Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Etios Valco Dibunuh Kakak Kembarnya yang Lahir dari Rahim Berbeda

F Daus AR oleh F Daus AR
1 Juni 2020
A A
toyota etios valco review spesifikasi ulasan kelebihan kekurangan mojok.co

toyota etios valco review spesifikasi ulasan kelebihan kekurangan mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Pembunuhan itu kejam. Tapi ini, justru, kisah pembunuhan yang menyenangkan. Hasilnya membahagiakan semua pihak dalam satu keluarga. Jika ada yang bersedih, itu bagi mereka di luar garis keluarga yang telanjur memelihara anak bernama Etios Valco.

Pada mulanya Etios Valco ini diproyeksikan sebagai anak yang akan menyenggol sebayanya di jalan. Maksudnya mobil sekelas atau setara dari bentuk keluaran pabrikan merek lain. Dari modelnya jelas merupakan city car.

Jika mengacu pada tahun produksi, Agya dan kembarannya bernama si Ayla lebih dulu diproduksi di tahun 2012. Etios Valco baru mengalami persalinan setahun berikutnya. Ini maksudnya apa coba. Apakah mereka sesungguhnya anak kembar tiga dan harus menunda satu persalinan untuk memberi kejutan?

Etios Valco diproyeksikan dipakai muda-mudi di jalanan kota. Harganya menjadi nanggung karena untuk mendapatkan city car, tentu orang lebih memilih Agya-Ayla. Bukankah fungsinya sama. Jumlah muatan dan pintu juga sama. Yang membedakan hanya harga. Etios Valco lebih mahal. Ini betul-betul upaya melahirkan anak untuk disingkirkan. Anak yang tidak dikehendaki. Jelas bukan anak kembar tiga.

Pabrikan Toyota yang memproduksi Etios Valco kemudian menghentikan peredarannya di tahun 2017. Usianya sungguh belia, lima tahun. Tentu sulit masuk dalam kategori legenda. Belum sempat mengarungi zaman dan menancap di hati muda-mudi untuk dijadikan mobil kontes.

Meski begitu, di rentang lima tahun itu, peredarannya cukup luas. Di jalan tetap bisa dijumpai mengaspal. Meski tidak bisa dikatakan semasif si kembar Agya-Ayla yang menebar teror kepada city car pabrikan lain.

Hukum jual beli mobil bekas dengan harga tinggi bagi produk Toyota tidak berlaku bagi Etios Valco. Hukum alam yang berlaku untuk tipe mobil dengan daya tawar tinggi hanya berlaku bagi mobil yang banyak digunakan di masyarakat. Etios Valco ini tidak direken.

Peredaran Agya dan Ayla masing-masing membawa merek bendera berbeda. Agya lahir dari rahim Toyota dan Daihatsu melahirkan kembarannya, Ayla. Meski begitu, di Indonesia, kedua anak ini menyusu di ibu yang sama: Astra Motor Indonesia.

Baca Juga:

Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label “Mobil Taksi”

Nasib Malang Toyota Hardtop, Mobil “Ganteng” yang Berakhir dengan Julukan Mobil Penculik 

Menggunakan mesin 1200 cc dengan empat pilihan tipe, yakni J, JX, E, dan G, Etios Valco sesungguhnya bisa menjadi juara di kelasnya. Bentuknya lebih elegan jika dibandingkan Mitsubishi Mirage atau Honda Brio keluaran pertama. Tentu masih diperdebatkan menggunakan kacamata estetika.

Di awal kemunculannya, peminatnya terbilang tinggi. Data penjulan dari data dealer mampu menyaingi penjualan mobil semua umat: Avanza yang juga punya kembaran bernama Xenia. Dari perbandingan harga, bagi orang yang kebelet ingin menyetir sendiri dan sudah bosan naik angkot, Etios Valco menjadi pilihan.

Tetapi, itu tadi, kok orang tua mereka rela menyingkirkan anaknya yang sedang tumbuh itu. Apakah tidak bisa menunda kelahirannya saja atau sekalian gugurkan? Mungkin itu lebih baik daripada kedua kakak kembarnya tidak membiarkannya berlari-lari.

Namun, itu urusan kepala rumah tangga, toh setelah si adik tidak kelewat boros dan makan biaya banyak. Sudah lahir belakangan, mau juga langsung memakai mesin 1200 cc. Kedua kakaknya saja masih ada pilihan 1000 cc.

“Tahu begini, mending saya bunuh diri dalam kandungan,” mungkin seperti itu ungkapan anak bernama Etios Valco itu. Pilihan ekstrem semacam itu tentu lebih baik ketimbang dilahirkan lalu dibunuh secara perlahan. Menyaksikan prosedur yang dirancang menuju ke liang lahat. Bedebah sekali, bukan.

Nasib malang Etios Valco ini adalah tragedi dalam keluarga otomotif. Jika mengulik data, pola serupa juga pernah menghampiri mobil-mobil yang lain dari beragam pabrikan. Ini hanya salah satunya yang tampak di pelupuk mata.

Lalu, jika sudah demikian, apa yang perlu dilakukan? Karena kita bukan bagian keluarga dan posisi kita hanya pelanggan. Bukan, tahapnya belum sampai ke situ. Kita hanya bagian kecil dari calon pelanggan saja. Sebab membeli sebiji mobil tentu tidak sama membeli sebungkus kerupuk.

Lagi pula, keluarga besar mereka sudah melupakan kejadian itu. Lihatlah betapa si kembar Agya-Ayla mampu menyalip truk tronton di jalan.

BACA JUGA All-New Nissan Terra: Lebih Murah dari Pajero Sport dan Fortuner, Fitur Tetap Lengkap dan Wah 

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 1 Juni 2020 oleh

Tags: etios valcootomojoktoyota
F Daus AR

F Daus AR

Meski Messi memenangkan Piala Dunia, baginya Redondo tetaplah legenda

ArtikelTerkait

Saatnya Innova Zenix Gunakan Teknik Promosi “Paus Fransiskus Pernah Naik Kendaraan Ini” Mojok.co

Saatnya Innova Zenix Gunakan Teknik Promosi “Paus Fransiskus Pernah Naik Kendaraan Ini”

6 September 2024
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label “Mobil Taksi”

16 Desember 2025
supra X yamaha r15 cbr 150r Kepincut Beli Honda Scoopy Terbaru padahal Baru Saja Kredit Motor terminal mojok.co

Kepincut Beli Honda Scoopy Terbaru padahal Baru Saja Kredit Motor

17 November 2020
penyebab motor mogok, Perempuan, Makhluk yang Punya Banyak Alasan untuk Malas Servis Motor

6 Penyebab Motor Mogok di Jalan dan Solusi Memperbaikinya

7 Juni 2020
Toyota Hiace, Mobil Toyota yang Nyamannya kayak Bawa LCGC (Unsplash)

Toyota Hiace 2017: Mobil Toyota yang Gagah dan Mampu Memberikan Rasa Nyaman seperti Sedang Membawa LCGC

10 Juni 2024
Punya mobil di Jepang itu mahal

Punya Mobil di Jepang Itu Mahal dan Ribet

7 November 2021
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Bali, Surga Liburan yang Nggak Ideal bagi Sebagian Orang

Pengalaman Motoran Banyuwangi-Bali: Melatih Kesabaran dan Mental Melintasi Jalur yang Tiada Ujung  

19 Desember 2025
Ngemplak, Kecamatan yang Terlalu Solo untuk Boyolali

Ngemplak, Kecamatan yang Terlalu Solo untuk Boyolali

15 Desember 2025
Isuzu Panther, Mobil Paling Kuat di Indonesia, Contoh Nyata Otot Kawang Tulang Vibranium

Isuzu Panther, Raja Diesel yang Masih Dicari Sampai Sekarang

19 Desember 2025
Selo, Jalur Favorit Saya untuk Pulang ke Magelang dari Solo Mojok.co

Selo, Jalur Favorit Saya untuk Pulang ke Magelang dari Solo

14 Desember 2025
Niat Hati Beli Mobil Honda Civic Genio buat Nostalgia, Malah Berujung Sengsara

Kenangan Civic Genio 1992, Mobil Pertama yang Datang di Waktu Tepat, Pergi di Waktu Sulit

15 Desember 2025
Toyota Corolla Altis, Sedan Tua Terbaik yang Masih Sulit Dikalahkan di Harga Kurang dari Rp100 Juta

Toyota Corolla Altis, Sedan Tua Terbaik yang Masih Sulit Dikalahkan di Harga Kurang dari Rp100 Juta

17 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran
  • UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.