh sendiri juga, sih.

Sumber Gambar: Unsplash

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 21 November 2021 oleh

Tags: Nomor SeriRupiahUang
Seto Wicaksono

Seto Wicaksono

Kelahiran 20 Juli. Fans Liverpool FC. Lulusan Psikologi Universitas Gunadarma. Seorang Suami, Ayah, dan Recruiter di suatu perusahaan.

ArtikelTerkait

Menciptakan Keribetan bagi Masyarakat Cashless

Menciptakan Keribetan bagi Masyarakat Cashless

3 Desember 2019
pinjaman online debt collector pinjol OJK menagih utang piutang menagih utang mojok.co

Utang Itu Sensitif, Sampai-sampai Orang yang Minjemin Duit Jadi Sangat Menyebalkan

20 April 2020
pada uang

Jangan Suka Berburuk Sangka Pada Uang, Nanti Uang Akan Malas Mendekati Kita Loh!  

16 Oktober 2019
Panik Pas ATM Tertelan Bisa Berujung Kena Penipuan

Mana yang Lebih Berbahaya: Aksi Skimming di ATM atau Risiko Diambil Tuyul?

10 Mei 2020
5 Hal Nggak Enaknya Jadi Orang Berstatus Crazy Rich Pixabay

5 Hal Nggak Enaknya Jadi Orang Berstatus Crazy Rich

15 Maret 2022
Dilema Warna Uang Rp2 Ribu Baru dan Rp50 Ribu Lama: Mirip, Berujung Salah Tarik

Dilema Warna Uang Rp2 Ribu Baru dan Rp50 Ribu Lama: Mirip, Berujung Salah Tarik

22 Mei 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

3 Desember 2025
5 Hal yang Jarang Diketahui Orang Dibalik Kota Bandung yang Katanya Romantis Mojok.co

5 Hal yang Jarang Diketahui Orang di Balik Kota Bandung yang Katanya Romantis 

1 Desember 2025
3 Alasan Saya Lebih Senang Nonton Film di Bioskop Jadul Rajawali Purwokerto daripada Bioskop Modern di Mall Mojok.co

3 Alasan Saya Lebih Senang Nonton Film di Bioskop Jadul Rajawali Purwokerto daripada Bioskop Modern di Mall

5 Desember 2025
Alasan Saya Bertahan dengan Mesin Cuci 2 Tabung di Tengah Gempuran Mesin Cuci yang Lebih Modern Mojok.co

Alasan Saya Bertahan dengan Mesin Cuci 2 Tabung di Tengah Gempuran Mesin Cuci yang Lebih Modern 

5 Desember 2025
7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

30 November 2025
Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

29 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.