Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Serial

Chae Song Hwa dan 3 Tokoh Wanita Lain di Hospital Playlist Patahkan Stigma Soal Perempuan

Anisah Rosa Damayanti oleh Anisah Rosa Damayanti
21 September 2021
A A
Mematahkan Stigma Negatif Soal Perempuan Lewat Chae Song Hwa dan 3 Tokoh Wanita Lain dalam Hospital Playlist terminal mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Hospital Playlist boleh dibilang drama paket komplit. Tak hanya menghibur, drama yang baru saja menamatkan season kedua minggu lalu ini juga berisikan beragam pesan moral yang bisa kita pelajari. Salah satu pesan moral dari drama ini yang belum dibahas banyak orang adalah stigma negatif tentang perempuan. Selama ini kita tahu ada banyak stigma negatif yang berkembang di masyarakat yang ditujukan pada perempuan.

Kita sering mendengar anggapan bahwa perempuan nggak bisa mandiri, perempuan nggak perlu berpendidikan dan punya karier tinggi, perempuan nggak bisa menentukan keputusan karena seringnya cuma bilang “terserah”, dan perempuan dilarang menyatakan perasaannya duluan karena harus menjaga harga diri dan gengsinya. Stigma-stigma negatif tentang perempuan itu berhasil dipatahkan oleh empat tokoh wanita keren dalam Hospital Playlist, mereka adalah Chae Song Hwa, Lee Ik Sun, Chu Min Ha, dan Jang Gyeo Ul. Memangnya apa, sih, yang bisa kita pelajari dari keempat tokoh perempuan keren tersebut?

#1 Perempuan nggak bisa mandiri

Song Hwa, Ik Sun, Min Ha, dan Gyeo Ul menunjukkan bahwa sebagai perempuan, mereka bisa melakukan berbagai aktivitas secara mandiri. Keempat tokoh dalam drama Hospital Playlist ini bisa bertindak sesuai dengan apa yang mereka inginkan tanpa harus bergantung pada orang lain. Misalnya, Song Hwa yang bisa nyetir mobil sendiri. Meski memiliki 4 sahabat laki-laki, Song Hwa tetap nyetir mobilnya sendiri alih-alih jadi princess hanya karena ia adalah perempuan satu-satunya dalam Geng 99z.

#2 Perempuan nggak usah punya pendidikan dan karier yang tinggi

Stigma perempuan nggak usah punya pendidikan dan karier yang tinggi karena ujung-ujungnya bakal di rumah sering kita dengar di masyarakat. Namun, Chae Song Hwa, dkk. berhasil mematahkan stigma tersebut. Para dokter perempuan Hospital Playlist ini berhasil menunjukkan kalau mereka juga bisa punya pendidikan dan karier yang tinggi sesuai dengan minat dan bakat mereka masing-masing.

Song Hwa misalnya, ia berhasil jadi ahli bedah syaraf terkemuka di Rumah Sakit Yulje. Ada juga Gyeo Ul yang menjadi satu-satunya dokter residen sekaligus dokter perempuan di Bedah Umum. Mereka membuktikan bahwa pendidikan dan karier tinggi bukan suatu hal yang mustahil bagi perempuan. Dan dengan begitu, mereka bisa tampil percaya diri dan setara dengan dokter laki-laki lainnya di rumah sakit.

#3 Perempuan dilarang menyatakan perasaan duluan

Katanya perempuan nggak boleh menyatakan perasaan duluan karena harus punya harga diri dan gengsi. Hmmm, padahal perempuan itu juga manusia yang punya perasaan dan pikiran, lho. Dan sebagai manusia, perempuan juga berhak untuk mengatakan apa yang ia rasakan dan pikirkan.

Melalui Hospital Playlist kita bisa melihat bahwa perempuan menyatakan perasaan duluan itu nggak apa-apa, kok. Min Ha, Song Hwa, dan Gyeo Ul menyatakan perasaan mereka duluan dan itu membuat mereka merasa lebih nyaman, lega, dan bahagia. Yah, ketimbang memendam apa yang dirasakan dan dipikirkan, lebih baik ungkapkan saja. Jadi, nggak usah takut menyatakan perasaan duluan, hehehe.

#4 Perempuan bisanya bilang terserah

Meskipun menurut penelitian perempuan memang punya kecenderungan untuk bilang “terserah” dan sulit buat menentukan keputusan, tapi Song Hwa, Ik Sun, Min Ha, dan Gyeo Ul bisa mematahkan anggapan itu. Kita bisa belajar dari mereka kalau cuma bilang “terserah” tanpa mengatakan apa yang kita inginkan malah bikin diri sendiri dan orang-orang di sekitar semakin bingung. Empat karakter perempuan keren tersebut juga menunjukkan bahwa sebagai perempuan, nggak susah kok untuk memutuskan sesuatu dan mengatakan apa yang mereka inginkan.

Baca Juga:

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

Dari empat karakter perempuan keren dalam drama Hospital Playlist, Song Hwa, Ik Sun, Min Ha, dan Gyeo Ul, kita bisa belajar menjadi perempuan bukan berarti menjadi terbatas dalam meraih apa yang kita inginkan. Perempuan juga berhak, kok, memilih akan jadi seperti apa mereka.

Sumber Gambar: Kfanatics.com

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 22 September 2021 oleh

Tags: drama koreahospital playlistpilihan redaksistigma negatif
Anisah Rosa Damayanti

Anisah Rosa Damayanti

Anak tunggal.

ArtikelTerkait

Urutan Karakter Utama yang Punya Sifat Paling Realistis dalam Drama Korea Start-Up terminal mojok.co

Urutan Karakter Utama yang Punya Sifat Paling Realistis dalam Drama Korea Start-Up

5 November 2020
Bagi Orang Madiun, Pecel Tumpang Adalah Inovasi yang Sesat terminal mojok.co

7 Dosa Penjual Nasi Pecel yang Ngaku Asli Madiun

7 Januari 2023
Reborn Rich, Drama Korea Terbaru Song Joong Ki yang Sempat Dikritik namun Raih Rating Tertinggi

Reborn Rich, Drama Korea Terbaru Song Joong Ki yang Sempat Dikritik namun Raih Rating Tertinggi

9 Desember 2022
5 Tempat Horor di Surabaya yang Bisa Didatangi untuk Wisata Uji Nyali Terminal Mojok

5 Tempat Horor di Surabaya yang Bisa Didatangi untuk Wisata Uji Nyali

4 Agustus 2022
5 Drama Korea yang Tepat di Platform yang Salah Terminal Mojok

5 Drama Korea yang Tepat di Platform yang Salah

15 Mei 2022
5 Kombinasi Mi Instan Paling Enak yang Pernah Saya Cicipi Terminal Mojok

5 Kombinasi Mi Instan Paling Enak yang Pernah Saya Cicipi

9 Agustus 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

18 Desember 2025
Setup Makaroni Kuliner Khas Solo, tapi Orang Solo Nggak Tahu

Setup Makaroni: Kuliner Khas Solo tapi Banyak Orang Solo Malah Nggak Tahu

19 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025
Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

18 Desember 2025
5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025
Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

19 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah
  • 10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua
  • Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik
  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa
  • Menguatkan Pembinaan Pencak Silat di Semarang, Karena Olahraga Ini Bisa Harumkan Indonesia di Kancah Internasional
  • Dianggap Aib Keluarga karena Jadi Sarjana Nganggur Selama 5 Tahun di Desa, padahal Sibuk Jadi Penulis

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.