Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Hunian Murah di Bekasi yang Tidak Murah: Renovasi Rumah Harus Setor ke Akamsi, Aturan dari Mana Ini?

Ahmad Arief Widodo oleh Ahmad Arief Widodo
13 Agustus 2024
A A
Bekasi yang Dijuluki Planet Lain Aslinya Nggak Buruk-Buruk Amat Mojok.co

Bekasi yang Dijuluki Planet Lain Aslinya Nggak Buruk-Buruk Amat (id.wikipedia.org)

Share on FacebookShare on Twitter

Renovasi rumah harus setor ke akamsi ya cuma ada di Bekasi. Emang ajaib ini daerah

Punyai hunian tentu menjadi impian setiap keluarga. Terutama bagi keluarga yang berada di daerah megapolitan macam Jabodetabek, wah, hunian benar-benar jadi impian. Saya yakin kalau warga Jabodetabek dikasih 3 permintaan, yang pertama adalah pengin punya rumah. Yang ketiga baru Indonesia bebas korupsi, kayaknya.

Ya mau gimana lagi, harga hunian di Jabodetabek udah nggak masuk akal. Contohnya di Bekasi, tempat asal saya. Dah, nggak usah saya jelaskan seberapa mahal. Makanya, banyak program hunian murah di Bekasi, biar rumah bisa diakses oleh banyak kalangan.

Namun, hunian murah di Bekasi, tempat asal saya, tak lagi ramah. Makanya, tak heran kalau banyak hunian murah di sini yang terbengkalai. Kondisinya lebih pantas dijadikan wahana rumah hantu di pasar malam ketimbang tempat tinggal.

Sebelum kalian salah beli hunian murah di Bekasi, kali ini saya mau bercerita ketidakramahannya. Bukan, saya bukan lagi bicara perkara pengembang perumahannya. Itu sih bisa dilihat dengan kasat mata. Tapi, kali ini saya membahas soal lingkungan sosialnya.

Pungli renovasi hunian murah di Bekasi oleh oknum akamsi

Setiap hunian murah wajib direnovasi, tidak bisa tidak. Buat apa? Ya biar nyaman ditempati. Kalian bisa bayangin sendiri lah, rumah kayak gitu gimana rasanya kalau nggak direnovasi. Kek mana lah itu hidupnya.

Akan tetapi, ada syarat dan ketentuan tertentu ketika mau renovasi hunian murah di Bekasi. Lucunya, syarat dan ketentuan ini nggak ada di kontrak pembelian rumah. Di daerah lain nggak ada masalah beginian.

Syarat dan ketentuan yang saya maksud adalah pungli renovasi hunian murah di Bekasi oleh oknum akamsi. Jumlah punglinya pun nggak recehan lho. Konon angkanya sekitar 1-4 jutaan. Nominal yang cukup besar bagi orang bergaji UMR.

Baca Juga:

Hampir Setahun Proyek Galian di Kaliabang Bekasi Belum Beres, Cari Fosil Dinosaurus?

Bekasi Mode Malam: Dari Tawuran Jalanan sampai Lingkaran Narkoba, Kota Patriot Menjadi Kota yang Suram bagi Masa Depan Anak Muda

Bayangkan bila anggaran renovasi rumah yang kamu butuhkan hanya 20 juta. Sementara punglinya 4 juta. Berarti kamu harus menambah sekitar 20 persen dari total sebenarnya kebutuhan renovasi. Kurang gila apa itu?

Bisa tanpa pungli, asal pakai tenaga akamsi yang mahal

Satu-satunya cara menghindari pungli oknum akamsi di hunian murah Bekasi adalah dengan renovasi pakai jasa akamsi. Tapi, solusi tersebut belum tentu win-win solution ya. Tetap masih ada kemungkinan pemilik hunian yang dirugikan.

Bentuk kerugian pertama adalah ongkos jasanya lebih mahal. Namanya juga akamsi, mereka tahu betul tarif jasa tukang di tempatnya. Terus terang, saya nggak tahu persis perbandingannya bagaimana. Tapi, berdasarkan informasi yang saya dapat perbedaannya cukup jauh. Perkara ini, saya akan update informasinya nanti.

Parahnya harga yang lebih mahal nggak mencerminkan hasil kerjanya. Tak sedikit oknum akamsi yang hasil kerjanya kurang memuaskan. Ada pula yang nggak mau kerja kasar, maunya jadi pengawas renovasinya saja. Mereka pikir ini proyek pemerintah pakai pengawas segala. Lha wong cuma renovasi rumah sederhana saja kok.

Mau melawan tapi kurang kekuatan

“Berarti praktik ini marak di Bekasi? Banyak yang nggak puas kan? Kenapa nggak dikumpulin lalu dilawan?”

Nggak semudah itu, Bung. Perlu diketahui, nggak gampang mengumpulkan warga untuk melawan. Mayoritas warga nggak mau cari musuh. Mereka hanya ingin bekerja dan beristirahat dengan tenang saja. Tanpa gangguan-gangguan yang tidak perlu.

Belum lagi para oknum akamsi nggak bergerak sendiri. Mereka berkelompok dengan solid, mengingat mereka lahir dan besar di tempat yang sama. Bahkan, kabarnya, ada pula oknum akamsi yang punya bekingan ormas.

Dengan kondisi macam itu, melawan berarti bunuh diri. Ya karena memang bukan tugas rakyat buat melawan.

Harapan warga hanya pada Pemerintah Bekasi

Pemerintah mesti hadir di tengah-tengah kondisi Bekasi yang semrawut. Dalam hal ini pemerintah pada bentuk pemerintah daerah dan aparat penegak hukum ya. Pasalnya, pemerintah harus melindungi segenap warga negara. Nggak boleh ada penindasan biar seujung kuku sekali pun.

Bukti sudah ada, testimoni tinggal dikumpulkan, selesai. Masalah ini kudu diselesaikan secepatnya. Yah, maksudnya biar hunian murah di Bekasi itu menunaikan tugasnya: hunian ramah karena harganya murah. Kalau disuruh setor sana-sini, ya apa bedanya?

Penulis: Ahmad Arief Widodo
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Bekasi yang Dijuluki Planet Lain Aslinya Nggak Buruk-Buruk Amat

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 13 Agustus 2024 oleh

Tags: bekasihunian murah di bekasirumah murah
Ahmad Arief Widodo

Ahmad Arief Widodo

Stand like a hero and die bravely.

ArtikelTerkait

Stasiun Metland Telagamurni, Penyelamat Pekerja Jakarta yang Tinggal di Pinggiran Kota Mojok.co

Stasiun Metland Telagamurni, Penyelamat Pekerja Jakarta yang Tinggal di Pinggiran Kota 

7 Januari 2024
Jalan Raya Kalimalang Dibenci Sekaligus Dicintai Pengendara yang Melintas kalimalang jakarta

Jalan Raya Kalimalang Dibenci Sekaligus Dicintai Pengendara yang Melintas

21 Mei 2024
5 Tempat Makan Legendaris di Bekasi yang Sayang Dilewatkan Terminal Mojok

5 Tempat Makan Legendaris di Bekasi yang Sayang Dilewatkan

25 Desember 2022
pernikahan adat sunda bekasi campuran bahasa ciri khas budaya akulturasi mojok

Percampuran Budaya Sunda dan Betawi di Pernikahan Orang Bekasi

23 April 2020
Bintara, Jalur Penghubung Bekasi dan Jakarta Paling Cepat Sekaligus Paling Horor di Antara Jalur Lainnya

Bintara, Jalur Penghubung Bekasi dan Jakarta Paling Cepat Sekaligus Paling Horor di Antara Jalur Lainnya

24 Mei 2025
ngatain bekasi

Jangan Cuma Bisa Ngatain Bekasi Kalau Belum Tahu Uniknya Kota ini

12 April 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

26 Desember 2025
Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

27 Desember 2025
Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

21 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025
Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

24 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.