Malang itu memang selalu membuat rindu. Ketika pulang kampung untuk liburan, entah kenapa saya selalu ingin segera kembali. Rasanya sangat rindu. Namun, di balik segala keindahannya, kota ini menyimpan jebakan berbahaya, khususnya untuk mahasiswa baru.
Saya menemui jebakan itu setelah menjalani perkuliahan selama 2 semester. Pokoknya Malang itu bisa ngeri kalau kita nggak bisa mengontrol diri.
Nah, berhubung ada banyak calon mahasiswa baru yang akan segera menimba ilmu di Malang, saya akan kasih beberapa hal yang harus dipersiapkan.
#1 Siapkan uang pecahan dua ribu sebanyak mungkin
Iya, “yang banyak”. Kota Malang ini kota parkir. Di setiap jalan dan sudutnya, pasti ada tukang parkir liar yang menunggu uang 2 ribu rupiah dari kita sebagai pengendara motor. Memang, fenomena tukang parkir liar yang sudah tersebar di segala penjuru Indonesia ini sudah umum. Tapi tetep aja, parkir ini bisa menguras dana banget.
“Halah, 2 ribu nggak bikin kamu miskin.” Ya memang tidak, kalau terakumulasi bisa banyak banget itu. Bayangin, deh. Kamu makan 3 kali di warung, nugas di luar kos, lalu harus belanja kebutuhan, sampai ngopi sama teman. Semua tempat itu ada tukang parkirnya. Total-total sehari aja bisa habis 10 ribu rupiah, sebulan 300 ribu rupiah hanya untuk parkir.
Baca halaman selanjutnya: Pokoknya harus kuat iman.




















