Bruno Mars dan Adele, keduanya adalah penyanyi yang selalu melahirkan karya-karya fenomenal. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, banyak yang nggak sadar kalau suara mereka berdua perlahan-lahan hilang. Hanya segelintir orang yang mungkin menyadari hiatusnya mereka berdua dari dunia rekaman.
Menengok kembali suara mereka di platform musik kesayangannya masing-masing mungkin menjadi solusi untuk membiaskan rindu. Namun, buat para penggemar, hiatusnya sang idola mungkin akan sama menyakitkannya dengan menunggu someone we can’t have, atau sama nestapanya dengan seutas rindu yang tak pernah bertemu pada tuannya.
Hari ini, setelah separuh dekade lamanya, kabar yang selalu dinantikan itu datang juga. Bruno Mars dan Adele dikabarkan akan segera kembali menyapa penggemarnya, sekaligus memberi penghiburan bagi semesta.
Pada Jumat (26/2), Bruno Mars melalui akun Instagram dan Twitter-nya mengumumkan jika dirinya bakal merilis album dengan format duo bernama Silk Sonic bersama rapper Anderson Paak yang lagu pertamanya akan dirilis pada Jumat mendatang (5/3). Proyek kolaborasi yang juga mengikutsertakan Bootsy Colins ini diberi judul “An Evening with Silk Sonic”.
Pada awal 2020, banyak kabar tersiar bahwa Adele yang punya koleksi 15 piala Grammy itu bakal merilis album terbarunya pada September 2020. Namun, entah apa yang terjadi, Mbak Adele nggak jadi merilis album terbarunya.
Tapi, cepat atau lambat, Mbak Adele bakal merilis album studio terbarunya dalam waktu dekat ini, toh beliau sendiri yang sering ngasih spoiler ke media-media soal proyek album terbarunya. Sementara itu, para fans yang mengharapkan sepasang angka lainnya pada album Adele mesti dibuat kecewa. Pasalnya, Adele mengatakan kalo 25 adalah album terakhir yang judulnya diambil dari usianya. “This is the last album after my age […] I believe in trilogies, yeah. The next one is just gonna be ‘Adele.’” kata Adele kepada James Corden dalam Carpool Karaoke.
Bruno Mars terakhir kali merilis album pada 2016 dengan tajuk 24K Magic. Album studio ketiganya itu dirilis Atlantic Records dan berhasil memborong total 6 piala pada ajang Grammy Awards 2018. Kalo diliat dari diskografinya sih, Bruno Mars emang bukan tipikal penyanyi yang produktif dalam melahirkan karya. Sepanjang karier bermusiknya, penyanyi kelahiran Hawai itu baru punya tiga album studio, yaitu Doo-Wops & Hooligan (2010), Unorthodox Jukebox (2012), dan 24K Magic (2016). Jumlah tersebut termasuk sedikit kalo dibandingkan sama solois-solois pop lainnya, kayak Taylor Swift. Ya, meskipun genre di dua album terakhirnya udah agak balik lagi ke country—yang dalam satu tahun kalender bisa ngeluarin dua album studio sekaligus, atau Ariana Grande yang sejak 2016 rutin merilis album studio di setiap tahunnya.
Hiatusnya Mas Bruno setali tiga uang dengan Mbak Adele. Penyanyi yang terkenal lewat “Someone Like You” ini, juga udah lumayan lama nggak ngeluarin album. Album studio terakhir yang dibuatnya rilis pada 2015 dengan judul 25. Album tersebut merupakan album studio ketiganya sejak pertama kali mengeluarkan album studio pada tahun 2008 dengan judul 19. Mbak Adele emang selalu menamai albumnya dengan angka usianya sendiri ketika album tersebut dirilis. Oleh karena itu, bukan nggak mungkin kalau para fans-nya selalu mengharapkan kemunculan sepasang angka lainnya yang akan menggenapi jumlah album studio dalam diskografi sang idola.
Tapi, hiatusnya mereka berdua dari dunia rekaman, dan jangka waktu yang sangat panjang dari setiap album ke album berikutnya dapat dimaklumi dengan semaklum-maklumnya. Setiap nomor lagu dari setiap album mereka selalu menjadi hits dan memuncaki berbagai chart di berbagai negara. Lagu-lagu mereka nggak pernah “numpang lewat” doang di telinga dan ingatan kita. Lagu-lagu mereka akan selalu memiliki tempat istimewa di hati dan pikiran jutaan manusia di dunia.
BACA JUGA Lagu Malaysia, yang Dibenci dan yang Tetap Masuk ke Hati dan tulisan Nanda Naradhipa lainnya.