Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Jalan Bulu-Tawangsari Sukoharjo, Jalan yang Kualitasnya Nggak Konsisten, Ada yang Mulus, Sebagian Remuk, Lainnya Remuk Banget

Rizky Prasetya oleh Rizky Prasetya
22 Februari 2025
A A
Jalan Bulu-Tawangsari Sukoharjo, Jalan yang Kualitasnya Nggak Konsisten, Ada yang Mulus, Sebagian Remuk, Lainnya Remuk Banget

Jalan Bulu-Tawangsari Sukoharjo, Jalan yang Kualitasnya Nggak Konsisten, Ada yang Mulus, Sebagian Remuk, Lainnya Remuk Banget

Share on FacebookShare on Twitter

Kalau kalian gabut dan pengin bingung, kalian bisa mulai dengan melihat Jalan Bulu-Tawangsari Sukoharjo.

Saya melewati jalan ini tiap minggu setidaknya selama 14 tahun terakhir. Dan di tiap minggu itu, kepala saya selalu dihinggapi kebingungan. Sebenarnya, konsep jalan ini bagaimana sih? Sebab, yang saya lihat, inkonsistensi kualitas jalanan ini benar-benar juara.

Terlebih selama 2024-2025 ini. Saya makin bingung melihat jalan ini. Sebenarnya, ini konsepnya bagaimana?

Jalan Bulu-Tawangsari Sukoharjo ini adalah jalan penghubung Krisak Wonogiri ke Tawangsari Sukoharjo. Jalan ini kerap dilalui sebab jadi jalur utama para pengendara yang ingin ke Jogja via Klaten. Jangan bayangkan ramainya seperti apa. Tengah malam sekalipun, jalan ini terhitung masih ramai untuk jalan ndeso. Yang bikin ramai ya tentu saja truk-truk pengangkut itu.

Oleh karena ramai dan vital, tak mengagetkan jika akhirnya Pemerintah Sukoharjo memperbaiki jalan ini. Jujur saja, jalan ini lumayan sering diperbaiki karena sering dilewati truk kelebihan muatan. Menemukan truk yang jalannya agak miring amat mudah di jalan ini. Beban yang diterima jalan bikin mau tak mau, perbaikan menyeluruh jadi hal yang tak bisa dicegah.

Masalahnya, perbaikan di jalan ini membingungkan, inkonsisten. Ada jalan yang diperbaiki dan jadi mulus, ada jalan yang malah makin remuk setelah diperbaiki.

Inkonsistensi Jalan Bulu-Tawangsari Sukoharjo

Di daerah Pertashop Kunden menuju pertigaan jalan alternatif, keadaan jalannya begitu mulus. Renovasi jalan yang dilakukan tahun kemarin (kalau tidak salah, atau akhir 2023, saya agak lupa) benar-benar membuat perjalanan melewati Jalan Bulu-Tawangsari Sukoharjo itu nyaman. Tapi setelah melewati lapangan Puron ke arah SMA 1 Bulu, keadaan jalan berangsur-angsur buruk.

Di daerah Pertashop Kunden, keadaan jalannya begitu aneh. Aneh, karena kondisinya sedang diperbaiki, tapi tetap nggak ada bedanya. Jalan hanya ditambal dengan aspal yang masih kasar, beberapa malah masih dibiarkan berpasir. Dalam keadaan hujan seperti ini, bertemu jalan berpasir adalah tiket ekspres menuju surga.

Baca Juga:

Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

Alfamidi Solo Baru Pantas Dinobatkan sebagai Alfamidi Terbaik di Kabupaten Sukoharjo, Inilah Alasannya!

Setelah melewati Kunden mendekati SMA 1 Bulu, barulah jalan jadi agak mendingan. Setelahnya, sudah perbatasan Krisak-Bulu, jalan berupa cor. Oke, tidak mulus tentu saja, tapi jauh lebih mending ketimbang tambalan tak rata.

Ini yang saya maksud dengan kebingungan. Kok bisa Jalan Bulu-Tawangsari yang nggak begitu panjang ini, punya kondisi yang beda-beda. Ada yang cor, ada yang aspal tambalan, ada yang malah nggak kena aspal, ada yang mulusnya kebangetan. Sek, konsepe kepie jane?

Wonogiri kena getahnya

Saya nggak menuntut apa gimana sih, tapi alangkah baiknya kalau kualitas Jalan Bulu-Tawangsari Sukoharjo ini dibikin konsisten. Kalau bagus semua kan nggak ada ruginya to. Lagian jalan ini beneran vital.

Sukoharjo dan Klaten ini bukan kabupaten sembarangan lho sebenarnya. Sebagai orang yang pernah tinggal di Sukoharjo dan melewati Klaten selama 14 tahun tanpa henti, tahulah potensi dua daerah ini sebenarnya banyak. Cuma memang kudu punya jalan yang kualitasnya bagus dulu biar orang-orang nggak menggerutu.

Inkonsistensi dalam kualitas Jalan Bulu-Tawangsari dan Klaten ini juga punya imbas besar pada saya, selain kelancaran perjalanan. Yaitu, bikin orang punya stigma buruk pada Wonogiri, tempat tinggal saya.

Ha ya gimana, banyak yang bilang jalan di Wonogiri jelek. Padahal yang mereka maksud tuh Klaten dan Tawangsari Sukoharjo. Wonogirinya mah udah bagus kali. Tapi malah kena imbas dari jeleknya daerah lain. Ya agak gimana gitu.

Di awal pemerintahan Bupati petahana Sukoharjo, mungkin bisa deh dimulai dengan memberi perhatian pada Jalan Bulu-Tawangsari Sukoharjo, biar makin lancar lah kegiatan ekonomi di sini. Sekalian lah, Bu, biar kualitasnya konsisten gitu lho.

Penulis: Rizky Prasetya
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Ironi Sukoharjo Jawa Tengah: Punya Slogan Sukoharjo Makmur, tapi Penduduknya Memilih Kabur untuk Merantau

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 22 Februari 2025 oleh

Tags: BuluJalan Bulu-Tawangsari Sukoharjojalan rusaksukoharjotawangsari
Rizky Prasetya

Rizky Prasetya

Redaktur Mojok. Founder Kelas Menulis Bahagia. Penulis di Como Indonesia.

ArtikelTerkait

Jogja Terbuat dari Pembacokan, Jalan Rusak, dan Menghindari Masalah (Unsplash)

Jogja Terbuat dari Pembacokan, Jalan Rusak, dan Menghindari Masalah

8 Februari 2023
Mihom, Makanan “Aneh” Asal Sukoharjo yang Layak Dikenal Lebih Banyak Orang Mojok.co

Mihom, Makanan “Aneh” Asal Sukoharjo yang Layak Dikenal Lebih Banyak Orang

5 November 2025
4 Jalan di Kabupaten Purbalingga yang Butuh Sentuhan Dana Perbaikan Jalan terminal mojok.co

4 Jalan di Kabupaten Purbalingga yang Butuh Sentuhan Dana Perbaikan Jalan

5 Januari 2022
Jalan Kaligawe, Pusatnya Jalanan Rusak dan Banjir di Semarang

Jalan Kaligawe Semarang, Pusatnya Jalanan Rusak dan Banjir yang Bikin Rakyat Sengsara

25 Januari 2024
Warga Bondowoso Iuran Memperbaiki Jalan, Bukti kalau Pemerintah Nggak Serius Memperbaiki Infrastruktur

Warga Bondowoso Iuran Memperbaiki Jalan, Bukti kalau Pemerintah Nggak Serius Memperbaiki Infrastruktur

28 Februari 2025
Jalan Gatot Subroto Penghasil Pembalap Tangguh di Kabupaten Blora

Jalan Gatot Subroto Penghasil Pembalap Tangguh di Kabupaten Blora

15 Maret 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

26 Desember 2025
Motor Honda Win 100, Motor Klasik yang Cocok Digunakan Pemuda Jompo motor honda adv 160 honda supra x 125 honda blade 110

Jika Diibaratkan, Honda Win 100 adalah Anak Kedua Berzodiak Capricorn: Awalnya Diremehkan, tapi Kemudian jadi Andalan

20 Desember 2025
Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

26 Desember 2025
Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

20 Desember 2025
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025
Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

24 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.