Saya pikir banyak dari kita pernah mengalami saat saat di mana kita mendapatkan banyak sekali ide yang tidak terpikirkan sebelumnya ketika sedang di kamar mandi. Tapi pas ke luar, eh malah lupa tadi tuh kita dapat ide apa aja di sana hahaha. Kenapa ya kok bisa kayak gitu?
Ternyata ada alasannya lho. Dari beberapa data yang pernah saya baca, setidaknya ada lima alasan kenapa ide-ide brilian lahir dari kamar mandi.
Pertama, kamar mandi merupakan tempat dengan tingkat privasi yang tinggi. Saat berada di sana, tentu kita benar-benar sendirian. Di sini kita bebas dari posisi tertekan dan gangguan yang sering membuat pikiran tidak bisa jernih dan tenang. Di saat berada dalam posisi tenang dan pikiran yang lebih kosong, ide-ide kreatif bisa sliwar-sliwer, ke sana-ke mari, ngalor-ngidul, datang tak diundang pulang tak dijemput.
Kedua, ketika berada di kamar mandi kita mendapatkan perasaan senang, rileks, dan distraksi ringan yang dapat menjadi nukleus dari ide-ide kreatif dari alam bawah sadar.
Selama mandi, tentu kegiatannya tidak hanya fokus nyabun dan bersampo saja. Pikiran-pikiran seolah terbang dengan sayap dan tanpa beban. Jika setiap hari kita terbiasa dengan permasalahan di kantor, kampus, keluarga, pacar, dan lain sebangsanya, di kamar mandi, seolah semua permasalahan itu hilang dengan sendirinya. Ada kemungkinan bahwa elus mesra tangan terhadap tubuh sendiri yang membuat rileks dan tenang, karena, ya mungkin anda memang kurang di-elus, dan akhirnya hidupnya bingung dan stres. Hahaha.
Ketiga, ada beberapa ahli yang mengatakan bahwa, otak melepaskan gelombang bahagia sewaktu mandi. Gelombang tersebut disebut dengan neurohormon dopamin, yang katanya, merupakan hormon yang dapat membuat tubuh dan otak lebih rileks.
Keempat, seorang ahli psikologi menjelaskan bahwa lingkungan kamar mandi yang santai, soliter dan tidak ada seorang pun yang akan menghakimi, memungkinkan kita lebih bisa berpikir liar dan bebas. Dan ini yang menyebabkan pikiran bawah sadar seseorang lebih terbuka dan muncullah sumber ide yang entah dari mana.
Kelima, terlepas dari dunia luar. Ya, ketika berada di kamar mandi, biasanya kita benar-benar lepas dari segala bentuk masalah ketika berada di luar. Otomatis, otak yang sebelumnya hanya terfokus pada aktivitas yang dilakukan saat di luar kamar mandi sedikit nganggur dan sebagai gantinya, pikiran akan berkelana sampai nun jauh disana.
Inti dari beberapa alasan yang dikemukakan di atas adalah, ketika di kamar mandi, kita merasakan rileks, tenang, santai, tanpa tekanan, tanpa gangguan, dst dst, yang membuat otak kita mengeluarkan hormon dopamin dan hormon itu menyebabkan perasaan bahagia aman sentosa. Dopamine ini membuka akses otak ke alam bawah sadar kita sehingga dari sinilah ide-ide brilian itu bermunculan.
Selain itu, mungkin memang ide-ide sebenarnya telah bersarang di kepala. Tetapi, karena kesibukan sehari-hari yang naudzubillah, ide-ide itu tertimbun karena otak kita terlalu sibuk memikirkan masalah-masalah yang sedang dihadapi saat ini.
Saya jadi punya ide brilian tambahan. Kalau kita tahu kamar mandi bisa jadi tempat kontemplasi yang baik untuk memikirkan solusi dari suatu masalah individu, harusnya kamar mandi juga bisa jadi tempat berkontemplasi para wakil rakyat untuk mencari solusi atas permasalahan yang ada di Indonesia.
Kalau boleh berkhayal, mungkin lucu tuh misalnya masalah negara yang ruwetnya minta ampun sampai tidak ketemu solusinya. Misalkan, pada suatu rapat para eksekutif, legislatif, ataupun yudikatif belum ada titik temu antar peserta yang sedang berdebat. Kemudian pimpinan rapat yang bingung mau ketok palu ketika mau mengambil suatu keputusan, langsung memotong jalannya rapat dengan seruan, “Untuk seluruh peserta rapat, saya, sebagai pimpinan rapat, dengan mengingat dan menimbang peliknya permasalahan yang kita bahas saat ini, saya memutuskan dan mengimbau seluruh peserta rapat untuk pergi ke kamar mandi sebentar. Karena menurut salah satu tulisan di terminal mojok, ketika kita di kamar mandi, ide-ide brilian dan solusi atas suatu permasalahan bisa datang dengan sendirinya. Rapat saya pending untuk bathroom break.” Sekian.
BACA JUGA Saya Mencari Faedah Bawa HP ke WC Tiap Mau Boker, Ternyata Tidak Menemukan Apa-Apa atau tulisan Firdaus Al Faqi lainnya.