Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Jangan Menua di Balikpapan, Daerahnya Nggak Cocok Jadi Tempat Pensiun

Kholilatur Rahmah oleh Kholilatur Rahmah
2 Agustus 2024
A A
Jangan Menua di Balikpapan, Daerahnya Nggak Cocok Jadi Tempat Pensiun Mojok.co

Jangan Menua di Balikpapan, Daerahnya Nggak Cocok Jadi Tempat Pensiun (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Balikpapan daerah paling nggak ideal untuk tempat pensiun. 

Di Pulau Kalimantan, Balikpapan jadi salah satu kota yang memainkan peran cukup penting. Kota ini terkenal sebagai pusat industri dan minyak. Itu mengapa banyak perantau mengadu nasib di kota ini untuk bekerja atau berbisnis. 

Kota ini memang ideal sebagai tempat memupuk pundi-pundi. Namun, sangat nggak nyaman sebagai tempat pensiun atau menghabiskan masa tua. Ini tiga alasan utama mengapa Balikpapan nggak cocok untuk menghabiskan masa tua.

#1 Biaya hidup di Balikpapan tinggi

Salah satu alasan Balikpapan tidak cocok untuk tempat hidup di masa tua karena biaya hidup di kota ini sangat tinggi. Sebagai pusat industri minyak dan gas, Balikpapan mengalami tingkat inflasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan daerah lain di Indonesia. Harga barang-barang kebutuhan pokok, termasuk makanan, pakaian, dan perumahan, cenderung lebih tinggi.

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), Balikpapan sering kali masuk dalam daftar kota dengan biaya hidup tertinggi di Indonesia. Harga sewa rumah atau apartemen di Balikpapan juga relatif mahal dibandingkan dengan daerah-daerah lain di Kalimantan atau bahkan di Jawa. Hal ini tentu menjadi pertimbangan penting bagi para pensiunan yang biasanya memiliki pendapatan tetap dan terbatas.

Selain itu, harga layanan kesehatan di Balikpapan juga cenderung lebih tinggi. Meskipun fasilitas medis di Balikpapan cukup baik dengan adanya rumah sakit modern dan spesialis, biaya perawatan kesehatan dapat menjadi beban finansial yang signifikan bagi lansia. Oleh karena itu, biaya hidup yang tinggi ini dapat mengurangi daya tarik Balikpapan sebagai tempat tinggal yang nyaman untuk masa tua.

#2 Polusi dan kualitas udara yang buruk

Sebagai kota industri, Balikpapan menghadapi masalah polusi udara yang cukup serius. Aktivitas industri minyak dan gas serta transportasi berat menjadi kontributor utama terhadap pencemaran udara di kota ini. Tingkat polusi udara yang tinggi dapat berdampak negatif pada kesehatan, terutama bagi lansia yang lebih rentan terhadap penyakit pernapasan dan kardiovaskular.

Menurut data dari Dinas Lingkungan Hidup Balikpapan, tingkat polutan seperti partikel debu (PM10) dan gas berbahaya lainnya sering kali melebihi batas aman yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Kondisi ini dapat memperburuk penyakit kronis yang sering diderita oleh lansia, seperti asma, bronkitis, dan penyakit jantung.

Baca Juga:

Tok Dalang dalam Serial Upin Ipin: Sosok Lansia Produktif dan Berdaya yang Patut Kita Tiru

Banyumas Makin Sesak dan Mahal, Berhenti Mendambakan Slow Living di Sini!

Selain itu, kebisingan akibat aktivitas industri dan transportasi juga dapat mengganggu ketenangan hidup sehari-hari. Lingkungan yang bising dapat menyebabkan stres dan mengganggu tidur, yang sangat penting bagi kesehatan dan kesejahteraan lansia. Oleh karena itu, polusi dan kualitas udara yang buruk menjadi alasan signifikan mengapa Balikpapan mungkin tidak cocok untuk tempat pensiun.

#3 Minim fasilitas khusus untuk lansia

Balikpapan kurang ideal untuk lansia karena minimnya fasilitas dan aktivitas untuk lansia. Meskipun Balikpapan memiliki beberapa taman dan ruang terbuka hijau, jumlah dan kualitas fasilitas yang mendukung kehidupan aktif dan sosial bagi lansia masih terbatas.

Di kota-kota lain yang lebih ramah bagi lansia, seperti Yogyakarta atau Bali, tersedia banyak pusat aktivitas komunitas, program kebugaran khusus untuk lansia. Bahkan, di sana ada kegiatan budaya dan rekreasi yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan dan minat mereka. Di Balikpapan, program-program semacam ini masih kurang berkembang.

Selain itu, transportasi umum di Balikpapan belum sepenuhnya ramah bagi lansia. Infrastruktur jalan dan trotoar sangat tidak memadai. Kurangnya fasilitas transportasi yang aman dan nyaman bagi lansia dapat membatasi mobilitas mereka. Para lansia bisa merasa terisolasi dan kurang terlibat dalam aktivitas sosial, yang mana itu penting untuk kesehatan mental dan emosional mereka.

Minimnya fasilitas medis yang fokus pada kebutuhan lansia juga menjadi kendala. Meskipun ada rumah sakit dan klinik, layanan kesehatan khusus geriatri (lansia) masih kurang tersedia. Layanan kesehatan yang dapat memberikan perawatan holistik dan komprehensif untuk lansia sangat penting untuk memastikan kualitas hidup yang baik di masa tua.

Balikpapan memang punya banyak kelebihan sebagai pusat industri dan ekonomi, tapi kota ini tidak cocok untuk para pensiunan. Lebih banyak daerah lain di Indonesia yang lebih cocok untuk menghabiskan masa tua. Daerah-daerah yang biaya hidupnya lebih terjangkau, jauh dari kebisingan, dan punya fasilitas publik yang ramah untuk lansia. 

Penulis: Kholilatur Rahmah
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA Orang Kota Nggak Cocok Menghabiskan Masa Pensiun di Desa, Nggak Usah Sok-sokan

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 2 Agustus 2024 oleh

Tags: balikpapankalimantanlansiapensiunantempat pensiun
Kholilatur Rahmah

Kholilatur Rahmah

ArtikelTerkait

minyak angin

Ulasan Soal Minyak Angin dan Obat Gosok Tradisional

10 Agustus 2019
Boga Group Rekrut Lansia Bekerja, Tampar Perusahaan yang Hanya Mau Rekrut Karyawan dengan Kriteria di Bawah Usia 30 tahun

Boga Group Rekrut Lansia Bekerja, Tampar Perusahaan yang Hanya Mau Rekrut Karyawan dengan Kriteria di Bawah Usia 30 tahun

1 Agustus 2024
Siasat Nonton Bioskop 5 Alasan Jam Terakhir Adalah Golden Hour (Unsplash.com) kalimantan

Jalan Panjang Menuju Film Legal: Perjuangan Orang Pelosok Kalimantan untuk Sekadar Nonton Film

28 Juli 2023
Dear Bu Risma Mensos, Anak yang Menitipkan Orang Tua ke Panti Jompo Nggak Melulu Durhaka Mojok.co

Dear Bu Risma Mensos, Anak yang Menitipkan Orang Tua ke Panti Jompo Nggak Melulu Durhaka

1 Juni 2024
5 Hal yang Perlu Kalian Tahu sebelum Merantau ke Kalimantan  Mojok.co

5 Hal yang Perlu Kalian Tahu sebelum Merantau ke Kalimantan 

1 November 2023
Orang Wonogiri Layak Dinobatkan sebagai Orang Paling Bakoh Se-Jawa Tengah Mojok.co jogja

Wonogiri Sebenar-benarnya Kota Pensiun, Nggak Gimmick, Nggak Kontradiktif!

7 Januari 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Nggak Punya QRIS, Nenek Dituduh Nggak Mau Bayar Roti (Unsplash)

Rasanya Sangat Sedih ketika Nenek Saya Dituduh Nggak Mau Bayar Roti Terkenal karena Nggak Bisa Pakai QRIS

21 Desember 2025
Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

23 Desember 2025
3 Rekomendasi Brand Es Teh Terbaik yang Harus Kamu Coba! (Pixabay)

3 Rekomendasi Brand Es Teh Terbaik yang Harus Kamu Coba!

18 Desember 2025
Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

18 Desember 2025
KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

18 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Talent Connect Dibimbing.id: Saat Networking Tidak Lagi Sekadar Basa-basi Karier
  • Ironi Perayaan Hari Ibu di Tengah Bencana Aceh dan Sumatra, Perempuan Makin Terabaikan dan Tak Berdaya
  • Kisah Kelam Pasar Beringharjo Jogja di Masa Lalu yang Tak Banyak Orang Tahu
  • Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel
  • Regenerasi Atlet Panahan Terancam Mandek di Ajang Internasional, Legenda “3 Srikandi” Yakin Masih Ada Harapan
  • Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.