Mempunyai payudara yang kencang pastinya menjadi dambaan hampir setiap wanita di dunia ini. Sayangnya, karena beberapa faktor, payudara yang tadinya kencang bisa jadi mengendur dan terlihat kurang menawan lagi. Beberapa penyebabnya antara lain adalah malas menggunakan bra yang tepat, perubahan berat badan yang drastis—baik yang disebabkan oleh kebiasaan hidup tidak sehat maupun kehamilan—, proses pertambahan usia atau penuaan, dll.
Bentuk payudara yang dirasa kurang memenuhi standar kecantikan masyarakat tersebut tak jarang bikin kaum hawa jadi kurang percaya diri. Terlebih, terdapat stigma kuat bahwa bentuk payudara yang sempurna adalah yang simetris, bulat penuh, dan tidak jatuh. Faktanya, bentuk payudara setiap perempuan itu berbeda. Bahkan, sebelah kanan dan kiri pun tidak sama persis bentuk dan ukurannya.
Selain itu, masih santer berhembus isu bahwa menyusui akan membuat payudara kendur. Padahal, dilansir dari situs sehatq.com, ada penelitian yang menyatakan bahwa pernyataan tersebut tak lebih dari kepercayaan tak berdasar. Sejatinya, payudara tidak dapat dibesarkan dan dikecilkan sesuka hati tanpa bantuan dokter bedah kecantikan, seperti penyisipan implan. Penambahan berat badan pun tak lantas membuat bentuk payudara membesar secara signifikan.
Ketimbang terjebak berbagai mitos di atas yang kurang dapat dipertanggungjawabkan, lebih baik kalau kita memahami bagaimana merawat serta menjaga payudara dengan baik dan benar agar tetap terlihat kencang dan cantik.
#1 Mengenakan bra yang tepat
Walaupun tampaknya remeh, pemilihan bra yang sesuai turut berpengaruh pada keindahan bentuk payudara. Jangan malas menggunakan bra ketika beraktivitas di siang hari! Pasalnya, tanpa bra yang berfungsi sebagai wadah dan penopang, payudara akan semakin turun akibat gaya gravitasi bumi. Sekali dua kali tidak mengenakan bra saat beraktivitas mungkin tak terlalu terlihat dampaknya, tetapi jika berlanjut menjadi kebiasaan bikin payudara akan semakin kendur. Sebaiknya, bra hanya dilepas pada saat tidur supaya aliran darah menjadi lebih lancar.
Fungsi, bentuk, dan ukuran bra pun wajib dicocokan dengan kebutuhan pemakainya. Misalnya saja saat berolahraga, kenakanlah sport bra yang mampu mengurangi goncangan dan gesekan. Penting juga untuk mengukur payudara secara berkala. Mungkin saja ukurannya bisa berubah dari waktu ke waktu lantaran perubahan bobot tubuh maupun pengaruh lainnya.
#2 Menerapkan posisi tidur yang benar
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, saat tidur memang lebih baik bra dilepas demi memperlancar aliran darah. Namun, tak cukup sampai di situ saja. Posisi bagaimana seseorang tidur ternyata dapat juga mempengaruhi kekencangan payudara, lho.
Pada orang yang lebih sering terlelap dengan posisi miring, potensi payudara untuk mengendur jauh lebih besar. Di samping itu pula, posisi tidur miring juga mempercepat proses terjadinya kerutan pada kulit, termasuk kulit payudara. Sebagai solusinya, disarankan agar para perempuan tidur dengan posisi terlentang atau menghadap ke atas. Dengan demikian, tubuh akan lebih dapat menopang payudara dengan lebih baik sehingga tidak mudah mengendur.
#3 Melakukan latihan otot dada secara konsisten
Latihan otot dada juga merupakan salah satu cara yang tepat untuk mendukung kekencangan payudara. Memang benar bahwa struktur payudara bukan tersusun dari otot, melainkan terdiri dari lemak serta jaringan kelenjar. Akan tetapi, otot-otot di sekitar area tersebut mempunyai peranan untuk menyokong payudara agar tetap kencang. Otot-otot tersebut antara lain adalah otot dada, otot bahu, dan otot punggung.
Maka penting untuk melatih otot-otot tersebut dengan latihan beban, baik menggunakan alat seperti dumbbell maupun memanfaatkan beban tubuh sendiri. Dengan melatih otot-otot tersebut maka bagian atas badan seseorang akan menjadi lebih kencang dan kuat dalam menopang beban payudara. Latihan otot yang bisa dilakukan antara lain adalah push up, berenang, plank, serta chest press.
#4 Menjaga pola makan dan hidup sehat
Kita adalah apa yang kita makan. Petuah lama tersebut benar adanya. Semakin bernutrisi makanan yang dikonsumsi, semakin baik pula manfaat yang dapat diperoleh dan dilihat secara kasat mata. Tidak terkecuali dalam merawat payudara. Pola makan serta kebiasaan hidup sehat menjadi salah satu faktor krusial demi mempertahankan kekencangan payudara.
Misalnya, asupan bahan makanan yang kaya antioksidan, khususnya vitamin dan omega-3, dapat menghambat keriput pada kulit, termasuk kulit di area payudara. Makanan tersebut bisa diperoleh dari berbagai sayur-sayuran ataupun buah-buahan. Di samping itu, perlu juga untuk memperhatikan asupan cairan di dalam tubuh supaya elastisitas kulit tetap terjaga.
Selain menjaga konsumsi makanan beserta berat badan, kebiasaan hidup sehat juga perlu dipertimbangkan. Hidup sehat bukan berarti selalu berolahraga setiap waktu dengan intensitas tinggi. Yang dimaksud adalah dengan menerapkan pola hidup aktif alias tidak malas bergerak atau hobi rebahan melulu agar terhindar dari obesitas yang mampu memicu tekanan ekstra pada jaringan kulit di sekitar payudara yang membuatnya mudah mengendur.
Selain itu, hindarilah kebiasaan merokok. Sebab kandungan di dalam rokok dapat merusak kolagen dan elastin yang diperlukan tubuh guna mempertahankan kekencangan kulit.
#5 Memijat dengan produk perawatan yang tepat
Terakhir, pijatlah payudara secara berkala. Selain dapat dijadikan cara untuk mendeteksi apakah ada benjolan tidak wajar, pemijatan turut serta memperlancar sirkulasi darah. Pemijatan dapat dilakukan dengan menyertakan produk tambahan seperti krim payudara, minyak esensial, maupun serum yang banyak diulas oleh para influencer di dunia kecantikan.
Yang perlu diingat, semua produk tersebut tidak ada yang ditujukan untuk membesarkan payudara karena perubahan ukuran, baik mengecilkan maupun membesarkan, perlu ditangani oleh dokter yang ahli di bidangnya. Pun, penambahan berat badan tidak menjamin lemak akan didistribusikan di area payudara. Bisa jadi yang membesar justru di bagian tubuh yang tak diinginkan seperti di lengan, paha, atau pipi.
Meski begitu, penggunaan produk pendukung tersebut berfungsi untuk menjaga kelembapan kulit dari luar. Kulit yang lembap akan jauh dari risiko keriput, termasuk juga kulit payudara. Jika kulit terhidrasi dengan benar dan kencang, secara tak langsung akan memperindah bentuk payudara juga. Gunakan jari dengan tekanan yang lembut kemudian pijatlah searah jarum jam. Setelah itu, pemijatan boleh dilakukan kembali dengan arah yang berlawanan.
Itulah tadi sekelumit tips yang dapat dilakukan sendiri dan dengan cara alami guna menjaga keindahan payudara. Jika menginginkan hasil instan, tentunya harus mendatangi dokter bedah untuk dilakukan operasi breast lift. Pastinya, harga yang dibayarkan untuk metode bedah tersebut tidak bisa dibilang murah. Sekarang kembali ke pilihan masing-masing, mau jalan pintas yang mahal ampun-ampunan atau cara-cara di atas yang tampaknya lebih cocok bagi kaum mendang-mending kayak kita ini.
Penulis: Paula Gianita Primasari
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGA Stigma Soal Ukuran Payudara yang Bikin Emosi.