Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus

Fakultas Kedokteran, Fakultas Paling Terhormat Melebihi Fakultas Lainnya di Indonesia

Lidwin Julyus oleh Lidwin Julyus
8 November 2023
A A
Fakultas Kedokteran, Fakultas Paling Terhormat Melebihi Semuanya (Unsplash)

Fakultas Kedokteran, Fakultas Paling Terhormat Melebihi Semuanya (Unsplash)

Share on FacebookShare on Twitter

Masih banyak orang yang menganggap bahwa kuliah di Fakultas Kedokteran adalah pencapaian tertinggi. Mereka langsung mendapatkan cap “anak cerdas”. Padahal, masih banyak jurusan lain yang terkenal sulitnya, misalnya kuliah di rumpun teknik. Namun tetap saja, fakultas yang juga biasa disebut Pendidikan Dokter adalah salah jurusan yang paling diminati di Indonesia. 

Untuk masuk Fakultas Kedokteran, baik PTN maupun PTS, tergolong sulit dan memakan biaya yang besar. Jika jurusan lain menggunakan Sistem Satuan Kredit atau SKS, Kedokteran menggunakan sistem blok. Jadi, mahasiswa Kedokteran harus menempuh beberapa blok di setiap semester. 

Namun, peminatnya tetap tinggi lantaran banyak yang menganggap Fakultas Kedokteran itu menawarkan karier yang jelas dan cerah. Lalu, selain karier yang jelas, apakah ada alasan lain yang membuat fakultas ini menjadi favorit?

Lulusan Fakultas Kedokteran itu sangat dihormati

Lulusan Fakultas Kedokteran di Indonesia akan menyandang status yang sangat dihormati. Pekerjaan menyembuhkan dan menyelamatkan nyawa manusia memang memegang strata tinggi di tengah kehidupan masyarakat. Makanya, zaman dulu, kalau orang tua bertanya ke anak-anak soal cita-cita, banyak yang menjawab ingin jadi dokter. 

Selain itu, mesin atau teknologi tidak bisa dengan mudah menggantikan lulusan Fakultas Kedokteran. Maklum, sebagai dokter, juga harus memiliki jiwa sosial yang tinggi. Mereka berhadapan langsung dengan masyarakat, khususnya manusia yang memiliki penyakit atau keresahan. Selama manusia masih ada di bumi, selama itu pula ilmu kedokteran akan selalu diminati. Itulah kenapa seleksi masuk fakultas ini cukup ketat.

Tahapan panjang menjadi seorang dokter

Untuk mendapatkan gelar dokter, mahasiswa Fakultas Kedokteran harus melewati tahapan yang sangat panjang. Misalnya, untuk mendapatkan gelar sarjana, mahasiswa Fakultas Kedokteran harus menempuh kuliah selama 4 tahun. Tahapan ini disebut pra-klinik. 

Mahasiswa akan mempelajari berbagai ilmu yang terkait dengan cara sistem tubuh bekerja, penyakit, dan cara penyembuhan. Selain itu, mereka juga mempelajari etika profesi. Mahasiswa akan menghadapi berbagai ujian seperti pre-test dan post-test, OSCE, responsi, tutorial, dan ujian blok.

Setelah mendapatkan gelar sarjana, para calon dokter akan menghadapi tahapan koas atau klinik selama 2 tahun. Mereka akan menempati berbagai spesialisasi yang berbeda di rumah sakit. Misalnya, mereka mengisi pediatri, neurologi, dokter umum, OBGYN dan lainnya. 

Baca Juga:

6 Beasiswa yang Sebaiknya Dihindari Mahasiswa karena Berpotensi Menjebak

UIN Tidak Cocok Punya Fakultas Kedokteran, Terlalu Maksa!

Para dokter muda akan menghabiskan 4 hingga 8 minggu untuk satu spesialisasi. Setelah itu, lulusan Fakultas Kedokteran akan berotasi ke spesialisasi lainnya. Tahapan ini membantu mahasiswa supaya dapat mengaplikasikan ilmu pra-klinik. Nah, di sini, mereka juga berhadapan dengan pasien.

Tahapan PPDS

Setelah selesai tahapan klinik, lulusan Fakultas Kedokteran akan melanjutkan ke tahap uji Kompetensi Mahasiswa Pendidikan Profesi Dokter (PPDS). Jika selesai tahap ini, mereka akan meraih gelar dokter. 

Setelah mengucapkan sumpah dokter, mereka akan lanjut tahap internship. Tahapan ibi penting supaya dokter muda dapat melamar pekerjaan di rumah sakit atau buka praktik. Tahapan ini memakan waktu 1 tahun, dengan ditempatkan di berbagai rumah sakit dan puskesmas. Selesai internsip, mereka akan mendapatkan STR (Surat Tanda Registrasi) untuk melamar pekerjaan maupun melanjutkan spesialisasi.

Wah, ternyata perjalanan untuk menjadi seorang dokter itu tidak mudah. Selain menghabiskan waktu selama kurang lebih 7, mahasiswa Fakultas Kedokteran tidak boleh menyerah begitu saja. Ingat, pada akhirnya, lulusan fakultas ini berkaitan dengan menyelamatkan nyawa manusia.

Penulis: Lidwin Julyus

Editor: Yamadipati Seno

BACA JUGA 10 Jurusan Kuliah yang Bakal Punya Karier Cemerlang di Dunia Kerja

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 8 November 2023 oleh

Tags: biaya kuliahbiaya masuk kedokterandokter umumfakultas kedokterankedokterankuliah KedokteranMahasiswa Pendidikan Profesi DokterneurologiOBGYNpediatriPPDS
Lidwin Julyus

Lidwin Julyus

Hanya mahasiswa biasa.

ArtikelTerkait

Membedah Alasan ‘Hospital Playlist’ Jadi Drakor Favorit Sejuta Umat

19 Juni 2021
bahasa latin kadaver kuliah anatomi mojok

Kuliah Anatomi Jauh Lebih Mengerikan ketimbang Ketemu Makhluk Halus

4 September 2021
UIN Tidak Cocok Punya Fakultas Kedokteran, Terlalu Maksa!

UIN Tidak Cocok Punya Fakultas Kedokteran, Terlalu Maksa!

25 Maret 2025
Kuliah di Jurusan Sosial Humaniora di Kampus Negeri Tak Seharusnya Mahal!

Kuliah di Jurusan Sosial Humaniora di Kampus Negeri Tak Seharusnya Mahal!

26 Agustus 2024
Kisah-kisah Horor dalam Ruang Bedah Mayat Fakultas Kedokteran terminal mojok.co

Kawanku, Tak Harus Kuliah Kedokteran untuk Jadi Mulia

11 Mei 2023
Subsidi Silang Dunia Pendidikan: Niat Baik yang Berakhir Begitu Buruk

Subsidi Silang Dunia Pendidikan: Niat Baik yang Berakhir Begitu Buruk

12 Januari 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

3 Desember 2025
Angka Pengangguran di Karawang Tinggi dan Menjadi ironi Industri (Unsplash) Malang

Ketika Malang Sudah Menghadirkan TransJatim, Karawang Masih Santai-santai Saja, padahal Transum Adalah Hak Warga!

29 November 2025
8 Aturan Tak Tertulis Tinggal Surabaya (Unsplash)

8 Aturan Tak Tertulis di Surabaya yang Wajib Kalian Tahu Sebelum Datang ke Sana

1 Desember 2025
Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

3 Desember 2025
5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

2 Desember 2025
Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

29 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.