Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus

3 Tipe Mahasiswa yang Nggak Cocok KKN di Gunungkidul

Jevi Adhi Nugraha oleh Jevi Adhi Nugraha
20 Mei 2024
A A
3 Tipe Mahasiswa yang Nggak Cocok KKN di Gunungkidul

3 Tipe Mahasiswa yang Nggak Cocok KKN di Gunungkidul (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Gunungkidul adalah sebaik-baiknya tempat untuk mahasiswa KKN. Kata-kata tersebut saya rasa sampai sekarang masih sangat relevan. Buktinya, di tanah leluhur saya ini, nyaris setiap tahun ada saja mahasiswa KKN yang datang untuk membuat program-program kerja terbaiknya.

Saya rasa, pihak kampus di Kota Jogja dan sekitarnya sering menerjunkan mahasiswanya ke Gunungkidul bukan hanya karena daerah ini banyak sekali masalah-masalah sosial, tapi juga soal daya hidup manusia Gunungkidul yang dikenal menerapkan laku prihatin dan tahan banting. Makanya mahasiswa, khususnya Gen Z, bisa belajar agar tatag dan bakuh-kukuh dalam menjalani kehidupan sehari-hari di sini.

Sudah nggak terhitung berapa banyak kelompok KKN yang datang ke dusun saya. Sebagian besar mereka mengaku cukup nyaman dan kerasan tinggal beberapa bulan di kampung saya. Artinya, kawan-kawan mahasiswa mampu menerapkan adat-istiadat yang berlaku, sehingga diterima warga masyarakat dengan baik.

Nah, buat kawan-kawan yang hendak melaksanakan kerja nyata di Bumi Handayani, saya rasa penting mengetahui tipe-tipe mahasiswa yang nggak cocok KKN di Gunungkidul. Dengan begitu, nantinya bisa menjadi bahan pertimbangan ketika menjalankan program-program KKN. Berikut ini tipe mahasiswa yang nggak cocok KKN di Gunungkidul, antara lain:

#1 Mahasiswa yang (terlalu) kritis dan suka protes nggak cocok KKN di Gunungkidul

Secara nggak langsung, saya sering mewanti-wanti dan mengingatkan mahasiswa yang KKN di Gunungkidul agar menyimpan sejenak “ilmu-ilmu filsafat” di kepalanya. Percayalah, mahasiswa yang terlalu kritis dan suka protes saat pertemuan warga kurang disukai masyarakat dan cukup berisiko. Bukannya mendapatkan respek dari masyarakat, justru berpotensi dihujat dan diasingkan dari lingkungan.

Ya, warga lebih menyukai tipe mahasiswa yang langsung turun ke lapangan daripada sekedar mengumbar teori dan kata. Orang yang banyak omong, tapi saat ada kerja-kerja kolektif perannya nol besar, hanya akan dianggap manusia sok-sokan dan terancam kena blacklist sirkel karang taruna.

Kritis bin anarkis sih boleh-boleh saja, tapi ya kudu memperhatikan situasi dan kondisi, dong. Saya rasa nggak lucu debat soal sistem negara dengan ketua RT dan ibu-ibu PKK di balai warga. Kalau mau menggulingkan pemerintahan silakan langsung ke pusat, jangan curhat ke pengurus RW. Sebab, sikap empan papan adalah kunci jika pengin sukses KKN di Gunungkidul.

Baca halaman selanjutnya: Mahasiswa yang kurang paham seni dan budaya…

Baca Juga:

3 Tempat Wisata Gunungkidul yang Layak Dikunjungi Berkali-kali

Kasihan Solo, Selalu Dibandingkan dengan Jogja, padahal Perbandingannya Kerap Tidak Adil!

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 20 Mei 2024 oleh

Tags: GunungkidulKKNKKN Gunungkidulmahasiswa KKNwarga gunungkidul
Jevi Adhi Nugraha

Jevi Adhi Nugraha

Lulusan S1 Ilmu Kesejahteraan Sosial UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang berdomisili di Gunungkidul.

ArtikelTerkait

Darurat Gunung Sewu: Kalau Uang Sudah Berbicara, Gunung pun Dihancurkan!

Darurat Gunung Sewu: Kalau Uang Sudah Berbicara, Gunung pun Dihancurkan!

28 November 2022
Radio Argososro FM, Tetap Menghibur dan Menjaga Identitas Warga Gunungkidul

Radio Argososro FM, Tetap Menghibur dan Menjaga Identitas Warga Gunungkidul

3 Juli 2023
Alun-alun Gunungkidul: Kawasan Terbuka Rasa Gurun Sahara yang Punya Potensi Jadi Peternakan Unta

Alun-alun Gunungkidul: Kawasan Terbuka Rasa Gurun Sahara yang Punya Potensi Jadi Peternakan Unta

11 November 2023
Pengalaman KKN Internasional di Thailand Selatan: Masyarakat Berbahasa Melayu, tapi Terasa Asing di Telinga

Pengalaman KKN Internasional di Thailand Selatan: Masyarakat Berbahasa Melayu, tapi Terasa Asing di Telinga

23 Januari 2024
Terus Terang Aja, Satu Kelompok KKN Sama Pacar Itu Nggak Seindah yang Dibayangkan

Terus Terang Aja, Satu Kelompok KKN Sama Pacar Itu Nggak Seindah yang Dibayangkan

20 Juli 2023
5 Rekomendasi Tempat Berburu Takjil di Gunungkidul yang Wajib Dikunjungi

5 Rekomendasi Tempat Berburu Takjil di Gunungkidul yang Wajib Dikunjungi

3 April 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

22 Desember 2025
Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

21 Desember 2025
Apakah Menjadi Atlet Adalah Investasi Terburuk yang Pernah Ada? (Unsplash)

Apakah Menjadi Atlet Adalah Investasi Terburuk dalam Hidup Saya?

27 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025
Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

24 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.