Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

4 Hal yang Saya Baru Ketahui Setelah Mengunjungi Malang Secara Langsung

Ahmad Arief Widodo oleh Ahmad Arief Widodo
16 Agustus 2024
A A
4 Hal yang Saya Baru Ketahui Setelah Mengunjungi Malang Secara Langsung Mojok.co

4 Hal yang Saya Baru Ketahui Setelah Mengunjungi Malang Secara Langsung (wikipedia.org)

Share on FacebookShare on Twitter

Juli lalu saya mendapatkan tugas dari kantor untuk ke Malang. Kota Apel menjadi satu-satunya daerah di Pulau Jawa yang membuat saya bergairah ke sana. FYI, saya ini orangnya mageran. Kalau bisa hidup seharian di rumah saja, ngapain harus pergi ke luar?

Kenapa saya bergairah ke sana? Sebenarnya alasannya simpel saja, saya belum pernah menginjakkan kaki di sana. Ditambah, saya sering mendengarkan cerita baik tentang Malang dari teman-teman terdekat. Mayoritas teman saya merasakan pengalaman yang baik ketika wisata di sana.

Setelah kunjungan, saya sendiri mendapatkan pengalaman yang sebelumnya tidak diketahui. Biar kamu mendapatkan tambahan informasi tentang daerah yang satu ini, saya akan cerita mengenai informasi tentang Malang yang belum banyak diketahui masyarakat Indonesia secara luas di sini.

#1  Nggak dingin

Sebelum ke Malang, saya menyiapkan pakaian tebal yang mampu menahan hawa dingin. Saya ini kategori pemuda jompo, yang kena dingin sedikit langsung cari tolak angin. Soalnya, saya dengar dari teman-teman yang pernah ke Malang, hawa di sana dingin banget. 

Anehnya, ketika di Kota Apel, saya nggak merasa dingin sama sekali. Padahal, waktu pertama kali sampai di sana, saya masih pakai kaos yang tipis. Sekadar informasi, hotel saya menginap berada di pusat kota ya. 

Menurut beberapa warga lokal yang saya temui, Malang memang nggak terlalu dingin lagi sekarang. Kalau mau mendapatkan hawa yang benar-benar dingin saya dianjurkan ke Batu. Sayangnya, karena banyaknya kesibukan, saya nggak sempat mampir ke Batu untuk menikmati suasana di sana.

#2 Punya pantai

Lantaran desas-desus Malang yang dingin, saya pikir Kota Apel ini seperti Dieng. Semacam dataran tinggi semua. Terlebih hasil bumi yang terkenal juga buah-buahan seperti apel.

Usut punya usut, Malang itu bukan hanya dataran tinggi saja, bahkan punya pantai, Gaes. Kamu kaget? Sama, saya juga kaget ketika pertama kali diceritakan oleh warga lokal. Malahan saya kira dia guyon ke saya.

Baca Juga:

Lumajang Sangat Tidak Cocok Jadi Tempat Slow Living: Niat Ngilangin Pusing dapatnya Malah Sinting

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

Salah satu pantai terkenal adalah Pantai Balekambang. Pantai tersebut terletak di Desa Srigonco, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang. Kalau kamu bosan wisata ke dataran tinggi, kalian bisa mencari alternatif tempat wisatanya ke pantai.

#3 Apel kebanyakan bukan dari Malang

Apel dan Malang itu dua entitas yang tidak dapat dipisahkan. Saya selalu menanggap daerah ini sebagai produsen apel terbaik di Indonesia. Itu mengapa buah ini jadi oleh-oleh dan ada julukan Kota Apel melekat, 

Akan tetapi, selepas kunjungan beberapa waktu lalu, saya baru tahu ternyata kebanyakan apel bukan dari Malang. Melainkan dari tetangganya yakni Batu. Bukannya dua daerah itu sama saja? Dulu memang sama, Bung. Tapi, kini Batu sudah menjadi kota tersendiri sejak 2001.  Salah satu penulis Terminal Mojok pernah membahasnya secara lebih rinci di tulisan berjudul Orang Batu Nggak Suka Disamakan dengan Orang Malang. Keduanya Memang Serupa, tapi Tak Sama!

#4 Malioboronya Malang nggak seburuk itu

Terus terang, salah satu tempat yang ingin saya datangi di Malang adalah Kayutangan Heritage. Bukan, saya bukan penasaran dengan keindahan tempat wisata ini. Rasa penasaran saya terhadap tempat  yang diklaim sebagai “Malioboro” Malang ini dikarenakan banyaknya tulisan miring tentangnya.

Syukurnya, saya ada waktu untuk ke Kayutangan Heritage. Saya jalan-jalan di sana dan sempat ngopi-ngopi juga. Menurut saya, tempatnya cukup oke untuk dijadikan tempat nongkrong atau sekadar mencari angin. Tapi, jelas bukan tempat nongkrong terbaik.

Perlu menjadi catatan, saya ke sana bukan saat padat seperti akhir pekan. Mungkin kalau di akhir pekan suasananya bisa lebih padat dan kurang kondusif. Sehingga saya belum berani menilai terlalu tinggi Kayutangan.

Terlepas dari ekspektasi dan kenyataan yang banyak berbeda, secara keseluruhan Malang memang daerah yang cukup menarik untuk dijadikan tempat plesiran. Mungkin di lain waktu dan kesempatan, saya ingin kembali ke sana guna mengenal daerah ini lebih mendalam.

Penulis: Ahmad Arief Widodo
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA Wahai para Maba, Jangan Terlena dengan Dinginnya Malang, Itu Semua Cuma Pencitraan!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 16 Agustus 2024 oleh

Tags: jawa timurkota apelkota malangMalang
Ahmad Arief Widodo

Ahmad Arief Widodo

Stand like a hero and die bravely.

ArtikelTerkait

Sekolah Elit Parkiran Sulit, Penyebab Jalan Bandung Malang Selalu Macet

Sekolah Elit Parkiran Sulit, Penyebab Jalan Bandung Malang Selalu Macet

18 Maret 2025
Pancen Edan! UM Itu Singkatan dari Universitas Negeri Malang, Seorang Ganjar Pranowo pun Ikut Salah Sebut

Pancen Edan! UM Itu Singkatan dari Universitas Negeri Malang, Seorang Ganjar Pranowo pun Ikut Salah Sebut

28 Oktober 2023
Keripik Apel Adalah Oleh-oleh Malang Paling Aneh yang Pernah Saya Cicipi

Keripik Apel Adalah Oleh-oleh Malang Paling Aneh yang Pernah Saya Cicipi

3 September 2025
Pengalaman Saya Tinggal di Pace, Kecamatan Paling Sunyi dan Mencekam di Nganjuk

Pengalaman Saya Tinggal di Pace, Kecamatan Paling Sunyi dan Mencekam di Nganjuk

4 Juli 2024
Ibu Kota Jawa Timur Boleh Pindah ke Mana Saja, Asal Nggak ke Lamongan

Ibu Kota Jawa Timur Boleh Pindah ke Mana Saja, Asal Nggak ke Lamongan

25 Maret 2023
Jalan Sigura-gura Sebaik-baiknya Tempat Ngekos di Malang, Kenyamanannya Bikin Mahasiswa Tetap Waras Mojok.co

Jalan Sigura-gura Malang Menjaga Kewarasan Mahasiswa Lewat Kuliner Enak dan Kos-kosan Nyaman

14 Juni 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

18 Desember 2025
3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

16 Desember 2025
Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

17 Desember 2025
Isuzu Panther, Mobil Paling Kuat di Indonesia, Contoh Nyata Otot Kawang Tulang Vibranium

Isuzu Panther, Raja Diesel yang Masih Dicari Sampai Sekarang

19 Desember 2025
Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025
Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran
  • UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.