Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Manfaat Tersembunyi Pemadaman Listrik yang Terlalu Sering

Bayu Kharisma Putra oleh Bayu Kharisma Putra
26 Juli 2022
A A
Manfaat Tersembunyi Pemadaman Listrik yang Terlalu Sering Terminal Mojok

Manfaat Tersembunyi Pemadaman Listrik yang Terlalu Sering Terminal Mojok

Share on FacebookShare on Twitter

Tak banyak orang yang bisa sabar saat menghadapi keadaan harus hidup tanpa kehadiran teknologi modern. Apalagi mereka yang memang bekerja dengan piranti-piranti yang membutuhkan daya listrik. Di masa kini, duduk tanpa menggenggam gawai saja sudah terasa aneh dan seperti kehilangan separuh diri. Dan salah satu musuh yang ditakuti para pengguna gawai adalah pemadaman listrik.

Pemadaman listrik satu atau dua kali mungkin masih bisa diterima. Namun kalau sudah terlampau sering, bukan cuma bikin sedih, melainkan juga bikin pekerjaan kacau. Lantaran pemadaman listrik ini kerap terjadi pada jam-jam kerja. Sayangnya, keadaan semacam ini adalah keniscayaan di banyak wilayah Indonesia. Nggak sedikit juga orang yang pada akhirnya merasa bahwa kinerja PLN kurang baik. Sejujurnya, saya bisa memahami hal itu. Apalagi mengingat wilayah tempat tinggal saya sebagai salah satu sentra penghasil wong misuh gara-gara pemadaman listrik yang terlalu sering.

Mungkin karena pernah ngekos di Jogja bikin saya punya rasa narimo ing pandum yang terlalu ekstrem, saya jadi nggak berani menuduh kinerja PLN nggak baik. Pemadaman listrik terlalu sering memang menjengkelkan, namun sebenarnya ada manfaat tersembunyi di balik itu. Manfaat yang mungkin hanya bisa dilihat oleh orang-orang terpilih dan langka.

#1 Menurunkan angka kecanduan gawai pada anak kecil

Anak kecil dan gawai macam smartphone sudah bukan tandem langka yang bisa kita temui. Nyatanya, smartphone memang diciptakan untuk bisa digunakan semua kalangan usia. Tak terkecuali anak kecil. Tak butuh waktu lama bagi mereka untuk mempelajari cara menggunakan smartphone. Makanya anak kecil yang lancar mengoperasikan smartphone sudah bukan merupakan prestasi istimewa.

Anak kecanduan smartphone juga sudah bukan hal baru lagi. Mungkin karena itulah PLN kerap melakukan pemadaman listrik. Tanpa kita sadari, sebenarnya PLN turut berkontribusi membantu para orang tua, terutama orang tua yang sering beralasan smartphone-nya kehabisan baterai saat anak mereka merengek minta diberi tontonan semacam Cocomelon atau Pinkfong di YouTube. Soal orang-orang dewasa yang jadi nggak bisa kerja karena pemadaman listrik ini, ya anggap saja itu adalah sedikit pengorbanan demi masa depan yang baik bagi anak-anak Indonesia.

#2 Membuat kita sadar kalau pemerintah punya banyak pekerjaan

Pemadaman listrik yang terlalu sering mengindikasikan bahwa ada banyak masalah yang terjadi, apalagi di daerah yang memang hanya punya sedikit pembangkit tenaga listrik. Di Pulau Jawa saja yang aksesnya boleh dikatakan mudah masih sering terjadi pemadaman listrik mendadak, apalagi di daerah yang berada di luar Pulau Jawa.

Penyebaran informasi, pendidikan, hingga kesehatan semuanya memerlukan listrik. Karena itulah listrik harusnya tersebar rata. Ini merupakan pekerjaan besar sekaligus tugas berat yang diemban pemerintah. Dengan munculnya kondisi pemadaman listrik yang terlalu sering ini kita jadi tahu kalau pemerintah ternyata masih punya banyak pekerjaan yang belum selesai. Masalah yang sejak dulu ada dan belum jelas jalan keluarnya kerap terulang. Yang penting kerja, kerja, kerja.

#3 Menunjukkan siapa PLN

BUMN ini adalah satu-satunya. Tiada duanya, apalagi tiga. Saking besar pengaruhnya, ia boleh menancapkan tiang tanpa menyewa lahan. Bahkan kalau mau memindahkan tiang, kita yang disuruh bayar. Pokoknya PLN ini nggak ada lawan, deh.

Baca Juga:

Dear PLN, ketimbang Cosplay Jadi Debt Collector, Lebih Baik Perbaiki Layananmu yang Gitu-gitu Aja

Nestapa Hidup di Kecamatan Besuki, Dekat PLTU tapi Sering Mati Lampu

Mereka yang bikin listrik, mereka yang punya kuasa, dan hanya mereka yang berhak mengontrol listrik di sekitar kita. Dan kalau listrik sudah padam, mau nggak mau kita harus bersabar dan menunggu. Walaupun kita yang bayar, kita yang membuat badan usaha itu tetap hidup, kita cuma bisa menunggu hingga listrik menyala kembali.

Jangan tuduh mereka masih menggunakan nilai-nilai orde baru, karena mereka hanya bekerja sesuai peraturan yang ada. Meski peraturan yang ada tak selamanya merupakan peraturan yang benar dan berkeadilan.

Penulis: Bayu Kharisma Putra
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Perkara Mati Listrik, Bekasi dan Inggris Nggak Ada Bedanya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 26 Juli 2022 oleh

Tags: listrikmati listrikpembangkit listrikPLN
Bayu Kharisma Putra

Bayu Kharisma Putra

Anak pertama

ArtikelTerkait

kesetrum listrik negara pln rugi mojok

Kesetrum Listrik Negara: Menguak Kerugian PLN yang Tak Berujung

8 November 2020
Dear PLN, ketimbang Cosplay Jadi Debt Collector, Lebih Baik Perbaiki Layananmu yang Gitu-gitu Aja, Nggak Asal Cabut Listrik!

Dear PLN, ketimbang Cosplay Jadi Debt Collector, Lebih Baik Perbaiki Layananmu yang Gitu-gitu Aja

6 September 2023
mati lampu

Di Medan, Mati Lampu di Bulan Puasa Adalah Keniscayaan

17 Mei 2019
Nyatanya, Beralih dari Kendaraan Konvensional ke Kendaraan Listrik Tak Semudah Itu mobil listrik jember

Nyatanya, Beralih dari Kendaraan Konvensional ke Kendaraan Listrik Tak Semudah Itu

5 Agustus 2022
WFH Itu Menyenangkan, tapi Tidak untuk Warga Kabupaten

WFH Itu Menyenangkan, tapi Tidak untuk Warga Kabupaten

24 September 2022
Pembangkit Listrik Tenaga Bualan Mardigu dan Barisan Energi Alternatif Abal-abal Lainnya (Pixabay.com)

Pembangkit Listrik Tenaga Bualan Mardigu dan Barisan Energi Alternatif Abal-abal Lainnya

18 November 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

4 Hal Menjengkelkan yang Saya Alami Saat Kuliah di UPN Veteran Jakarta Kampus Pondok Labu

4 Hal Menjengkelkan yang Saya Alami Saat Kuliah di UPN Veteran Jakarta Kampus Pondok Labu

1 Desember 2025
Gear Ultima, Wujud Kebohongan Motor Yamaha

Gear Ultima Wujud Kebohongan Yamaha, Katanya Bikin Motor Matik Ternyata Bikin Tank

28 November 2025
4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih (Unsplash)

4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih

29 November 2025
Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang Mojok.co

Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang

2 Desember 2025
Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

2 Desember 2025
Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

3 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana
  • Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih
  • Cerita Relawan WVI Kesulitan Menembus Jalanan Sumatera Utara demi Beri Bantuan kepada Anak-anak yang Terdampak Banjir dan Longsor


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.