Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Sinetron

Episode ‘Ikatan Cinta’ Tadi Malam Adalah Episode yang Bikin Penonton Nggak Nyantai

Utamy Ningsih oleh Utamy Ningsih
6 Juli 2021
A A
Episode Ikatan Cinta Tadi Malam Adalah Episode yang 'Menyala' terminal mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Saya yang dulunya masuk golongan “apa cuma saya yang nggak pernah nonton Ikatan Cinta” sekarang sudah berubah menjadi penonton yang hampir setia nonton sinetron satu itu. Belum bisa dibilang setia apalagi setia banget atau setia garis keras, lantaran sejak kali pertama mulai menonton Ikatan Cinta sampai pada episode tadi malam, ada beberapa episode yang saya lewatkan. Yah, kendalanya macam-macam, terlalu panjang kalau mau dijelasin. Meskipun nggak bisa nonton, buka Twitter atau IG adalah jalan ninja saya untuk mendapat rangkuman cerita dari episode yang terlewatkan.

Selama nonton sinetron Ikatan Cinta, beberapa episode belakangan tuh bisa dibilang adalah episode-episode yang “menyala”. Konflik-konflik utamanya sudah mulai dipecahkan. Mulai dari identitas Reyna sampai pada kasus pembunuhan Roy yang para penonton sudah tentu tahu siapa pelaku sebenarnya. Meski selama konflik-konflik itu dipecahkan, ada juga rasa kecewa karena ternyata apa yang diharapkan terjadi atau justru nggak diharapkan terjadi ternyata cuma prank. Wqwqwq. Sudah capek-capek over thinking, tahunya sekadar mimpi atau halunya si tokoh. Salah satu contohnya ya adegan baru-baru ini, saat Elsa ditangkap polisi. Ternyata cuma mimpinya Mama Sarah.

Nah, khusus untuk episode tadi malam, rasanya benar-benar seru dan nggak nyantai. Al dan Andin mulai membeberkan bukti-bukti yang menguatkan bahwa memang Elsa lah pelaku pembunuhan Roy.

Sepanjang bukti-bukti itu dibeberkan, jantung saya sebagai penonton ikut deg-degan. Elsa tuh yah, benar-benar bebal. Ditunjukkin satu bukti, masih saja mengelak. Dikasih lihat bukti yang lain, masih juga membela diri. Senyum pura-pura nggak bersalah dan playing victim-nya itu, lho, bikin gregetan sampai ingin memaki.

Saking bingungnya mau ngomong apa, Elsa malah menuduh Andin masih cinta sama Nino. Issshhh!

Ketika kemudian Andin membalas dengan kalimat, “Kamu nggak lihat Mbak sekarang? Mmm…? Kamu lihat, kan? Betapa bahagianya Mbak sekarang mendapatkan Mas Al. Mas Al sudah dikirim dari Tuhan dan dia versi yang jauh lebih baik.  Kalau cemburu, sayang sekali, Elsa, Mbak sama sekali nggak cemburu.” Anciaaattt… Mamposss si Elsa! Kalimat ini tuh bukan cuma membungkam Elsa, tetapi juga menampar Nino, bahkan Oma Chan sekalian.

Eh, iya, episode tadi malam juga Oma Chan sudah nggak gampang percaya dengan drama playing victim-nya Elsa, ya? Satu kemajuan juga, nih, setelah sebelumnya ada Nino yang nggak lagi pakai kalimat andalan, “Apa benar begitu, Elsa?” Atau bisa luluh ketika sudah dapat suntikan kata sayang dari Elsa.

Saat Al dan Andin mempresentasikan bukti-bukti yang mengarah kepada Elsa, saya yakin di hati dan pikirannya Elsa terus terngiang-ngiang mantra ajaibnya, “Tenang Elsa, tenang.” Makanya dia bisa tetap tersenyum, membela diri, bahkan berusaha menyerang balik. Meski pada kenyataannya, tingkah dan ucapan Elsa justru menampakkan bahwa dia memang sedang ketakutan, makanya sejak awal kedatangan Al dan Andin ke rumah Nino pada episode tadi malam, Elsa sudah berusaha mengusir mereka. Adegan ini juga keren, sih. Al melindungi Andin dari perlakuan kasar Elsa, sementara Andin menenangkan Al yang sudah emosi. Pas sekali!

Baca Juga:

Preman Pensiun 9 Sebaik-baiknya Sinetron Ramadan, Bikin Saya Nonton TV Lagi 

5 Alasan yang Membuat Sinetron Indonesia Semakin Membosankan. Produser dan Sutradara Perlu Lebih Kreatif!

Sayangnya, episode tadi malam bersambung saat lagi seru-serunya. Jadi, ada bahan tebak-tebakan lagi akan bagaimana kelanjutan cerita nanti malam. Entah bagaimana lagi Elsa akan berusaha membela diri. Mama Sarah juga belum ngomong apa-apa, padahal dia tahu betul apa yang sebenarnya terjadi.

Saya, sih, berharapnya tokoh Sumarno—yang juga pernah trending di Twitter—akan dihadirkan kembali. Sumarno ini termasuk saksi kunci yang bisa menguatkan bukti-bukti yang ada. Biar makin susah bagi Elsa untuk berkelit.

Okelah kalau begitu, mari kita menunggu sambil halu sendiri dengan alur ceritanya. Eh iya, kalau misalnya ada perkumpulan atau komunitas pencinta Ikatan Cinta, saya sepertinya akan mencalonkan Bung Fiersa Besari jadi ketuanya. Meskipun kayak saya yang beberapa kali nggak nonton, doi lumayan aktif bahas Ikatan Cinta di medsosnya, wqwqwq.

Sumber Gambar: YouTube RCTI

BACA JUGA Menghitung Kekayaan Aldebaran Suaminya Andin di ‘Ikatan Cinta’ dan tulisan Utamy Ningsih lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 19 Oktober 2021 oleh

Tags: Hiburan Terminalikatan cintaSinetron
Utamy Ningsih

Utamy Ningsih

Suka Membaca, Belajar Menulis.

ArtikelTerkait

karang taruna pentas agustusan bendera merah putih indonesia terminalmojok

Menilik Sejarah Karang Taruna, Organisasi Paling Eksis di Bulan Agustus

5 Agustus 2021
Dengan Ilmu Dramaturgi, Mas Al dan Mbak Andin Sukses Bikin Emak-emak Syukuran terminal mojok.co

Kesimpulan ‘Ikatan Cinta’: Semuanya Gara-gara Ikut Campur Urusan Orang Lain

28 Februari 2021
Nostalgia 9 Sinetron Anak-anak Generasi 90-an, Masih Ingat Terminal Mojok

Nostalgia 9 Sinetron Ramah Anak, Generasi 90-an Masih Ingat?

28 November 2022
Perjalanan Mencari Sosok Mas Aldebaran di Dunia Nyata terminal mojok.co

Perjalanan Mencari Sosok Mas Aldebaran di Dunia Nyata

23 Januari 2021
4 Rekomendasi Film Korea Klasik Bergenre Romance yang Tak Lekang Zaman terminal mojok.co

4 Rekomendasi Film Korea Klasik Bergenre Romance yang Tak Lekang Zaman

23 Juli 2021
Mari Bersepakat Cinderella Adalah Dongeng yang Sangat Menyesatkan terminal mojok

Mari Bersepakat Cinderella Adalah Dongeng yang Sangat Menyesatkan

28 Juli 2021
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Panduan Membeli Toyota Vios Bekas: Ini Ciri-Ciri Vios Bekas Taxi yang Wajib Diketahui!

18 Desember 2025
Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

18 Desember 2025
Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

16 Desember 2025
Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

15 Desember 2025
3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

16 Desember 2025
Ngemplak, Kecamatan yang Terlalu Solo untuk Boyolali

Ngemplak, Kecamatan yang Terlalu Solo untuk Boyolali

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Nyaris Menyerah karena Tremor dan Jantung Lemah, Temukan Semangat Hidup dan Jadi Inspirasi berkat Panahan
  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.