Majalaya, Kecamatan di Kabupaten Bandung yang Sering Diejek Netizen Ternyata (Lumayan) Maju

Majalaya, Kecamatan di Kabupaten Bandung yang Sering Diejek Netizen Ternyata (Lumayan) Maju Mojok.co

Majalaya, Kecamatan di Kabupaten Bandung yang Sering Diejek Netizen Ternyata (Lumayan) Maju (wikipedia.org)

Kecamatan Majalaya di Kabupaten Bandung kerap diejek netizen. Nasibnya mirip dengan Kecamatan Dayeuhkolot, Baleendah, Bojongsoang, dan beberapa daerah lain. Orang-orang se-Bandung Raya mengolok-olok daerah-daerah itu karena kondisinya yang memprihatinkan. 

Sebelum membahasnya lebih lanjut, saya hanya ingin memastikan, Majalaya yang saya tulis dalam artikel ini terletak di Kabupaten Bandung ya. Tepatnya 25 km sebelah Tenggara Kota Bandung atau 35 km dari Soreang, Ibukota Kabupaten Bandung. Bukan Majalaya yang berada di Kabupaten Karawang. Masih banyak orang belum tahu kalau di Jawa Barat terdapat 2 kecamatan dengan nama yang sama. 

Nah, daerah dengan julukan Kota Dollar ini kerap menjadi sorotan karena polusi udara yang di luar nalar dan langganan banjir. Membicarakan soal langganan banjir, saya rasa kecamatan ini adalah juaranya. Selain pengelolaan yang kurang baik, letak Majalaya memang berada di cekungan Bandung dan dilewati oleh Sungai Citarum. Saking terlalu sering terkena banjir, warga kerap berkeluh kesah, “Dari zaman gadis, sudah menikah, sampai udah mau punya cucu pun banjir terus terjadi di Majalaya.”

Sekilas, kecamatan ini memang nggak menarik. Sama halnya daerah-daerah bermasalah lain di Kabupaten Bandung. Namun, kalau kita mau menelisik lebih jauh, Majalaya sebenarnya nggak bobrok-bobrok amat lho. Bahkan, di antara daerah yang sering disandingkan dengannya (Dayeuhkolot, Baleendah, Bojongsoang), Kecamatan Majalaya tergolong lumayan maju. Saya jelaskan beberapa alasannya. 

#1 Kecamatan Majalaya punya Thee Matic Mall dan Bioskop XXI

Warga tidak perlu jauh-jauh ke Kota Bandung untuk refreshing di mal. Mereka cukup ke Thee Matic Mall. Fasilitas di sana cukup lengkap. Bahkan, ada Bioskop XXI bagi warga yang ingin menonton film. 

The Matic Mall yang merupakan mall baru yang berada di Jalan Anyar, Majestra. Mal yang berdiri di atas lahan seluas 3,8 hektar itu mengangkat konsep eco living. Jadi, bangunannya mengutamakan keselarasan dengan alam demi mengurangi pemanasan global. Mal megah ini terdiri atas 3 Lantai mal yang terintegrasi dengan hotel dan dikelilingi kawasan ruko bisnis/perkantoran. 

Seperti yang sudah saya singgung sebelumnya, di mal ini ada Bioskop XXI yang selalu didambakan dan dirindukan masyarakat Kabupaten Bandung. Sebelum kehadiran jaringan bioskop itu, warga Majalaya dan sekitarnya mesti ke Kota Bandung kalau ingin menonton. Oh iya, nonton bioskop di Kecamatan Majalaya harganya tergolong lebih murah dibanding nonton bioskop yang ada di Kota Bandung lho.

#2 Dijuluki sebagai Kota Dollar

Kecamatan Majalaya menyandang julukan Kota Dollar. Bukan tanpa sebab, daerah ini begitu maju pada 1960-an karena industri tekstil di sana. Sisa kejayaan itu masih terasa sampai sekarang. Distribusi hasil tekstil Majalaya adalah Jakarta dan Surabaya diteruskan ke seluruh Indonesia, bahkan Filipina

Kain terkenal yang berasal dari Kecamatan Majalaya adalah kain tenun tradisional yang menghasilkan produk sarung terbaik. Kini pengerajin Sarung di Majalaya telah beralih ke metode baru mesin modern. Namun, masih ada pengusaha kecil yang masih bertahan dengan metode lama dan memakai alat tenun tradisional. 

Untuk menguatkan branding sebagai Kota Dollar, di Alun-Alun Majalaya dibangun sebuah monumen tekstil. Melihat sejarahnya sebagai lokasi penting perekonomian, nggak heran kalau Majalaya merupakan kota kecamatan yang paling ramai dan padat penduduk se-Bandung Raya. 

Baca halaman selanjutnya: Calon ibu kota …

#3 Calon ibu kota Kabupaten Bandung Timur

Kabupaten Bandung merupakan kabupaten terluas di Provinsi Jawa Barat. Sehingga Kabupaten Bandung banyak yang dimekarkan, seperti Kota Cimahi pada 2001, kemudian Kabupaten Bandung Barat ikut menyusul pada 2007. Akhir-akhir ini ada wacana Kabupaten Bandung akan dimekarkan kembali dengan dibentuknya Kabupaten Bandung Timur. 

Ada sekitar 15 kecamatan yang rencananya akan bergabung ke Kabupaten Bandung Timur. Belasan kecamatan itu adalah Cimenyan, Cilengkrang, Cileunyi, Bojongsoang, Rancaekek, Cicalengka, Solokan Jeruk, Cikancung, Nagreg, Paseh, Majalaya, Ciparay, Pacet, Ibun, dan Kertasari. Nah, di antara daerah-daerah itu, dengar-dengar Kecamatan Majalaya atau Kecamatan Rancaekek yang akan menjadi pusat pemerintahannya. Wah, kalau hal itu benar terwujud, tentu saja ini bisa menjadi kebanggan warga Majalaya.

#4 Banyak pilihan wisata kolam renang di Kecamatan Majalaya 

Di akhir pekan dan di masa liburan, banyak warga lokal dan luar kota pergi berlibur ke sekitaran Majalaya. Mereka biasanya mengincar rekreasi air atau kolam renang. Asal tahu saja, ada banyak pilihan kolam renang di sekitar kecamatan ini, ada Majalaya Waterpark, Kolam Renang Radug Indah, Tirta Riang Swimming Club, Sanding Waterboom, dan masih banyak lagi. Memang sih, saat musim hujan tiba, kolam renang itu akan ikut terendam air banjir. Tapi, setidaknya, saat musim panas, warga punya tempat refreshing yang seru. 

Itulah kelebihan-kelebihan Kecamatan Majalaya yang kerap diejek oleh netizen. Nah, kalau kalian kerap diolok-olok karena berasal dari Majalaya, bisa counter balik pernyataan mereka dengan fakta-fakta di atas. 

Penulis: Acep Saepulloh
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA Kota Bandung dan Kabupaten Bandung: Namanya Mirip, Jaraknya Dekat, tapi Kondisinya Jauh Berbeda

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Exit mobile version