Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Jalan Mulus di Kabupaten Lamongan Itu Mitos!

M. Afiqul Adib oleh M. Afiqul Adib
16 Maret 2023
A A
Jalan Mulus di Kabupaten Lamongan Itu Mitos!

Jalan Mulus di Kabupaten Lamongan Itu Mitos! (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Jalan mulus di Lamongan, saking langkanya, sudah tergolong mitos

Pertama biar adil, perlu diakui bersama bahwa jalan berlubang adalah isu yang hampir ada di tiap daerah di Indonesia. Khususnya kabupaten yang jarang dilewati Presiden. Uhuk.

Hanya saja, hal tersebut bukan berarti kami sebagai warga sekitar tidak boleh mengeluh. Yagaseh? Nah, di tulisan ini saya ingin menyampaikan keluhan saya spesifik masalah jalan yang ada di Kabupaten saya tercinta. Yakni Lamongan.

Sebagaimana kabupaten lainnya di Indonesia, Lamongan juga punya permasalahan dasar. Yakni jalan yang tidak mulus. Bahkan di beberapa lokasi, jalan tersebut agak jauh dari istilah menghubungkan. Lah gimana, dilalui aja susah. Gimana mau menghubungkan?

Setahun lalu, masih segar di pemberitaan, ada daerah yang bernama Pucangro. Iya, jalan yang sempat viral karena berubah menjadi kubangan lumpur yang tentu saja sangat susah dilewati warga sekitar. Sialnya, hampir tidak ada opsi jalan lain. Akhirnya jalan tersebut tetap saja dilalui meski sambil sambat tipis-tipis. Eh nggak tipis ding.

Warga Lamongan nggak rewel

Padahal kalau mau jujur. Warga Lamongan ini bukan tipe yang susah “dipuaskan”. Tuntutan warga pada bupati Lamongan dari masa ke masa hampir tidak pernah berubah. Iya, hanya sebatas jalan mulus. Itu saja. Tak ada tuntutan persoalan transportasi publik, peningkatan UMP, pelestarian alam, serta isu-isu lain yang sentimental seperti di beberapa daerah sekitar.

Iya, kami cuma menuntut perbaikan jalan saja. Sisanya mungkin adalah harapan Persela bisa juara. Itu pun hanya sebatas harapan.

Merespons keluhan warga, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Kabupaten Lamongan membuat inovasi untuk pelayanan kepada masyarakat berupa Sistem Informasi Respon Keluhan Jalan dan Jembatan (Sirkel). Jadi, kalau ada jalan rusak, warga sekitar bisa melaporkan.

Baca Juga:

Perbaikan Jalan di Lamongan Selatan Memang Layak Diapresiasi, tapi Jangan Selebrasi Dulu, Wahai Pemerintah Daerah!

3 Hal Soal Lamongan yang Jarang Dibahas Banyak Orang

Saya paham mungkin hal tersebut maksudnya baik. Tapi tentu saja agak kurang pas. Teman saya bahkan sampai tertawa ketika membaca berita tersebut. Ia mengatakan, “Harusnya kebalik, kalau ada jalan mulus baru dilaporkan, karena hampir semua jalannya rusak.”

Jalan di Lamongan memang begitu memprihatinkan. Di daerah kota pun jalan porosnya juga tidak mulus. Saya kira hanya di sekitar kantor bupati saja yang bagus. Sisanya? Saya sampai tidak tega untuk menjelaskan detailnya.

Program hanyalah program

Ada sebuah angin segar ketika Bupati kami membuat sebuah program JAMULA (Jalan Mulus Lancar). Program ini digadang-gadang akan membuat jalan di Lamongan ini menjadi lebih layak dilalui oleh segala macam kendaraan.

Lantas bagaimana realisasinya?

Perbaiki sendiri, ra rewel

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 16 Maret 2023 oleh

Tags: jalan muluslamonganMitos
M. Afiqul Adib

M. Afiqul Adib

Seorang tenaga pendidik lulusan UIN Malang dan UIN Jogja. Saat ini tinggal di Lamongan. Mulai suka menulis sejak pandemi, dan entah kenapa lebih mudah menghapal kondisi suatu jalan ketimbang rute perjalanan.

ArtikelTerkait

Seandainya Ada Trans Jatim Lamongan Tuban, Banyak Warga akan Terbantu Mojok.co

Seandainya Ada Trans Jatim Lamongan–Tuban, Banyak Warga akan Terbantu

24 Februari 2025
Tahu Campur, Kuliner Nikmat Asal Lamongan yang Kalah Tenar dari Soto Terminal Mojok

Tahu Campur, Kuliner Nikmat Asal Lamongan yang Kalah Tenar dari Soto

15 Oktober 2022
Saya Menduga Branding Lamongan Adalah Jalan Rusak, karena Sampai Sekarang Tidak Diperbaiki, Seakan-akan "Dipelihara"

Saya Menduga Branding Lamongan Adalah Jalan Rusak, karena Sampai Sekarang Tidak Diperbaiki, Seakan-akan “Dipelihara”

19 Mei 2025
Pantas Saja Warga Kediri Banyak yang Jomblo, Pantangan Pernikahannya Banyak dan Bikin Ribet!

Pantas Saja Warga Kediri Banyak yang Jomblo, Pantangan Pernikahannya Banyak dan Bikin Ribet!

22 Februari 2024
3 Jalan di Kabupaten Banyuwangi yang Bikin Merinding jika Dilewati Sendirian di Malam Hari

3 Jalan di Kabupaten Banyuwangi yang Bikin Merinding jika Dilewati Sendirian di Malam Hari

20 Oktober 2023
3 Mitos Pantai Payangan Jember yang Banyak Dipercaya Orang Terminal Mojok

3 Mitos Pantai Payangan Jember yang Banyak Dipercaya Orang

23 Februari 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Bali, Surga Liburan yang Nggak Ideal bagi Sebagian Orang

Pengalaman Motoran Banyuwangi-Bali: Melatih Kesabaran dan Mental Melintasi Jalur yang Tiada Ujung  

19 Desember 2025
Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

19 Desember 2025
Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

20 Desember 2025
Gak Daftar, Saldo Dipotong, Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life Stres! (Unsplash)

Kaget dan Stres ketika Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life, Padahal Saya Nggak Pernah Mendaftar

21 Desember 2025
Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

19 Desember 2025
Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

18 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel
  • Regenerasi Atlet Panahan Terancam Mandek di Ajang Internasional, Legenda “3 Srikandi” Yakin Masih Ada Harapan
  • Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah
  • 10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua
  • Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik
  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.