Kasta Merek Minyak Goreng dari Golongan Sultan hingga yang Paling Merakyat

Kasta Merek Minyak Goreng dari Golongan Sultan hingga yang Paling Merakyat Mojok.co

Kasta Merek Minyak Goreng dari Golongan Sultan hingga yang Paling Merakyat (unsplash.com)

Minyak goreng merupakan elemen wajib yang selalu ada di dapur masyarakat Indonesia. Saking tingginya permintaan, banyak sekali merek yang diedarkan di pasaran. Tak ayal, konsumen semakin pusing ketika berbelanja. Tidak sedikit konsumen yang berdiri terlalu lama di depan rak hanya untuk membandingkan harga dan kualitas produk yang dipajang. 

Saking beragamnya, minyak goreng kemasan bisa disusun dalam berbagai kasta. Nah, untuk memudahkan kalian ketika berbelanja, di bawah ini saya sudah susun kasta minyak goreng dari yang harganya paling mahal hingga paling merakyat.

#1 Para “sultan” yang peduli kesehatan tidak perlu pikir ulang untuk beli Tropicana Slim

Merek yang dikenal dengan pemanis buatan rendah kalori ini sudah lama berkecimpung di alternatif makanan kesehatan. Selain mengusung kampanye penanggulangan diabetes, Tropicana Slim tampaknya juga menaruh perhatian pada risiko kolesterol. Buktinya, merek buatan Nutrifood Indonesia ini turut meluncurkan varian minyak goreng yang digadang-gadang sanggup mendukung kesehatan jantung.

Uniknya, minyak goreng keluaran Tropicana Slim ini terbuat dari ekstraksi biji jagung, biji bunga kanola, dan biji bunga matahari. Ketiga minyak tersebut dikatakan mengandung vitamin E yang bermanfaat sebagai antioksidan. Sepadan dengan khasiatnya, harga sebotol minyak goreng Tropicana Slim dibanderol di atas harga Rp80.000 rupiah untuk isi bersih kurang dari satu liter.

#2 Barco berwarna jernih karena bersumber dari minyak kelapa

Katanya, minyak kelapa atau coconut oil jauh lebih bermanfaat bagi tubuh ketimbang minyak kelapa sawit yang lebih dikenal dengan sebutan palm oil. Seloroh inilah yang membuat harga Barco sedikit lebih mahal dibanding minyak goreng lainnya. Satu liter Barco dipasarkan di atas Rp30.000.

Warna jernih Barco menjadi daya tarik utama Barco. Minyak goreng ini bisa lebih jernih daripada lainnya karena tidak mudah teroksidasi dan menjadikannya hitam saat menggoreng. Hanya saja, minyak ini mengandung lemak jenuh yang cukup tinggi. Apabila dikonsumsi secara brutal bisa meningkatkan risiko penumpukan lemak dalam tubuh.  

#3 SunCo yang sempat jadi pembicaraan karena iklannya 

Belasan tahun lalu, publik dikejutkan dengan iklan mengenai minyak goreng yang aman diminum. Sejak itu, SunCo mulai dikenal konsumen sebagai minyak goreng baik. Secara tidak langsung, SunCo ingin menekankan bahwa produknya memperhatikan soal kesehatan meski makanan yang digoreng identik dengan santapan tidak sehat.

Melansir dari situs resminya, SunCo menyatakan bahwa produknya tidak diserap berlebihan di makanan yang rentan membuat gatal tenggorokan. Di samping itu, minyak dari kelapa sawit segar yang berwarna jernih ini diyakini tidak mudah beku yang menunjukkan rendahnya kadar minyak jenuh. Apabila tertarik, konsumen cukup merogoh kocek sekitar Rp20.000 untuk kemasan satu liter.

#4 Filma sering dipakai di restoran dan hotel berbintang

Kalau mencari minyak goreng yang diproses dengan teknologi mutakhir, Filma jawabannya. Konon, minyak nabati ini diproduksi oleh perusahaan mulai dari benih hingga produk akhir sehingga terjamin kualitasnya. Selain menjaga kemurnian melalui penyaringan, Filma diklaim menyimpan kandungan karoten alami guna menutrisi kulit dan mata.

Sebagai merek premium dari perusahaan yang juga memproduksi merek minyak goreng Kunci Mas, Filma sering digunakan di restoran dan hotel berbintang untuk mengolah makanan lantaran mutunya yang konsisten. Tak hanya itu, titik asap yang tinggi memungkinkan Filma untuk dipakai memasak berbagai jenis hidangan. Untungnya, harganya masih relatif terjangkau yaitu sekitar Rp20.000 untuk netto satu liter.

#5 Bukan hanya tepung, Rose Brand juga punya minyak goreng dengan harga bersahabat

Merek Rose Brand tersohor dengan produk tepungnya. Namun, berkat strategi pemasaran yang mengusung kekayaan kuliner nusantara, tidak butuh waktu lama bagi minyak goreng merek ini untuk segera diterima masyarakat.  Harga yang ditawarkan Rose Brand memang terjangkau untuk ukuran minyak goreng kemasan pabrik. 

Hanya dengan harga Rp17.000, seliter produk Rose Brand yang satu ini siap digunakan utnuk memasak. Ditambah lagi, Rose Brand paham benar bahwa konsumen mereka terkadang mencari kemasan yang lebih ekonomis. Itu mengapa, merek legendaris ini bersedia membuat minyak goreng dalam kemasan gelas yang ditawarkan seharga Rp6.000-an saja untuk netto 220 ml. Jelas, tidak ada alasan untuk tak mencoba minyak goreng merakyat ini, kan?

 Di atas kasta minyak goreng yang biasa ditemui di pasaran. Semoga informasi di atas bisa menjadi bahan pertimbangan kalian ketika belanja. Satu hal yang perlu diingat, sehebat apapun janji yang ditawarkan sebuah produk, menyantap gorengan secara ugal-ugalan akan membawa efek buruk bagi badan.

Penulis: Paula Gianita Primasari
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA Kasta Merek Sepatu Lari yang Paling Banyak Dipakai Pelari di CFD Sudirman Jakarta

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Exit mobile version