Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Jepara Ketinggalan Zaman, tapi Warganya Tetap Bahagia

Putri Ardila oleh Putri Ardila
17 Mei 2025
A A
Jepara Ketinggalan Zaman, tapi Warganya Tetap Bahagia mebel jepara

Jepara Ketinggalan Zaman, tapi Warganya Tetap Bahagia (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Ada satu hal yang bikin hidup di Jepara itu terasa unik. Di sini kamu akan merasa seperti dilempar ke masa lalu. Tetapi bukan masa lalu yang menakutkan, bukan pula yang penuh drama, melainkan masa lalu yang adem, tenang, dan kadang membuatmu ingin diam saja di sana selamanya. Ya, tinggal di Jepara itu seperti disuruh syuting di film tahun 90-an, tapi kamu adalah aktor utamanya.

Nggak ada mall di Jepara, nggak ada bioskop juga. Jangan harap ada kafe fancy di sini yang menyajikan kopi pakai cangkir keramik tapi harganya bikin kamu mikir dua kali. Di sini, yang disebut “hiburan” ya alun-alun.

Sore hari, Alun-alun Jepara bisa ramai banget. Tapi ramainya masih bisa dinikmati, nggak bikin pusing. Orang-orang hanya nongkrong sambil makan jagung bakar, anak-anak main mobilan aki, bapak-bapak duduk selonjoran mengisap rokok filter, dan muda-mudi pacaran hemat beli cilok dua tusuk berdua.

Ajaibnya, nggak ada yang protes dengan kondisi Jepara yang seperti itu.

Nggak ada yang mempertanyakan, “Di mana bioskop terdekat?” karena semua sudah tahu jawabannya adalah Semarang. Dan dari Jepara ke Semarang itu kayak dari bumi ke planet lain: butuh doa restu dan niat yang bulat. Tapi anehnya, semua baik-baik saja.

Orang Jepara berdamai dengan keadaan

Awalnya saya juga bingung. Gimana mungkin sebuah kota bisa bertahan tanpa mall? Tanpa bioskop? Tanpa tempat healing ber-AC dengan lagu akustik dan promo buy 1 get 1?

Ternyata jawabannya sederhana. Karena orang Jepara sudah lama berdamai dengan hidup. Mereka sudah berdamai dengan keadaan.

Nggak ada mall? Ya sudah, bikin acara keluarga aja di pantai.

Baca Juga:

Nasib Jadi Penjual Mebel Jepara: Harga Semakin Jatuh, Tukang yang Amanah Makin Langka, Pembeli Mulai Hilang Kepercayaan

Nestapa Buruh Gaji UMK Jepara: Gaji Habis buat Bayar Cicilan, Dipenuhi Rasa Bersalah

Nggak ada bioskop? Ya sudah, nonton dangdut panggung terbuka sambil ngunyah sempol juga bisa ketawa.

Nggak ada tempat karaoke keluarga? Lha wong tetangga juga nyetel organ tunggal tiap minggu.

Saya pernah tinggal di kota besar. Tempat di mana pagi-pagi orang sudah sibuk memikirkan ojek online, meeting Zoom, dan parkiran apartemen yang ribet. Waktu pindah ke Jepara, sejujurnya saya syok.

Di Jepara sinyal saja kadang susah. Jalanan sepi. Tempat nongkrong pun cuma warkop, itu pun kursinya plastik semua. Tetapi justru di situlah saya merasa hidup saya pelan-pelan dibenerin. Jepara mengajarkan kita untuk memahami kalau kita nggak harus punya banyak untuk dapat bahagia.

Kita nggak perlu scrolling menu resto di GoFood. Soalnya tukang bakso keliling di sini lebih jago promosi. Kita nggak perlu tempat gym mewah. Soalnya jalan kaki keliling sawah juga bisa bikin sehat batin. Kita juga nggak perlu update filter Instagram terbaru. Soalnya wajah asli warga Jepara sudah cukup glowing karena rajin nyangkul dan nggak banyak pikiran.

Lucunya, di tengah semua keterbatasan itu, orang Jepara tetap kelihatan bahagia.

Baca halaman selanjutnya: Waktu berjalan lebih pelan…

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 18 Mei 2025 oleh

Tags: jepara
Putri Ardila

Putri Ardila

Mbak-mbak mata minus (katanya sih) penulis yang sering curhat lewat naskah, karena curhat langsung takut Disebut baperan.

ArtikelTerkait

Nestapa Buruh Gaji UMK Jepara: Gaji Habis buat Bayar Cicilan, Dipenuhi Rasa Bersalah

Nestapa Buruh Gaji UMK Jepara: Gaji Habis buat Bayar Cicilan, Dipenuhi Rasa Bersalah

6 Agustus 2025
Plat Nomor K dan Jepara Remajamu Merusak Nama Baik Orkes (Pixabay)

Kebiasaan Anak Muda di Daerah Plat Nomor K Khususnya Jepara yang Merusak Nama Baik Orkes Dangdut

24 November 2023
Jepara, Cukup Mebel Saja yang Diukir, Aspalnya Nggak Perlu "Diukir", tapi Diperbaiki!

Jepara, Cukup Mebel Saja yang Diukir, Aspalnya Nggak Perlu “Diukir”, tapi Diperbaiki!

26 September 2024
Bus Jepara-Semarang: Dulu Jumawa, Sekarang Berduka (Pixabay.com)

Bus Jepara-Semarang: Dulu Jumawa, Sekarang Berduka

2 September 2023
ratu kalinyamat jepara perang portugis mojok

Ratu Kalinyamat, Sosok Pemberani dari Jepara

21 September 2020
Derita Tanpa Akhir Penumpang Bus Pantura Surabaya Semarang (Unsplash)

Derita Tanpa Akhir yang Dirasakan Penumpang Bus Pantura Surabaya Semarang

22 Februari 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

4 Desember 2025
5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru Mojok.co

5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru

2 Desember 2025
5 Hal yang Jarang Diketahui Orang Dibalik Kota Bandung yang Katanya Romantis Mojok.co

5 Hal yang Jarang Diketahui Orang di Balik Kota Bandung yang Katanya Romantis 

1 Desember 2025
Angka Pengangguran di Karawang Tinggi dan Menjadi ironi Industri (Unsplash) Malang

Ketika Malang Sudah Menghadirkan TransJatim, Karawang Masih Santai-santai Saja, padahal Transum Adalah Hak Warga!

29 November 2025
Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

1 Desember 2025
Rekomendasi 8 Drama Korea yang Wajib Ditonton sebelum 2025 Berakhir

Rekomendasi 8 Drama Korea yang Wajib Ditonton sebelum 2025 Berakhir

2 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.