Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Begini Cara agar Hidup Selamat di Jogja dengan Gaji UMR Jogja 2025: Harus Siap Menderita karena Itu Satu-satunya Pilihan

Ogidzatul Azis Sueb oleh Ogidzatul Azis Sueb
23 Mei 2025
A A
Kerja Part Time di Jogja Adalah Jalan Pintas Menuju Perbudakan, Gaji Setengah UMR pun Nggak Ada! umr jogja gaji di jogja gaji umr jogja

Kerja Part Time di Jogja Adalah Jalan Pintas Menuju Perbudakan, Gaji Setengah UMR pun Nggak Ada!

Share on FacebookShare on Twitter

Jogja adalah kota yang katanya murah, nyaman, dan cocok buat memulai hidup. Tapi itu katanya. Kenyataannya, kalau kamu datang ke sini dengan modal gaji UMR Jogja 2025 (sekitar Rp2,2 juta), siap-siap untuk merasakan sensasi hidup setengah mewah, setengah nyiksa.

Tapi jangan khawatir. Kamu tetap bisa bertahan hidup kok. Asal kamu rela mengorbankan sedikit kenyamanan, sedikit gengsi, dan seluruh isi keranjang Shopee-mu.

Berikut ini panduan sakti agar kamu bisa hidup (atau setidaknya tidak tumbang) di Jogja, meskipun dompetmu hanya berisi harapan.

Kosmu akan semakin sempit, tapi rasa syukurmu semakin luas

Pertama-tama, jika kamu hidup dengan UMR Jogja 2025, maka yang perlu kamu perhatikan adalah tempat tinggal. Jangan mimpi tinggal di kos-kosan yang ada kolam renangnya. Yang kamu butuhkan adalah kos seharga Rp300 ribuan, dengan kamar cukup untuk tidur, merenung, dan menyesali keputusan hidup. Kamar mandi luar? Syukur. Dapurnya bareng 6 orang? Anggap saja kamu sedang belajar demokrasi.

Ventilasi pun ya kayak gitu. Angin surga kadang mampir, kadang nggak. Tapi tenang, kamu bisa hemat dengan belajar hidup tanpa AC sekaligus berlatih hidup di dalam sauna. Dan kalau tiba-tiba ada kecoa lewat, ingat, kamu nggak sendiri, itu teman kos juga.

Nasi kucing adalah jawaban para sobat UMR Jogja 2025

Di kota lain, makan tiga kali sehari itu hak. Di Jogja, dengan gaji UMR Jogja, itu adalah prestasi spiritual. Pilihanmu terbatas: nasi kucing, nasi kucing, dan nasi kucing. Dengan uang lima ribu, kamu dapat nasi segenggam dan lauk misterius. Kadang lauk tempe, kadang malah cuma sambal, itu semua tergantung iman.

Kalau lagi ingin mewah, tambahin gorengan dua biji. Bonusnya, kamu bisa ikut program diet tanpa sadar, karena porsi makanmu kecil tapi dramanya besar. Atau malah membuatmu terlihat seperti pertapa yang menolak makan.

Minum air galon kos adalah lifehack. Gratis dan menyegarkan. Kalau kurang kenyang, tambahkan doa sebelum makan agar efek placebo bekerja maksimal.

Baca Juga:

Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

Dulu Malu Bilang Orang Kebumen, Sekarang Malah Bangga: Transformasi Kota yang Bikin Kaget

Kalau gajimu UMR Jogja 2025, sudah, jalan kaki saja

Punya motor itu keren, sampai kamu isi bensin dan sadar bahwa itu adalah pengeluaran mewah. Maka dari itu, jalan kaki adalah solusi spiritual dan fisikal bagi sobat UMR Jogja 2025. Selain hemat, kamu juga bisa merasa seperti bintang film indie: sendu, sunyi, dan penuh beban hidup.

Naik sepeda, boleh juga. Selain ramah lingkungan, kamu juga bisa terlihat seperti aktivis LSM. Tapi siap-siap paha betismu jadi seperti atlet Tour de France, karena Jogja kadang terasa seperti jalur pendakian.

Kalian sobat UMR Jogja, tapi pengin naik ojek online? Ya boleh. Tapi, gunakan hanya dalam keadaan darurat, seperti hujan badai atau kamu harus lari dari kenyataan.

Gaya bidupmu masih bisa estetik, tapi kudu ekonomis

Kamu bisa tetap hidup keren dengan gaji UMR Jogja 2025, walau miskin. Kuncinya adalah percaya diri dan pencahayaan yang bagus. Baju itu-itu saja? Ganti-ganti gaya foto. Nongkrong nggak harus beli, cukup duduk depan kafe mahal, pasang headset, pura-pura sibuk Zoom meeting.

Butuh healing? Tatap langit sore. Gratis. Kalau lagi suntuk, naik Trans Jogja keliling kota tanpa tujuan. Modal Rp3.500, kamu sudah bisa keliling sambil mikir, “Hidup kok gini amat ya?”

Kalau butuh hiburan digital, baiknya gunakan WiFi publik atau numpang hotspot teman. Scroll TikTok sampai lupa lapar. Nonton Netflix bisa pake akun mantan. Manfaatkan sebelum dia sadar kamu belum log out.

Tak cukup dengan satu pekerjaan, dan jangan pernah merasa cukup karena ya memang tak bisa

Di Jogja, satu pekerjaan tidak cukup. Siang jadi admin, malam jadi penulis freelance, tengah malam jadi dropshipper. Kalau kamu sempat tidur, selamat, kamu orang yang sangat manajemen waktu.

Kalau kamu bergaji UMR Jogja, jangan harap bisa menabung buat beli rumah. Target realistisnya adalah bisa bayar kos tepat waktu, bisa makan tiap hari, dan tidak ditagih pinjol. Dah, sesederhana itu.

Soal masa depan, jangan buru-buru. Impian beli mobil dan liburan ke Jepang bisa disimpan dulu, cukup mimpi beli rice cooker mini dan kipas angin bekas. Kalau kamu bisa nabung Rp20.000 per minggu, itu sudah level sultan dalam dunia pejuang UMR.

Jogja itu manis, tapi dompetmu harus lebih tangguh

Hidup di Jogja dengan gaji UMR memang butuh skill bertahan hidup level dewa. Tapi di balik semua itu, kamu akan menemukan bahwa Jogja tidak hanya murah, dia mengajarkanmu bagaimana menghargai tiap lembar uang receh dan setiap porsi Indomie.

Kamu akan menjadi pribadi yang lebih kuat, lebih sabar, dan lebih ahli dalam menghindari ajakan nongkrong. Jadi, tetap semangat, wahai para pejuang UMR Jogja. Sebab di tengah semua keterbatasan, kamu masih bisa bilang, “Setidaknya aku hidup dan belum kehabisan garam dapur.”

Penulis: Ogidzatul Azis Sueb
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Begini Rasanya Hidup dengan Gaji UMR Jogja: Makan Mahal Dikit, Hancur Rencana Keuangan yang Sudah Disusun

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 23 Mei 2025 oleh

Tags: gaji umr jogjaJogjapanduanumr jogja
Ogidzatul Azis Sueb

Ogidzatul Azis Sueb

Penulis yang doyan berpikir miring tapi nulisnya lurus-lurus saja. Percaya bahwa logika dan lelucon bisa duduk semeja tanpa saling sindir.

ArtikelTerkait

Membayangkan Betapa Nelangsa Jogja kalau UGM Tidak Pernah Berdiri Mojok.co

Membayangkan Betapa Nelangsa Jogja kalau UGM Tidak Pernah Berdiri

3 April 2025
ha milik tanah klitih tingkat kemiskinan jogja klitih warga jogja lagu tentang jogja sesuatu di jogja yogyakarta kla project nostalgia perusak jogja terminal mojok

Membandingkan Biaya Hidup di Jogja dengan Malang

11 September 2020
4 Aturan Tidak Tertulis di Stasiun Lempuyangan Jogja Mojok.co

4 Aturan Tidak Tertulis di Stasiun Lempuyangan Jogja

7 Februari 2025
Jalan Parangtritis Jogja Memang Lurus dan Halus, tapi Justru Berpotensi Bikin Pengendara Terlena, Ngebut, Benjut!

Jalan Parangtritis Jogja Memang Lurus dan Halus, tapi Justru Berpotensi Bikin Pengendara Terlena, Ngebut, Benjut!

4 Februari 2024
Orang Demak Culture Shock ketika Merantau ke Jogja, Ternyata Jogja Nggak Sempurna Mojok.co

Orang Demak Culture Shock ketika Merantau ke Jogja, Ternyata Jogja Nggak Sesempurna Itu

2 Mei 2024
Ruas Jalan Lebar dan Aspal Mulus Nggak Selamanya Aman, Jalan Brigjen Katamso Jogja Buktinya

Ruas Jalan Lebar dan Aspal Mulus Nggak Selamanya Aman, Jalan Brigjen Katamso Jogja Buktinya

29 Agustus 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

18 Desember 2025
Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

16 Desember 2025
Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

17 Desember 2025
Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

15 Desember 2025
Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

16 Desember 2025
Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

20 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.