Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Featured

Kematian Sasha Blouse di ‘Attack on Titan’ Itu Biasa Saja, Nggak Usah Lebay!

Nasrulloh Alif Suherman oleh Nasrulloh Alif Suherman
2 Februari 2021
A A
Kematian Sasha Blouse di 'Attack On Titan' Itu Biasa Saja, Nggak Usah Lebay! terminal mojok.co

Kematian Sasha Blouse di 'Attack On Titan' Itu Biasa Saja, Nggak Usah Lebay! terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Seumur-umur main Twitter, kayaknya baru kali ini ada tokoh anime mati dan jadi trending. Sebelumnya belum pernah kayak begini. Atau saya yang nggak update? Orang-orang yang menonton Attack on Titan pada menangisi kematian Sasha Blouse yang terbunuh di episode 8 Attack on Titan musim terakhir, tapi saya mah biasa aja. Biasa karena memang sudah tahu dari beberapa bulan lalu karena saya membaca manga Attack on Titan.

Selain nggak kaget karena itu, saya juga biasa saja dengan kematian Sasha karena beberapa alasan. Menurut saya sih agak konyol menangisi Sasha Blouse itu. Percayalah, saya juga nggak merasa gimana-gimana saat melihat Sasha mati ketika membaca manganya. Cuma, “Yahhh, ada korban lagi,” dan tetap melanjutkan membaca manga dengan khidmat. Satu-satunya kekesalan saat itu adalah ketika membaca kolom terakhir manga, dan sadar bahwa harus menunggu sebulan lagi.

Oh iya, kembali soal kematian Sasha Blouse yang menurut saya biasa saja. Mungkin saya terlihat seperti orang yang kejam karena menganggap seorang mati (walaupun dia cuman tokoh fiksi) adalah sepele belaka. Kurang ajar sekali kisanak jika beranggapan seperti itu, saya juga masih punya rasa kemanusiaan dan empati. Cuma, untuk kasus yang satu ini saya punya alasan khusus, brooo. Yaudah, ini alasan-alasannya.

#1 Sasha cuma tokoh sampingan, nggak penting-penting amat

Sasha Blouse memang digambarkan menjadi tokoh yang sering tampil dalam survey corps angkatan Eren Jaeger dan kawan-kawan. Namun, ingat bahwasanya tampilnya dia ke grup tersebut disadari bukanlah menjadi tokoh yang memberikan dampak  berarti. Dampaknya kayaknya cuma kesedihan tokoh-tokoh di dalam Attack on Titan saja, kira-kira gitu. 

#2 Di Attack on Titan kematian adalah hal yang sering dan biasa

Dari episode pertama kita sudah disuguhi bahwa dalam dunia Attack on Titan kematian adalah yang biasa. Maksudnya, kematian akan sering ditampilkan seiring alur cerita berjalan. Pertama, korban yang pertama tewas adalah ibu Eren Jaeger sendiri. Kedua, yang dilawan adalah Titan yang suka makan manusia. Ketiga, korban yang berjatuhan sebelum Sasha udah banyak. Jadi, kenapa harus kaget saat Sasha Blouse mati? Bukankah kisanak sekalian sudah tahu bahwa komik ini menganggap kematian adalah hal yang tidak besar? Lihat saja, tokoh sekaliber Erwin Smith saja dimatikan. Udah hal yang biasa, kan. 

#3 Seinen, Brooo. Bukan shounen

Ini bukan komik shonen yang jarang menampilkan kematian. Ini bukan One Piece yang kematian akan membawa dampak pengaruh besar, peristiwa besar, dan penuh dengan drama. Sadar bro sadar. Attack on Titan bukan shounen yang begitu, jadi kenapa harus kagetan, sih? Memang sudah biasa, kagak usah sampai misuh-misuh gitu ahhh.

#4 Risiko perang

Namanya juga lagi perang, risiko kematian akan selalu ada. Tidak ada waktu untuk bersedih lama-lama, tidak ada waktu untuk menangisi saat di medan pertempuran. Jadi, ya, kematian Sasha Blouse juga bukan hal yang harus diratapi lama-lama.

#5 Sudah waktunya

Emang udah waktunya saja. Namanya juga manusia, walaupun dia tokoh fiksi, kematian akan tetap datang bagi siapa pun itu. Nah, kebetulan saat itu memang Sasha yang menjadi korban dan entah kenapa Pak Haji yang memilih kematian Sasha Blouse. Entah ya, mungkin karena kesal makanan dicolong mulu?

Baca Juga:

Rumbling dalam Attack on Titan: Terlihat Benar karena Ceritanya Memang Bermasalah

Saya Setuju dengan Eren, Rumbling Adalah Solusi

Kematian tokoh anime memang menjadi hal yang paling menyebalkan, sih. Memang tetap saya akui seperti itu, cuma mau gimana lagi? Kematian juga diperlukan untuk kesan dramatis bagi alur cerita. Walaupun memang untuk Sasha Blouse kayaknya nggak ada dampak signifikan. Walaupun saya biasa saja, seenggaknya saya respek dengan Sasha yang memberikan alur komedi dalam Attack on Titan. 

BACA JUGA Tokoh Protagonis Tidak Selalu Baik dan Hal Abu-abu dari Plot ‘Attack on Titan’ dan artikel Nasrulloh Alif Suherman lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform Use Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 2 Februari 2021 oleh

Tags: attack on titanSasha Blouse mati
Nasrulloh Alif Suherman

Nasrulloh Alif Suherman

Penulis partikelir. Menulis di selang waktu saja.

ArtikelTerkait

scanlation one piece chapter 1011 attack On Titan Lebih Baik dari 'One Piece'? Mabuk, Bos?

‘Attack On Titan’ Lebih Baik dari ‘One Piece’? Mabuk, Bos?

4 Maret 2021
pengalaman lockdown

Pengalaman Tidak Menyenangkan Selama ‘Lockdown’ di Wall Maria

1 April 2020
spoiler aot MAPPA terpesona Mengulik Persamaan Menkes Budi Gunadi dan Reiner Braun dari Attack on Titan  terminal mojok.co

Eren dalam ‘Attack on Titan’ Tidak Abuse of Power, Dia Hanya Menjalankan Keniscayaan Nubuat

30 Desember 2020
Yelena dan Floch Forster, Pimpinan Buzzer Pemberontak yang Fanatik di 'Attack on Titan' terminal mojok.co

Yelena dan Floch Forster, Pimpinan Buzzer Pemberontak yang Fanatik di ‘Attack on Titan’

23 Februari 2021
3 Kesalahan Orang Eldian Saat Menawan Pasukan Marley di Attack on Titan Final Season mojok.co

3 Kesalahan Orang Eldian Saat Menawan Pasukan Marley di ‘Attack on Titan’ Final Season

8 Februari 2021
Fans AoT yang Membenarkan Rumbling, Kalian tuh Kenapa?

Fans AoT yang Membenarkan Rumbling, Kalian tuh Kenapa?

14 Februari 2022
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Toyota Corolla Altis, Sedan Tua Terbaik yang Masih Sulit Dikalahkan di Harga Kurang dari Rp100 Juta

Toyota Corolla Altis, Sedan Tua Terbaik yang Masih Sulit Dikalahkan di Harga Kurang dari Rp100 Juta

17 Desember 2025
Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

19 Desember 2025
Nestapa Perantau di Kota Malang, Tiap Hari Cemas karena Banjir yang Kian Ganas Mojok.co

Nestapa Perantau di Kota Malang, Tiap Hari Cemas karena Banjir yang Kian Ganas

13 Desember 2025
Bali, Surga Liburan yang Nggak Ideal bagi Sebagian Orang

Pengalaman Motoran Banyuwangi-Bali: Melatih Kesabaran dan Mental Melintasi Jalur yang Tiada Ujung  

19 Desember 2025
Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

17 Desember 2025
KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

18 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.