Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup

Daftar Nama Penyakit dalam Bahasa Asing yang Perlu Kita Ketahui

Dhimas Raditya Lustiono oleh Dhimas Raditya Lustiono
20 Juli 2021
A A
Daftar Nama Penyakit dalam Bahasa Asing yang Perlu Kita Ketahui terminal mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Dulu dan mungkin sampai sekarang, kita kerap menyerap kata-kata dari bahasa asing untuk dituturkan dalam bahasa Indonesia. Misalnya kata kartu yang merupakan serapan dari bahasa Belanda “kaart”, kantor diserap dari kata “kantoor”, musik diserap dari kata “muziek”, dan masih banyak kata serapan lainnya.

Kebanyakan orang Indonesia mengalami kesulitan dalam pengucapan bahasa asing, misalnya mengucapkan kata seperti “injection”, “function”, “collaboration”, dan “action”. Sehingga kata-kata tersebut dialihbahasakan ke dalam bahasa Indonesia menjadi injeksi, fungsi, kolaborasi, dan aksi.

Meski demikian, ada beberapa istilah bahasa asing dalam dunia kesehatan yang perlu kita ketahui karena tidak semua istilah tersebut bisa dinarasikan dengan sebuah diagnosa ala Indonesia seperti “masuk angin”.

Berikut daftar istilah medis paling umum yang perlu diketahui sebelum kita telanjur self diagnose dengan kalimat “masuk angin”.

#1 Febris (demam)

Gampangnya, demam atau febris adalah kondisi meningkatnya suhu tubuh hingga melebihi 37,6 derajat Celcius. Peningkatan suhu tubuh ini merupakan proses ikhtiar tubuh dalam menghadapi infeksi, sekaligus pertanda adanya perang terhadap bakteri atau virus yang ada di dalam tubuh kita.

Umumnya demam memang bukan kasus darurat sehingga dapat diobati dengan obat seperti paracetamol yang dijual bebas di apotek. Tetapi, ada berapa hal yang harus diperhatikan ketika seseorang mengalami demam.

Pertama, jika demam berlangsung selama 3 hari atau 72 jam, segera hubungi dokter atau fasilitas kesehatan terdekat. Biasanya dokter akan menyarankan pasien cek darah di laboratorium untuk mengetahui penyebab demam.

Kedua, pada pasien anak jika demam disertai rewel, flu, batuk, dan gejala lainnya, langsung gas ke dokter atau fasilitas kesehatan. Serahkan dosis pemberian obat kepada ahlinya.

Baca Juga:

5 Kampus Bahasa Asing Terbaik di Indonesia yang Bisa Jadi Pilihan Lanjut Studi

Saya Lebih Percaya Dokter Tirta daripada Influencer Kesehatan Lainnya, To The Point, dan Walk The Talk!

#2 Sore throat (sakit tenggorokan)

Istilah “sore throat” bagi pencinta musik cadas tentu akan merujuk pada nama sebuah band bergenre grindcore, dan entah kenapa banyak band cadas yang menggunakan nama penyakit sebagai nama group band-nya.

Umumnya, sakit tenggorokan ini ditandai dengan nyeri tenggorokan hingga mengakibatkan kesulitan dalam berbicara dan menelan. Jika mengalami tanda gejala tersebut, pertolongan mandiri yang bisa dilakukan adalah berkumur dengan air asin hangat dan lakukan rehidrasi dengan minum air yang banyak. Selain itu, hindari mengonsumsi minuman dingin.

#3 Gastritis (maag)

Maag boleh dikatakan penyakit yang paling populer di TV setelah diabetes. Popularitas penyakit tersebut selaras dengan iklan produk obat maag yang kerap diendorse oleh artis senior.

Saat pemeriksaan, dokter tidak akan menuliskan “maag” ke dalam catatan medis pasien, seringnya dokter akan menuliskan gastritis sebagai diagnosa pasien.

Gastritis sendiri memiliki arti peradangan pada dinding lambung. Penyakit ini kerap disertai dengan gejala seperti hilangnya nafsu makan hingga nyeri yang terasa panas dan perih di ulu hati. Dalam keadaan yang parah, penderita gastritis akan mengalami muntah darah akibat luka yang ada di lambung. Jika mengalami kondisi seperti ini, pergi ke fasilitas kesehatan merupakan opsi penanganan paling bijak.

#4 Hipertensi (bludrek)

Kata “bludrek” cukup populer di kalangan simbah-simbah. Rupanya “bludrek” sendiri diserap dari bahasa Belanda “bloeddruk” yang artinya tekanan darah. Kini penyakit tersebut kerap disebut sebagai hipertensi yang merupakan kondisi di mana seseorang mengalami tekanan darah di atas normal atau berlebih.

Normalnya tekanan darah harus berada di rentang 100-140 mmHG untuk sistol dan 60-90 mmHg untuk diastol. Jika lebih dari itu, maka kita harus aware utamanya terhadap pola makan.

Pengidap hipertensi harus senantiasa mengontrol tekanan darahnya dengan cara rutin memeriksakan diri kepada tenaga kesehatan. Jika memiliki uang berlebih tidak ada salahnya untuk membeli tensimeter digital.

Penyakit ini bisa timbul oleh beragam faktor seperti stres, gaya hidup yang tidak sehat, beban pikiran yang berlebihan, dan lain sebagainya.

Dengan menjaga tekanan darah tetap normal, artinya sama saja kita menjaga organ tubuh vital seperti jantung dan ginjal agar tetap berfungsi dengan baik.

#5 Headache (nyeri kepala)

Nyeri kepala adalah jenis sakit kepala yang kerap dialami banyak orang. Meski cukup mengganggu, umumnya sakit kepala bisa ditangani dengan obat yang dijual bebas. Meski demikian, pemeriksaan dokter tetap diperlukan guna mengetahui kemungkinan sakit kepala disebabkan oleh kondisi yang berbahaya.

Meski dapat diobati secara swadaya, penderita harus segera mengakses fasilitas kesehatan jika nyeri kepala yang dialami disertai dengan gejala seperti penglihatan ganda, leher kaku, muntah, hingga terjadi kelemahan pada otot.

#6 Myalgia (nyeri otot)

Nyeri otot atau myalgia merupakan gejala yang sering dialami oleh para atlet dan pekerja dengan aktivitas fisik yang berat. Namun bukan berarti mereka yang kerjanya lebih banyak santai tidak berisiko mengalami nyeri otot.

Gejala myalgia sering digambarkan dengan kram atau otot tertarik sehingga memunculkan nyeri yang hebat.

Dalam kasus ringan sedang, seseorang yang mengalami nyeri otot bisa mendapatkan pertolongan dengan mengoleskan krim analgesik. Jika rasa nyeri berangsur menghilang, lakukan aktivitas fisik ringan seperti berjalan. Karena aktivitas fisik yang ringan dapat membantu memulihkan kekuatan otot.

#7 Typhoid (tipes)

Entah kenapa tipes kerap diidentikkan dengan penyakit yang diderita oleh anak kos. Meski demikian, satu hal yang perlu kita tahu bahwa tipes adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Salmonella Thypi.

Ketika tubuh terinfeksi bakteri Salmonella Thypi, biasanya tubuh akan mengalami demam, nyeri otot, sakit perut, diare, dan yang paling khas adalah lidah terasa pahit yang menyebabkan hilangnya nafsu makan.

Pada penderita demam thypoid, dokter biasanya akan meresepkan antibiotik dan obat yang dapat mengurangi gejala penyerta. Selain itu, penderita tipes juga disarankan untuk bed rest dan mengonsumsi makanan yang mudah dicerna seperti bubur dan makanan lunak lain.

 #8 Common cold (masuk angin)

Siapa bilang masuk angin bahasa Inggrisnya “enter wind”? Mengutip dari detikHealth, rupanya istilah masuk angin ini sebenarnya adalah kondisi tubuh kita yang terinfeksi oleh virus. Karena dulu di Indonesia belum banyak ahli virus, maka masyarakat Indonesia menganggapnya sebagai angin, sehingga kondisi ketika imun tubuh menurun karena serangan virus dianggap sebagai masuk angin.

Kondisi masuk angin sebenarnya bisa disebut sebagai common cold yang menimbulkan gejala seperti meriang, kembung, nyeri tenggorokan, mual, hingga kadang disertai flu dan pilek. Umumnya penyakit ini bersifat ringan sehingga tidak memerlukan perawatan di rumah sakit. Penyakit ini juga bisa ditangani dengan mengonsumsi obat sesuai dengan gejala yang timbul.

Selain obat-obatan, konon gejala masuk angin bisa diatasi dengan mengonsumsi sup ayam. Hal tersebut dikarenakan sup ayam (dalam kondisi panas) ampuh membuka tenggorokan dan hidung dari lendir yang menyumbat saluran pernapasan.

Itulah tadi daftar istilah penyakit dalam bahasa asing yang perlu kita ketahui. Semoga tubuh kita senantiasa sehat, bergas, dan waras!

BACA JUGA Bantahan untuk Kemenkes yang Menyangkal Laporan LaporCovid-19: Fasyankes Kolaps Itu Benar Adanya dan tulisan Dhimas Raditya Lustiono lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 28 September 2021 oleh

Tags: bahasa asingGaya Hidup TerminalKesehatanmedis
Dhimas Raditya Lustiono

Dhimas Raditya Lustiono

Perawat di Ruang Gawat Darurat

ArtikelTerkait

6 Rekomendasi Permainan Anak Jadul untuk Rumah Tak Berhalaman Luas terminal mojok

6 Rekomendasi Permainan Anak Jadul untuk Rumah Tak Berhalaman Luas

13 Juni 2021
merokok

Mengapa Saya Tidak Merokok?

12 Juli 2019
Alasan Judi Bola Tetap Diminati walau Rugi Berkali-kali terminal mojok.co

Alasan Judi Bola Tetap Diminati walau Rugi Berkali-kali

11 Juli 2021
Kegiatan Tidak Berguna: Nyuruh Orang Berhenti Merokok atau Mempertanyakan Alasan Merokok terminal mojok.co

Memutuskan Mengisap Rokok karena Camilan dan Fastfood Lebih Buruk

27 September 2020
Bagi Saya, TV Tabung Jauh Lebih Baik Dibanding TV LED! terminal mojok.co

Bagi Saya, TV Tabung Jauh Lebih Baik Dibanding TV LED!

30 Juni 2021
Toyota Calya dan Daihatsu Sigra Memang Dirancang Khusus untuk Jadi Armada Taksi Online terminal mojok.co

Toyota Calya dan Daihatsu Sigra Memang Dirancang Khusus untuk Jadi Armada Taksi Online

1 Agustus 2021
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

17 Desember 2025
Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

20 Desember 2025
Nggak Punya QRIS, Nenek Dituduh Nggak Mau Bayar Roti (Unsplash)

Rasanya Sangat Sedih ketika Nenek Saya Dituduh Nggak Mau Bayar Roti Terkenal karena Nggak Bisa Pakai QRIS

21 Desember 2025
Setup Makaroni Kuliner Khas Solo, tapi Orang Solo Nggak Tahu

Setup Makaroni: Kuliner Khas Solo tapi Banyak Orang Solo Malah Nggak Tahu

19 Desember 2025
Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

19 Desember 2025
Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

21 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel
  • Regenerasi Atlet Panahan Terancam Mandek di Ajang Internasional, Legenda “3 Srikandi” Yakin Masih Ada Harapan
  • Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah
  • 10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua
  • Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik
  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.