Membandingkan OVO vs Dana vs ShopeePay, Manakah yang Terbaik?

Membandingkan OVO vs Dana vs ShopeePay, Manakah yang Terbaik?

Membandingkan OVO vs Dana vs ShopeePay, Manakah yang Terbaik? (Pixabay.com)

Saatnya kita melingkar dan berdebat, e-wallet mana yang terbaik, OVO, Dana, atau ShopeePay?

Gempuran e-commerce yang banyak menawarkan barang dengan diskon gede-gedean menjadikan e-wallet hampir jadi kebutuhan pokok. Bahkan, kadang e-wallet lebih melegakan daripada menggenggam uang cash. Tinggal scan, kelar. Tinggal tap, selesai.

Namun, maraknya penggunaan e-wallet akhirnya akan bikin kita sampai ke pertanyaan ini: e-wallet mana sih yang terbaik? Mana yang paling banyak digunakan?

Baiklah, nggak usah berpanjang lebar lagi. Sebagai manusia yang punya beberapa e-wallet, ijinkan saya membandingkan tiga e-wallet yang banyak digunakan masyarakat Indonesia yaitu Dana, OVO dan ShopeePay , kira-kira manakah dari ketiganya yang paling unggul?

Dana

Jujur saja, saya awalnya tertarik memiliki Dana karena e-wallet satu ini bisa digunakan untuk berbelanja di AppStore. Selain memberikan kemudahan transaksi di perangkat Apple, Dana juga tidak memberikan biaya admin alias gratis saat kita melakukan top up saldo melalui BCA. Nggak hanya itu, jika butuh uang cash, kita juga bisa lho mencairkan uang dari Dana melalui Alfamart. Menariknya lagi, Dana memberikan kita fasilitas bebas biaya admin untuk transfer antarbank. Ini jelas lebih unggul dibandingkan bank konvensional. Dana FTW!

Sebagai dompet elektronik, Dana juga bisa digunakan untuk membayar tagihan PLN, BPJS, PBB, e-samsat, membayar berbagai macam asuransi, bayar parkir dengan scan QR. Bahkan kita juga bisa membayar kartu kredit dengan Saldo Dana. Sependek pengetahuan saya, OVO dan GoPay belum bisa digunakan untuk membayar kartu kredit.

Untuk urusan online shopping, Dana bekerja sama dengan Lazada, Happyfresh, dan Rentique. Jika kita sering berbelanja di tiga tempat tersebut, memiliki akun Dana akan sangat menguntungkan karena bisa ada beragam promo menarik.

Meskipun memiliki banyak kelebihan, Dana sendiri punya beberapa kekurangan. Jumlah merchant masih sedikit bila dibandingkan dengan OVO. Aplikasi Dana secara tampilan juga kurang friendly. Limit top up Dana juga sangat terbatas, hanya Rp2 juta. Jika ingin menambah limit harus upgrade ke akun premium.

OVO

Sama halnya dengan Dana, OVO adalah dompet digital yang bisa digunakan untuk membayar berbagai macam kebutuhan rumah tangga. Seperti membayar PLN, PBB, PDAM, dan angsuran kredit, tapi tidak bisa digunakan untuk membayar kartu kredit.

Yang membedakan dari Dana adalah, top-up OVO dikenakan biaya admin, juga bisa tarik tunai, tapi hanya bisa lewat ATM. Itu pun harus upgrade akun.

Sepintas, OVO terlihat punya banyak kekurangan, tapi yang perlu kalian tahu, OVO unggul di jumlah merchant. Ada banyak sekali merchant besar yang bekerja sama dengan OVO seperti Grab, Tokopedia, Sayur box, Superindo, Ace Hardware, Guardian, hingga Lawson. Ibu rumah tangga atau mbak-mbak hobi belanja dan jajan begitu dimanjakan OVO. Sebab, setiap transaksi yang dilakukan dengan OVO akan mendapatkan cashback berupa poin yang bisa kita digunakan untuk transaksi berikutnya. Semakin banyak merchant yang bekerja sama dengan OVO, peluang kita untuk mengumpulkan poin makin banyak juga.

Keunggulan lainnya yang meskipun sepele, tapi tetap perlu diapresiasi adalah OVO punya default aplikasi yang mudah digunakan. UI yang friendly itu kunci.

ShopeePay

Meskipun terbilang baru, ShopeePay memiliki perkembangan yang cukup pesat. Menurut hasil survei yang dilakukan oleh Populix, ShopeePay adalah e-wallet yang banyak digunakan orang Indonesia dengan nilai 79 persen. Ya gimana nggak banyak, pengguna Shopee sendiri begitu banyak, wajar kalau pertumbuhan e-walletnya ikutan naik. Lantaran terintegrasi dengan Shopee, pengguna ShopeePay juga memiliki ragam kemudahan transaksi dan pilihan promo cashback yang melimpah ruah.

Nggak hanya itu, sudah lebih dari satu tahun ini, Shopee juga banyak bekerja sama dengan merchant ternama, utamanya di sektor kuliner. Seperti Starbucks, Fore, Alfamart, Kopi Kenangan, JNE, KFC, Janji Jiwa, Excelso, Xi Bo Ba, Texas Chicken, dan masih banyak lagi. Saya kira hampir semua merchant kategori FnB bekerja sama dengan ShopeePay, deh. Dapet cashback lagi, edun.

ShopeePay juga memberikan kita kemudahan top up. Bisa lewat ATM, dengan biaya admin Rp1000-2500. ShopeePay juga memiliki sistem refund yang mudah dan cepat, nggak harus nunggu satu hari dulu.

Layaknya dompet digital lain, ShopeePay juga bisa digunakan untuk membayar PLN, PBB, Samsat, bahkan bisa juga digunakan untuk membayar kartu kredit, tapi hanya bank tertentu. Selain itu, ShopeePay bisa juga digunakan untuk membeli tiket pesawat yang terhubung langsung dengan Traveloka.

Meskipun memiliki segudang kemudahan, ShopeePay tetap memiliki kekurangan tersendiri. Yang paling kentara adalah kita tidak bisa menggunakan ShopeePay di e-commerce lain. Selain itu, penarikan saldo ShopeePay juga cukup lama, juga tidak menyediakan penarikan uang tunai secara langsung.

Kesimpulannya, jika kita suka berbelanja di berbagai e-commerce dan suka belanja kebutuhan pokok di swalayan besar seperti Superindo, OVO adalah yang terbaik. Namun, kalau kamu adalah pencinta jajan, ShopeePay adalah pilihan paling pas. Secara pribadi, saya lebih sering menggunakan ShopeePay sih, pencinta jajan je.

Kalau kalian team mana, nih?

Penulis: Tiara Uci
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA WhatsApp Pay Jadi Rival Shopee Pay? DANA dan OVO Harus Siap Hadapi Persaingan Keras Pasar Dompet Digital Indonesia

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.
Exit mobile version