Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Review Mie Gacoan Bangkalan, Cabang yang Anomali karena Tidak Perlu Antre

Siti Halwah oleh Siti Halwah
2 Januari 2025
A A
Review Mie Gacoan Bangkalan, Cabang yang Anomali karena Tidak Perlu Antre Mojok.co

Review Mie Gacoan Bangkalan, Cabang yang Anomali karena Tidak Perlu Antre (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Hari Minggu kemarin, saya dan beberapa teman memutuskan mencoba Mie Gacoan yang baru saja buka cabang di Bangkalan, kabupaten di mana saya tinggal. Iya, akhirnya kami berkesempatan mencicipi mie pedas yang pembukaan gerainya begitu fenomenal. Setelah sekian lama, warga Bangkalan bisa dengan mudah mencicipi mie yang viral di mana-mana itu.

Setelah mencicipinya, saya menemukan beberapa perbedaan Mie Gacoan Bangkalan dengan cabang lain. Perbedaan yang mungkin hanya bisa ditemui di cabang Bangkalan:

Tekstur Mie Gacoan Bangkalan lebih lembek, bumbunya lebih banyak, dan lebih pedas

Saat pertama kali mi disajikan, saya sudah merasa kalau tekstur mi jauh lebih lembek daripada cabang Mie Gacoan yang lain. Selain itu, bumbunya juga terasa lebih banyak dari cabang-cabang lain yang pernah saya datangi. Teman-teman saya pun juga turut mengamini. Bahkan, menurut teman-teman saya hal ini bikin mi terasa lebih enak.

Selain itu, Mie Gacoan cabang Bangkalan ini rasanya lebih pedas daripada cabang lain. Mungkin karena orang Madura suka pedas jadi rasanya pun ikut disesuaikan. Seorang teman saya yang biasa makan Mi Gacoan level 3 di berbagai cabang lain, justru merasa KO saat mencoba Mi Gacoan cabang Bangkalan dengan tingkat kepedasan di level yang sama. Alhasil, teman saya berakhir memakan mi dengan menyisihkan sebagian bumbu dan sambalnya.

Saya mengalami hal serupa. Biasanya saya makan Mie Gacoan level 3. Namun, pada saat mampir di Mie Gacoan Bangkalan, saya memesan level 1 saja. Anehnya, tingkat kepedasan level 1 di gerai ini mirip dengan level 3 yang sering saya makan di gerai lain. Benar-benar level pedas yang berbeda. 

Bebas parkir bikin kantong tenang

Saat awal pembukaan ada perselisihan yang lumayan hangat antar warga setempat. Sebabnya, tidak ada pengelolaan yang jelas soal lahan parkir pengunjung setempat. Sudah jadi rahasia umum, mengelola parkir gerai Mie Gacoan adalah ladang cuan mengingat pengunjungnya yang banyak. Apalagi  bukanya selama 24 jam penuh.

Melihat huru-hara tersebut, akhirnya diputuskan bahwa Mie Gacoan Bangkalan bebas parkir. Jujur saja, saya masih agak kaget sewaktu petugas parkirnya hanya meminta STNK dan mencocokkannya dengan plat nomor saja. Rasanya seperti melihat keajaiban karena di Bangkalan ini parkirnya beneran liar dan merajalela. Bahkan, stiker bebas parkir dari pemda saja sama sekali nggak berguna di sini. 

Baca halaman selanjutnya: Mie Gacoan Bangkalan tidak …

Baca Juga:

Alasan Belanja di Matahari Mall Tak Cocok bagi Warga Bangkalan Madura

Sederet Keanehan di Balik Bus Trans Bangkalan yang Telah Berhenti Beroperasi

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 2 Januari 2025 oleh

Tags: Bangkalanmie gacoanmie gacoan bangkalanmie pedas
Siti Halwah

Siti Halwah

menulis untuk eksis

ArtikelTerkait

Kasta Mahasiswa di Bangkalan Madura, Ada yang Si Paling Ormek hingga yang Cuma Jadi Remahan Rempeyek

Kasta Mahasiswa di Bangkalan Madura, Ada yang Si Paling Ormek hingga yang Cuma Jadi Remahan Rempeyek

11 September 2025
Pengalaman Pertama Berkunjung ke Bangkalan Madura: Beneran Mengecewakan dan Bikin Saya Kapok

Pengalaman Pertama Berkunjung ke Bangkalan Madura: Beneran Mengecewakan dan Bikin Saya Kapok

14 Januari 2024
Sudah Saatnya Mie Gacoan Buka di Nganjuk supaya Warganya Nggak Usah Jauh-jauh ke Kediri Mojok.co

Sudah Saatnya Mie Gacoan Buka di Nganjuk supaya Warganya Nggak Usah Jauh-jauh ke Kediri

23 Januari 2024
Mie Gacoan Bikin 2 Cabang di Kecamatan Taman Sidoarjo, Bukti Kecamatan Ini Sudah Setara Kota Metropolitan

Mie Gacoan Bikin 2 Cabang di Kecamatan Taman Sidoarjo, Bukti Kecamatan Ini Sudah Setara Kota Metropolitan

13 November 2023
Desa Jangkar, Desa Paling Nyaman di Bangkalan Madura. Menetap Sehari, Langsung Ingin Datang Lagi

Desa Jangkar, Desa Paling Nyaman di Bangkalan Madura. Menetap Sehari, Langsung Ingin Datang Lagi

3 Juni 2024
Pasar Tanah Merah, Pasar Terbesar di Bangkalan Madura yang Penuh Masalah

Pasar Tanah Merah, Pasar Terbesar di Bangkalan Madura yang Penuh Masalah

14 Mei 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Bali, Surga Liburan yang Nggak Ideal bagi Sebagian Orang

Pengalaman Motoran Banyuwangi-Bali: Melatih Kesabaran dan Mental Melintasi Jalur yang Tiada Ujung  

19 Desember 2025
Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

18 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025
Lumajang Bikin Sinting. Slow Living? Malah Tambah Pusing (Unsplash)

Lumajang Sangat Tidak Cocok Jadi Tempat Slow Living: Niat Ngilangin Pusing dapatnya Malah Sinting

19 Desember 2025
Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025
Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel
  • Regenerasi Atlet Panahan Terancam Mandek di Ajang Internasional, Legenda “3 Srikandi” Yakin Masih Ada Harapan
  • Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah
  • 10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua
  • Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik
  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.