Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup Sapa Mantan

Fenomena Badut dalam Hubungan di Era Pandemi, Apakah Kalian Salah Satunya?

Sylvana Teressha Simatupang oleh Sylvana Teressha Simatupang
6 Agustus 2021
A A
korban bully badut terawan bismillah cinta sinetron dialog jahat mojok

bismillah cinta sinetron dialog jahat mojok

Share on FacebookShare on Twitter

Pandemi yang entah kapan usainya serta adanya pembatasan sosial yang nggak tahu lagi mau diperpanjang sampe level apa pula membuat kita sulit untuk bertemu dan berkomunikasi dengan orang-orang baru secara langsung. Meskipun sulit, namun ternyata ini bukan suatu masalah bagi kita generasi melek teknologi yang dapat memanfaatkan seribu satu cara untuk menghilangkan rasa kesepian dengan menggunakan dating apps. Entah untuk beneran sekadar mencari teman ngobrol, pedekate cari pacar baru, atau mencari pelarian karena kesepian.

Seringnya kita mengakses dating apps ini tidak hanya memunculkan fenomena baru seperti virtual dating saja, ada satu fenomena baru di mana hampir kebanyakan dari para pemuda yang menjadi pejuang cinta ini rasakan, yaitu menjadi “badut”. Kenapa badut? Karena para pejuang cinta ini hanya menjadi penghibur ketika si cinta sedang merasakan lara dan duka dengan pasangannya.

Identifikasi

Badut ini bisa di-summon atau dimunculkan dengan cara yang mudah. Buat saja story galau, nanti bakal ada satu-dua orang yang perhatian denganmu. Oke, kita bisa saja berkata bahwa itu mungkin hanya kekhawatiran seorang teman. Tapi, kalian pasti bisa mengidentifikasinya lah ya. Hanya saja cara ini berlaku untuk orang yang punya jejaring pertemanan yang luas dan pastinya, good looking.

Merasa malu untuk membuat story galau? Ada cara lain yang bisa kamu tempuh, pilih lah salah satu orang yang memang kamu rasa bisa dijadikan badut yang dapat menghiburmu ketika lara datang. Katakan padanya, kamu merasa muak dan sedih dengan hubunganmu.

Cara kerja

Tentunya sebagai penghibur kamu, ia akan mengajakmu mengobrol membicarakan hal-hal konyol hingga akhirnya kamu pun dapat tertawa bebas. Biayanya pun gratis, kadang tak perlu untuk mengucap terima kasih, malah sebagian besar dari badut ini murah hati. Nggak tanggung-tanggung dalam menghibur memang. Ada yang dapat memberikanmu makanan, ada yang ngisiin saldo e-money, ada yang menghibur dengan cara yang tidak murah. Yolalitas memang.

Hasil

Tidak semua orang punya pikiran seperti Joker atau Hody Jones yang tak butuh alasan untuk bertindak. Badut-badut ini punya goals sebagaimana orang PDKT, yaitu menjalin hubungan. Tapi, yang terjadi sebaliknya, kebanyakan babak bundas gagal total. Sebab, ketika orang yang membutuhkan jasa para penghibur—yang tak sadar dirinya dimanfaatkan ini—tak lagi menemui masalah berarti atau sudah terhibur, ya mereka pergi aja gitu.

Tidak ada yang salah dari itu sih. Oke, ada salahnya dikit, tapi di awal kan emang nggak ada ikatan. Seharusnya udah dipahami, berani mencintai, berani sakit hati. Itulah risikonya jadi badut. Kalau memang kalian hatinya masih ada rasa pamrih, mending nggak usah. Daripada klean melek sampe subuh sambil dengerin lagunya Pamungkas karena ditinggal pas sayang-sayange, kan kasian.

Tapi, saya salut untuk para penghibur ini. Mereka pasang badan, siap sakit ati, yolalitas, hanya untuk memunculkan senyum orang yang dicintai. Semoga Allah mendengar doa-doa mereka.

Baca Juga:

Panduan Singkat Menjadi Setia Selama KKN agar Terhindar dari Konflik yang Tak Perlu

Pengalaman Pertama Kali Mencoba Dating App Bumble: Dapat Pasangan sih, tapi Zonk

Nah sekarang coba deh tanya sama diri sendiri, apakah kalian sedang menjadi badut penghibur bagi orang lain? Kalau iya, apakah kamu sanggup untuk terus, atau mau pensiun aja?

BACA JUGA Cinta Apa Adanya Itu Sesat, Cinta Ada Apanya Baru Masuk Akal 

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 21 September 2021 oleh

Tags: asmarabadutGhostingHubungan Terminalkandaspdktpenghibur
Sylvana Teressha Simatupang

Sylvana Teressha Simatupang

Seorang pencari makna kehidupan sebab ia gabut.

ArtikelTerkait

people nearby

People Nearby: Sebuah Sensasi Mencari Cinta Baru

8 Oktober 2019
pendidikan wanita

Benarkah Perempuan Mencari Lelaki dengan Tingkat Pendidikan Setara?

29 Mei 2019
flanella

Panduan Menjadi Seorang Pelarian yang Baik

30 Mei 2021
Perjanjian Giyanti, Penyebab Orang Jogja Susah Menikahi Orang Solo

Perjanjian Giyanti, Penyebab Orang Jogja Susah Menikahi Orang Solo

10 November 2022

Kamera DSLR Pernah Jadi Senjata Andalan untuk Pikat Gebetan

19 Desember 2021

Seandainya Tahapan Berpacaran sama Seperti Proses Seleksi Karyawan

5 Juni 2021
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Angka Pengangguran di Karawang Tinggi dan Menjadi ironi Industri (Unsplash) Malang

Ketika Malang Sudah Menghadirkan TransJatim, Karawang Masih Santai-santai Saja, padahal Transum Adalah Hak Warga!

29 November 2025
4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih (Unsplash)

4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih

29 November 2025
Logika Aneh di Balik Es Teh Solo yang Bikin Kaget (Unsplash)

Logika Ekonomi yang Aneh di Balik Es Teh Solo, Membuat Pendatang dari Klaten Heran Sekaligus Bahagia

30 November 2025
3 Alasan Saya Lebih Senang Nonton Film di Bioskop Jadul Rajawali Purwokerto daripada Bioskop Modern di Mall Mojok.co

3 Alasan Saya Lebih Senang Nonton Film di Bioskop Jadul Rajawali Purwokerto daripada Bioskop Modern di Mall

5 Desember 2025
4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop Mojok.co

4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop

4 Desember 2025
Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang Mojok.co

Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang

2 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.