Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup Fesyen

Awas Jangan Tertipu! Ini Cara Mudah Membedakan Produk Berbahan Kulit Asli dan Kulit Sintetis

Rakhma Fauzia oleh Rakhma Fauzia
13 Juli 2022
A A
Awas Jangan Tertipu Ini Cara Mudah Membedakan Produk Berbahan Kulit Asli dan Kulit Sintetis Terminal Mojok

Awas Jangan Tertipu! Ini Cara Mudah Membedakan Produk Berbahan Kulit Asli dan Kulit Sintetis (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Beli dompet katanya kulit asli, eh, pas sudah transaksi baru sadar kalau ternyata dompetnya terbuat dari kulit sintetis. Rugi!

Saya memang bukan ahli dalam dunia kulit—maksudnya bukan kulit manusia, ya, melainkan kulit hewan yang digunakan untuk produk fesyen seperti tas, dompet, sepatu, dll.—namun saya punya kakak yang bergelut di dunia perkulitan. Secara tak langsung saya belajar dari apa yang saya lihat, apa yang saya pegang, dan apa yang kakak saya jelaskan. Lumayan dapat ilmu gratis.

Banyak produk, terutama produk fesyen, yang menggunakan bahan kulit sebagai material dasarnya. Tapi, karena produk yang menggunakan material kulit asli memiliki harga jual yang cukup mahal, kulit sintetis atau buatan jadi solusi agar harganya murah meriah. Padahal sih ada harga ada kualitas, kan? Yah, nggak apa-apa, semua tergantung prinsip dan kantong masing-masing.

Bukannya mau suuzan, tapi terkadang ada oknum pedagang nakal yang mengumbar produknya dengan harga murah dan mengatakan kalau produk itu terbuat dari kulit asli. Bagi pembeli yang tertarik dengan kata-kata “asli” dan “murah”, tentu tanpa pikir panjang biasanya akan langsung membeli. Ujung-ujungnya belum genap setahun dibeli, si kulit sudah mengelupas. Padahal kulit asli biasanya kuat dan tahan lama, lho. Nah, biar kalian nggak terkecoh para pedagang nakal ini, berikut cara mudah membedakan produk yang memakai kulit asli dan kulit sintetis.

#1 Cek label produk

Cara pertama yang paling mudah bisa kalian lakukan untuk mengetahui apakah produk yang hendak kalian beli memakai kulit asli atau kulit sintetis adalah dengan mengecek label produk. Pada produk berbahan kulit asli biasanya tertulis “genuine leather”, “real leather”, atau “full grain leather”. Nah, jika produk yang hendak kamu beli nggak ada tulisan tersebut atau malah tertulis “synthetic leather” atau “man-made material”, sudah bisa dipastikan produk tersebut terbuat dari bahan kulit sintetis.

#2 Meraba tekstur produk

Kulit asli memiliki tekstur yang kasar jika diraba karena memiliki pori-pori seperti kulit manusia. Berbeda dengan kulit sintetis atau buatan yang tidak memiliki pori-pori dan jika diraba terasa halus dan licin seperti plastik.

#3 Membakar produk selama 10 detik

Rasanya nggak mungkin sih kita membakar produk yang hendak kita beli demi menguji keasliannya, apakah produk itu memang terbuat dari kulit asli atau nggak. Tapi, kalian mungkin bisa menyarankan pada penjualnya, “Gan, boleh coba dibakar sebentar nggak?”

Jika produk berbahan dasar kulit asli dibakar selama 10 detik, ia nggak akan terbakar dan menimbulkan bau seperti rambut terbakar. Sementara jika produk terbuat dari kulit sintetis, biasanya baru didekatkan dengan panas api saja sudah meleyot alias meleleh dan menimbulkan bau plastik atau karet.

Baca Juga:

Solo dan Jogja, 2 Kota yang Kelihatannya Sangat Mirip tapi Punya Perbedaan yang Nggak Banyak Disadari

UIN Malang dan UIN Jogja, Saudara yang Perbedaannya Kelewat Kentara

#4 Mencium aroma produk

Kalau kalian nggak berani minta pada penjual untuk membakar produk selama 10 detik, mungkin kalian perlu mencoba cara keempat ini. Mencium aroma produk biasanya juga jadi salah satu cara efektif untuk mengetahui apakah produk tersebut memakai kulit asli atau kulit sintetis. Kulit asli punya aroma khas seperti minyak kelapa, berbeda dengan kulit sintetis yang lebih berbau karet atau vinyl atau bahan kimia lainnya.

#5 Mengerutkan, menekan atau melipat, dan memperhatikan pattern produk

Kulit asli biasanya memiliki guratan alami yang nggak sempurna dan polanya nggak konsisten. Kalau kalian menemukan guratan yang terpola dan rapi berulang, berarti produk itu terbuat dari kulit sintetis. Saat ditekan atau dilipat, kulit asli akan kembali seperti semula, sementara kulit sintetis nggak elastis dan tetap kaku.

Sekarang sudah tahu kan cara mudah membedakan produk yang terbuat dari kulit asli atau kulit sintetis? Semoga dengan mengetahui cara-cara di atas, kalian nggak tertipu dan lebih berhati-hati ketika memutuskan untuk membeli produk berbahan dasar kulit. Selamat mencoba!

Penulis: Rakhma Fauzia
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 5 Merek Sepatu Kulit Ternama dari Kediri.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 13 Juli 2022 oleh

Tags: kulit aslikulit sintetisPerbedaan
Rakhma Fauzia

Rakhma Fauzia

Belajar bersyukur.

ArtikelTerkait

5 Perbedaan Lurah dan Kep5 Perbedaan Lurah dan Kepala Desa: Jabatan yang Sering Dikira Sama, padahal Berbeda Jauh (Pixabay.com)ala Desa: Jabatan yang Sering Dikira Sama, padahal Berbeda Jauh (Pixabay.com)

5 Perbedaan Lurah dan Kepala Desa: Jabatan yang Sering Dikira Sama, padahal Berbeda Jauh

31 Juli 2023
perbedaan

Selama Bukan Berbedanya Perasaan Antara Kamu dan Dia, Semua Perbedaan Itu Indah

20 Juni 2019
Solo dan Jogja, 2 Kota yang Kelihatannya Sangat Mirip tapi Punya Perbedaan yang Nggak Banyak Disadari

Solo dan Jogja, 2 Kota yang Kelihatannya Sangat Mirip tapi Punya Perbedaan yang Nggak Banyak Disadari

1 Maret 2025
8 Perbedaan Kebiasaan Sehari-hari Orang Korea dan Jepang Terminal Mojok

8 Perbedaan Kebiasaan Sehari-hari Orang Korea dan Jepang

27 Maret 2022
Perbedaan CT Scan dan MRI, Alat yang Sering Dikira Sama Gara-gara Mirip Bentuknya

Perbedaan CT Scan dan MRI, Alat yang Sering Dikira Sama Gara-gara Mirip Bentuknya

26 Mei 2023
Battle Sneakers Mending yang Terbuat dari Kulit Sintetis Atau Kanvas Terminal Mojok

Battle Sneakers: Mending yang Terbuat dari Kulit Sintetis Atau Kanvas?

6 Januari 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Video Tukang Parkir Geledah Dasbor Motor di Parkiran Matos Malang Adalah Contoh Terbaik Betapa Problematik Profesi Ini parkir kampus tukang parkir resmi mawar preman pensiun tukang parkir kafe di malang surabaya, tukang parkir liar lahan parkir

Rebutan Lahan Parkir Itu Sama Tuanya dengan Umur Peradaban, dan Mungkin Akan Tetap Ada Hingga Kiamat

2 Desember 2025
Lamongan Megilan: Slogan Kabupaten Paling Jelek yang Pernah Saya Dengar, Mending Diubah Aja Mojok.co Semarang

Dari Wingko Babat hingga belikopi, Satu per Satu yang Jadi Milik Lamongan Pada Akhirnya Akan Pindah ke Tangan Semarang

30 November 2025
Alasan Orang Solo Lebih Hafal Jalan Tikus daripada Jalan Utama

Alasan Orang Solo Lebih Hafal Jalan Tikus daripada Jalan Utama

30 November 2025
Madiun, Kota Kecil yang Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya Mojok.co

Madiun, Kota Kecil yang Sudah Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya

2 Desember 2025
Pengajar Curhat Oversharing ke Murid Itu Bikin Muak (Unsplash)

Tolong, Jadi Pengajar Jangan Curhat Oversharing ke Murid atau Mahasiswa, Kami Cuma Mau Belajar

30 November 2025
Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

3 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat
  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.