• Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Login
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Film

Mengenal Cheoljong, Raja Malang yang Pernah Bertakhta di Dinasti Joseon

Noor Annisa Falachul Firdausi oleh Noor Annisa Falachul Firdausi
5 Februari 2021
A A
Mengenal Cheoljong, Raja Paling Malang yang Pernah Bertakhta di Dinasti Joseon Terminal Mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Drama Korea Mr Queen yang sedang mengudara sekarang ini cukup mencuri perhatian. Penggemar drakor di seluruh dunia selalu menanti penayangan Mr Queen. Ceritanya yang segar dan lucu mampu menciptakan adiksi bagi para penonton. Mr Queen mengisahkan seorang koki Istana Kepresidenan bernama Jang Bong-hwan yang jiwanya secara tidak sengaja masuk ke dalam tubuh Ratu Cheorin, permaisuri Raja Cheoljong, raja dari Dinasti Joseon.

Drakor ini memadukan kisah nyata Raja Cheoljong yang memerintah Dinasti Joseon sebagai raja ke-25 dengan bumbu-bumbu fiksi bergenre fantasi dan romance. Cheoljong dalam drama digambarkan sebagai raja boneka yang bucin terhadap selirnya, Jo Hwa-jin. Karakter Cheoljong yang sering dibuat pusing oleh tingkah ratu ini menggugah rasa penasaran saya. Saya pun mulai mencari tahu kisah Cheoljong yang sebenarnya melalui internet dan jurnal yang berhasil mencatat sejarahnya.

Cheoljong sebenarnya adalah anggota keluarga kerajaan yang tidak berada dalam garis keturunan Wangsa Jeonju Yi, yaitu wangsa yang secara turun temurun menghasilkan raja. Satu-satunya tokoh sekaligus keluarga Dinasti Joseon yang terkenal, yang memiliki garis keturunan langsung dengan Cheoljong adalah Putra Mahkota Sado. Ia adalah kakek buyut Cheoljong. Cukup jauh juga ya jaraknya?

Si kecil Cheoljong, yang bernama asli Yi Won-beom, menghabiskan hidupnya dengan tinggal di Pulau Ganghwa, jauh dari kemewahan istana. Hal ini disebabkan karena kakak tirinya, Pangeran Hoepyeong, terlibat kudeta. Sementara kakak tirinya dieksekusi mati, Won-beom dan kakak tirinya yang lain diasingkan ke Ganghwa. Won-beom pun memperoleh julukan sebagai Pangeran Penebang Pohon dari Pulau Ganghwa.

Karena sebagian besar hidupnya dihabiskan di pengasingan, Won-beom tidak dapat membaca maupun menulis. Ia pun sudah tidak memiliki keluarga yang masih hidup selain Pangeran Yeongpyeong. Kemalangannya ini menguntungkan klan Andong Kim. Dengan ketidakberdayaannya, klan Andong Kim memproyeksikan bahwa jika Won-beom naik takhta, ia bisa dikontrol sekaligus diperintah tanpa mampu membantah.

Won-beom pun kemudian naik takhta dan memperoleh gelar Cheoljong. Ia mendapatkan legitimasi untuk naik takhta pada usia 19 tahun berkat ketamakan klan Andong Kim. Raja sebelumnya, Heonjong, tidak memiliki keturunan. Klan Andong Kim pun mengadopsi Yi Won-beom, nama kecil Cheoljong, sebagai pewaris tahta.

Setelah naik takhta, Cheoljong menikahi seorang perempuan yang merupakan anggota klan Andong Kim. Menurut jurnal karya Kim Jiyoung yang berjudul Fertility and Childbirth among Royal Women in Nineteenth-Century Korea terdapat tirai lipat yang berlukiskan kehidupan mewah Guo Xiyi dalam acara pernikahan antara Cheoljong dan Ratu Cheorin. Tirai lipat ini kemudian diletakkan di tempat terpisah antara Cheoljong dan Cheorin, tepatnya di ruangan tempat Cheorin belajar mempersiapkan diri menjadi wanita bangsawan kerajaan.

Sebenarnya, ada arti dari tirai lipat ini. Guo Xiyi memiliki banyak keturunan sehingga diharapkan agar raja dan ratu kelak bisa memiliki momongan yang berlimpah. Sayangnya, harapan ini nggak jadi kenyataan. Dari semua momongan Cheoljong yang berjumlah sebanyak satu putra dan sepuluh putri, hanya ada satu putri yang berhasil bertahan hidup, yaitu Putri Yeonghye. Putri Yeonghye pun merupakan keturunan selir, bukan keturunan ratu.

Selain menikahi Ratu Cheorin, Cheoljong juga menikah dengan beberapa selir. Saya baru menyadari bahwa ada perbedaan nama dan klan selir di peristiwa nyata yang tercatat dalam sejarah dengan penggambaran di dalam drama Mr Queen.

Di dalam drama, selir pertama Cheoljong adalah Jo Hwa-jin dari klan Poongyang Jo. Atas izin ratu, Cheoljong menikah lagi dengan selir dari klan Papyeong Yoon, Namyang Hong, dan Yeoheung Min untuk memperkuat aliansi politik. Berbeda dari catatan sejarah yang mengabadikan nama selir dari klan Miryang Park, Pyeongyang Jo, Onyang Bang, Geumseong Beom, Gimhae Kim, dan dua dayang istana sebagai istri-istri Cheoljong.

Selama masa pemerintahannya, tidak ada pencapaian yang membanggakan yang pernah ditorehkan oleh Cheoljong. Ya gimana, wong semuanya diatur oleh klan Andong Kim. Baik drama maupun kisah nyata, permainan kotor klan Andong Kim sangat kentara. Kekejaman klan inilah yang membuat Cheoljong merana.

Pada akhirnya, Cheoljong meninggal di usia 33 tahun di aula Daejojeon, yang dalam drama Mr Queen digambarkan sebagai tempat tinggal Ratu Cheorin. Mungkin terdengar mengharukan bahwa Cheoljong menghabiskan waktu terakhirnya bersama sang permaisuri. Tetapi, mangkatnya Cheoljong ini diduga merupakan ulah klan Andong Kim. Cheoljong yang malang, hidupnya selalu saja direcoki oleh klan penguasa nan bengis ini.

BACA JUGA Nikah Sama Orang Korea yang Jadi Anak Laki-laki Pertama Itu Boleh Nggak, sih? dan tulisan Noor Annisa Falachul Firdausi lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 7 Januari 2022 oleh

Tags: dinasti joseondrama koreaSejarah Kerajaan

Ikuti untuk mendapatkan artikel terbaru dari Terminal Mojok

Unsubscribe

Noor Annisa Falachul Firdausi

Noor Annisa Falachul Firdausi

Lulusan Sosiologi. Sering disangka mahasiswa Bahasa Korea. Pernah menang random play dance dan meme K-Pop.

ArtikelTerkait

Villain Bunuh Diri Jadi Ending Drama Korea Paling Menyebalkan Bagi Penggemar Drakor

Villain Bunuh Diri Jadi Ending Drama Korea Paling Menyebalkan bagi Penggemar Drakor

17 Maret 2023
5 Rekomendasi Drama Korea Netflix di Bulan Maret 2023

5 Rekomendasi Drama Korea Netflix di Bulan Maret 2023

5 Maret 2023
5 Rekomendasi Drama Korea Netflix di Bulan Maret 2023

4 Ciri Drama Korea yang Bagus dan Wajib Ditonton

15 Februari 2023
Crash Course in Romance, Drama Korea yang Menjawab Alasan Mengapa Orang Suka Matematika

Crash Course in Romance, Drama Korea yang Menjawab Kenapa Orang Suka Matematika

2 Februari 2023
5 Drama Korea Terbaru yang Dijadwalkan Tayang Februari 2023 Terminal Mojok

5 Drama Korea Terbaru yang Dijadwalkan Tayang Februari 2023

25 Januari 2023
7 Aktor dan Aktris Korea Underrated yang Layak Dapat Perhatian Terminal Mojok

7 Aktor dan Aktris Korea Underrated yang Layak Dapat Perhatian

20 Januari 2023
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Menyelisik Sikap Orang Tua Pencandu Sekolah Favorit Terminal mojok

Sekolah Favorit dan Sikap Para Orang Tua Pencandunya

Kata ‘Aing’ dan ‘Dia’ dalam Bahasa Sunda Banten Aslinya Nggak Kasar, Bro! terminal mojok.co

Kata ‘Aing’ dan ‘Dia’ dalam Bahasa Sunda Banten Aslinya Nggak Kasar, Bro!

Kalau Agama Dilihat dari Cara Berpakaian, Orang Atheis akan Telanjang Selamanya terminal mojok.co

Kalau Agama Dilihat dari Cara Berpakaian, Orang Ateis Akan Telanjang Selamanya



Terpopuler Sepekan

Tersiksa dari Bali ke Jepang Bersama Maskapai LCC Terbaik di Dunia Bernama AirAsia
Otomotif

Tersiksa dari Bali ke Jepang Bersama Maskapai LCC Terbaik di Dunia Bernama AirAsia

oleh Tiara Uci
19 Maret 2023

Saya merasa baik-baik aja naik AirAsia dan udah akrab dengan delay-nya. Tapi kok penerbangan kali ini rasanya berbeda.

Baca selengkapnya
Suka Duka Tinggal di Pelosok Kabupaten Bangkalan Madura

Suka Duka Tinggal di Pelosok Kabupaten Bangkalan Madura

20 Maret 2023
7 Kelebihan dan Kekurangan yang Saya Rasakan Saat Naik Pelita Air, Maskapai “Baru” Pertamina

7 Kelebihan dan Kekurangan yang Saya Rasakan Saat Naik Pelita Air, Maskapai “Baru” Pertamina

16 Maret 2023
KA Tawang Alun, Penghubung Malang dan Banyuwangi (Unsplash)

KA Tawang Alun, Penghubung Malang dan Banyuwangi yang Sayangnya Cuma 1 Armada

19 Maret 2023
3 Dosa Tempat Kursus Bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare yang Bikin Kecewa

3 Dosa Tempat Kursus Bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare yang Bikin Kecewa

20 Maret 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=_zeY2N8MAE4

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Sapa Mantan
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Halo, Gaes!

atau

Masuk ke akunmu di bawah ini

Lupa Password?

Lupa Password

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk!