Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Cantumkan Syarat Zodiak Tertentu dalam Info Lowongan Kerja: Serius atau Bercanda, sih?

Seto Wicaksono oleh Seto Wicaksono
19 Juni 2021
A A
Share on FacebookShare on Twitter

Bagaimana jadinya kalau sebuah lowongan kerja memberikan syarat yang sangat personal dengan begitu blak-blakan? Menolak orang dengan zodiak tertentu, misalnya. 

Setiap perusahaan punya ‘dapur’-nya masing-masing. Dalam dapur tersebut, sebagian bisa dan sah-sah saja diketahui oleh publik. Bahkan, tidak sedikit yang diinformasikan secara gamblang ke khalayak. Sebagian lainnya, harus dijaga baik-baik sebagai rahasia perusahaan—hanya staf internal atau manajemen saja yang mengetahui, orang lain atau publik nggak perlu tahu.

Dalam skala yang lebih kecil, ‘dapur’ yang dimaksud juga terdapat di beberapa divisi/bagian dalam suatu perusahaan. Salah satunya, tentu saja HRD. Alasannya, kembali lagi kepada asas confidential—wajib dirahasiakan dan ditutup rapat-rapat. Mengenai kesepakatan atau beberapa proses perekrutan, misalnya. Termasuk informasi syarat dalam iklan lowongan kerja. Tentu saja hal tersebut akan proporsional jika dijelaskan secara baik dan sesuai dengan kebutuhan profesional. Dibanding mencantumkan secara gamblang bahwa HRD atau perusahaan sedang mencari kandidat dengan kriteria yang terkesan personal dan sulit divalidasi. Misalnya saja, lebih menyukai atau menghindari pelamar dengan zodiak tertentu.

Dalam ruang lingkup pekerjaan, saya sudah terbiasa dengan informasi serupa. Memang, sulit dimungkiri bahwa sebagian HRD terkadang melibatkan subjektivitas atau persoalan personal saat melakukan proses seleksi karyawan. Hal ini yang harus dikontrol dengan baik. Sebab, mau bagaimanapun, seseorang wajib bekerja secara profesional dan meminimalisir sesuatu yang sangat personal.

Seperti yang menjadi sorotan pada beberapa waktu yang lewat di ranah Twitter, misalnya. Ada seseorang yang mengaku sedang mencari staf internship, tapi karena alasan personal: nggak menerima (kandidat yang berzodiak) gemini. Soalnya beberapa kali nggak cocok.

Jujur saja, saat membaca twit tersebut saya langsung mbatin, “Ini serius atau bercanda, sih?”

Oke. Terlepas dari pernyataan tersebut serius atau bercanda, saya akan coba bahas dari sudut pandang HRD. Sebetulnya, diperkenankan nggak, sih, menuliskan info lowongan kerja seperti itu?

Secara formal, semisal di platform tertentu atau portal pencari pekerjaan, rasanya terlalu riskan mencantumkan syarat lowongan kerja yang nyeleneh atau terlalu personal seperti zodiak. Apalagi, eksistensi portal pencari pekerjaan secara berkala tetap diawasi dan diatur oleh regulasi pemerintah setempat. Belum lagi oleh kompetitor perusahaan satu dengan lainnya. Jika dijadikan celah atau titik lemah, bisa ambyar se-ambyar-ambyar-nya ambyar.

Baca Juga:

Loker Management Trainee Membuat Orang Biasa Susah Masuk Perusahaan Impian: Nggak Semua Orang Ingin Jadi Manajer!

Realitas Pahit Lulusan Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI), Prodi Laris yang Susah Cari Pekerjaan

Sedangkan dari sisi dan/atau situasi yang informal, hal tersebut bisa dan sah-sah saja dilakukan. Kemudian dimasukkan ke dalam salah satu bagian dari dapur perusahaan. Hanya saja, perlu digarisbawahi, apa yang menjadi dasar pemikiran tersebut. Kalau memang hampir selalu nggak cocok bekerja bersama seseorang dengan zodiak tertentu, jangan-jangan sampeyan yang kesulitan atau nggak mau mencoba untuk beradaptasi. Juga eksplor potensi dari para kandidat yang ikut seleksi.

Ya, masa sih mau menyia-nyiakan kandidat atau staf hanya berdasarkan zodiak? Kalaupun zodiaknya selain gemini, memangnya menjamin semua-muanya akan baik-baik saja? Nggak, kan? Nggak, dong.

Hal yang seperti ini, jika memang sangat ingin dilakukan, saran saya sebaiknya didiskusikan atau dilakukan di balik layar saja. Nggak perlu sampai diekspose di media sosial. Sebagai tambahan, kalau memang diniatkan hanya bercanda, biar nggak salah persepsi, boleh banget ditambahkan label “Ini hanya bercanda” atau “Jangan terlalu serius, ya. Nggak beneran, kok.” Dan sebangsanya.

Memang, hal seperti ini sulit dihindari di ruang lingkup profesional. Apalagi industri di era disruptif ini semakin berkembang. Dua yang saling berkaitan di antaranya, pelamar kerja yang berasal dari gen z (kelahiran tahun 1996-2015) dan komunikasi—termasuk penyusunan kalimat pada iklan lowongan pekerjaan—yang semakin casual. Nggak formal-formal amat tapi tetap sopan dan mengedepankan profesionalitas.

Di sisi yang lain, di zaman modern seperti sekarang ini, apalagi untuk seleksi karyawan, sudah ada alat tes baku yang lazim digunakan di banyak perusahaan untuk mengetahui gambaran kepribadian, tingkat kecerdasan, termasuk motivasi kerja, dan daya adaptasi dari para pelamar kerja dengan segala proses skoring sekaligus validasinya, lho. FYI, hasil tesnya bisa dijadikan screening awal atau pertimbangan sebelum para HRD, supervisi, atau manajemen dalam menerima karyawan. Lha, kalau tolok ukurnya zodiak validasinya gimana, Mylov?

Btw, menemukan kandidat yang sesuai dengan kualifikasi itu butuh effort, lho. Apalagi dengan ragam kemampuan yang dimiliki, baik softskill maupun hardskill. Sekalinya menemukan yang sesuai, terkadang ada kendala lain di luar dugaan. Masa kemumetan duniawinya mau ditambah lagi dengan embel-embel zodiak? Semisal ada kandidat yang cocok, kemampuannya bagus betul dan sesuai kebutuhan perusahaan, ditambah orangnya nggak neko-neko, hanya karena ketidakcocokan zodiak masa mau disia-siakan begitu saja, sih?

BACA JUGA Cara Menyiasati Syarat ‘Berasal dari Universitas Ternama’ pada Info Lowongan Pekerjaan dan artikel Seto Wicaksono lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini

Terakhir diperbarui pada 26 Oktober 2021 oleh

Tags: geminiLowongan KerjaPojok Tubir TerminalZodiak
Seto Wicaksono

Seto Wicaksono

Kelahiran 20 Juli. Fans Liverpool FC. Lulusan Psikologi Universitas Gunadarma. Seorang Suami, Ayah, dan Recruiter di suatu perusahaan.

ArtikelTerkait

Fitur Close Friend Nggak Jamin Trusted Friend dan Cepu Konten yang Menyebalkan terminal mojok.co

Fitur Close Friend Nggak Jamin Trusted Friend dan Cepu Konten yang Menyebalkan

31 Juli 2021
Video Klarifikasi Felicia Tissue untuk Mas Kaesang dan Contoh Konkret Sebuah Sikap bagi Para Wanita yang Dighosting terminal mojok

Video Klarifikasi Felicia Tissue untuk Mas Kaesang dan Contoh Konkret Sebuah Sikap bagi Para Wanita yang Dighosting

27 Mei 2021

Kamu yang Nggak Setuju Milenial Harus Punya Rumah di Usia 40 Tahun Pasti Berwawasan Cetek

19 Juni 2021

4 Pembelajaran dari Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Gofar Hilman

10 Juni 2021
kenapa UMP Jogja rendah titik kemacetan di jogja lockdown rekomendasi cilok di Jogja Sebenarnya Tidak Romantis Jika Kamu Cuma Punya Gaji UMR dawuh dalem sabda pandita ratu tugu jogja monarki mojok

Pada Akhirnya, Jogja Lockdown Total Jauh Lebih Masuk Akal ketimbang Sayur Lodeh

19 Juni 2021

Berhenti Menormalisasi Nyalahin Setan dan Sedang Khilaf Saat Melakukan Kejahatan

20 Juni 2021
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

23 Desember 2025
Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan Mojok.co

Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan 

23 Desember 2025
Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

23 Desember 2025
Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal (Wikimedia)

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

21 Desember 2025
Dosen Pembimbing Nggak Minta Draft Skripsi Kertas ke Mahasiswa Layak Masuk Surga kaprodi

Dapat Dosen Pembimbing Seorang Kaprodi Adalah Keberuntungan bagi Mahasiswa Semester Akhir, Pasti Lancar!

25 Desember 2025
Gak Daftar, Saldo Dipotong, Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life Stres! (Unsplash)

Kaget dan Stres ketika Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life, Padahal Saya Nggak Pernah Mendaftar

21 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri
  • Talent Connect Dibimbing.id: Saat Networking Tidak Lagi Sekadar Basa-basi Karier
  • Ironi Perayaan Hari Ibu di Tengah Bencana Aceh dan Sumatra, Perempuan Makin Terabaikan dan Tak Berdaya
  • Kisah Kelam Pasar Beringharjo Jogja di Masa Lalu yang Tak Banyak Orang Tahu

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.