Meski demikian, jika dibandingkan dengan Mixue, gerai es krim dengan logo beruang kutub ini memiliki varian menu yang lebih beragam. Selain itu kehadiran minuman teh buahnya juga menjadi pembeda dengan gerai sebelah.
Setahu saya, Momoyo juga dikonsep dengan tempat yang lebih luas. Sementara Mixue mulai ugal-ugalan. Jadi ada aja yang “nekat” membuka gerai dengan tempat sempit dan terkesan seadanya. Di daerah saya bahkan ada Mixue yang tempat parkirnya cuma bisa menampung beberapa motor.
Sebagai penikmat es krim, saya cukup mengamati pergerakan Momoyo. Sejujurnya, saya sangat menyukai pemilihan namanya. MOMOYO. Cukup menggemaskan dan enak dilafalkan. Bahkan saya sampai terngiang-ngiang ketika keponakan saya melafalkannya dengan Momooyoo (huruf “o” kedua dan ketiga dipanjangkan). Pelafalan namanya terdengar riang sekali di telinga saya.
Es krim Momoyo padat, nggak gampang cair, dan rasanya enak
Lantas bagaimana dengan rasanya? Saya cukup kaget karena rasanya beneran enak. Selain itu, rasanya juga terasa segar. Sejauh yang saya amati, es krim Momoyo lebih padat dan nggak gampang mencair.
Saya juga mencicipi varian brown sugar. Aromanya lumayan mantep dan manisnya nggak berlebihan. Kalau dibandingkan dengan Mixue, dengan harga yang sama, kayaknya saya lebih memilih membeli Momoyo, deh.
Fyi, menu best seller di sini adalah Brown Sugar Boba Milk. Saya sudah mencicipinya dan rasanya memang seenak itu, Cuy. Manisnya pas, nggak bikin enek ketika dinikmati. Selain itu, cobain deh Jumbo Fruit Tea kemasan 1 liter. Harganya bikin saya kaget, cuma Rp26 ribu, lho. Minum fruit tea seliter dengan harga segitu mah puas banget.
Ternyata nggak cuma saya yang merasa puas sama Momoyo, lho. Beberapa teman saya mengatakan hal serupa. Mereka lebih suka jajan di sini ketimbang Mixue. Bukannya menjelek-jelekkan Mixue, ya, saya cuma membandingkannya aja. Namanya membandingkan kan pasti ada yang lebih dan kurang.
Sedikit saran
Dari tadi ngomongin kelebihannya terus, memangnya Momoyo nggak ada kekurangannya? Apakah gerai ini begitu sempurna? Nggak, dong. Tetap ada yang perlu diperbaiki.
Buat saya pribadi, kalau soal rasa, Momoyo ini sudah cukup oke lah. Rasa es krim dan minumannya pas di lidah. Tapi, kalau boleh memberikan saran, yang mungkin bisa ditingkatkan oleh pihak manajemen adalah promosinya. Sebab, masih ada juga teman saya yang merasa asing dengan Momoyo dan bertanya-tanya, “Apaan tuh Momoyo?”
Menurut saya, bakal lebih bagus kalau promosinya lebih gencar lagi. Supaya penduduk sekitar tahu bahwa ada gerai yang menjual es krim dan minuman teh buah dengan harga bersahabat dan rasa yang segar. Kalau pihak manajemen kesulitan mencari ide promosi, bisa banget sih hubungin saya biar saya bantuin. Wqwqwq.
Sukses terus karya anak bangsa~
Penulis: M. Afiqul Adib
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGA 4 Dosa Besar Mixue yang Menyusahkan Pelanggan.