Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Ariel NOAH Seharusnya Jadi Guru Para Musisi dan Netizen: Kalau Tidak Tahu Ilmunya, Mending Diam

Muhammad Khairul Anam oleh Muhammad Khairul Anam
3 Agustus 2020
A A
Saran Profesi untuk Ariel Noah jika Pensiun Sebagai Vokalis terminal mojok.co

Saran Profesi untuk Ariel Noah jika Pensiun Sebagai Vokalis terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Saya dan kalian pasti tahu tentang para pendebat dan sok tahu yang sering mengomentari isu. Memang sah-sah saja, tersebab semua orang punya hak untuk menyuarakan isi hatinya. Orang-orang yang perlu berguru kepada Ariel NOAH.

Lalu apa masalahnya? Masalahnya, sering terjadi, orang-orang itu tidak betul-betul menguasai ilmu yang mereka kutip. Makin blunder kalau mereka tidak riset dulu dari siapa ilmu itu terlontar. Bagi saya ini mengerikan karena akan menyesatkan orang lain. Kalau ilmunya memang tidak valid.

Apalagi mereka yang berpendapat itu seorang artis atau musisi dengan ribuan penggemar. Terlalu banyak musisi yang akhir-akhir ini berpendapat perihal kasus yang sebenarnya di luar zona keilmuannya.

Tak perlu menyebutkan siapa saja, apalagi menyebutkan namanya. Kalian pasti sudah tahu sendiri.

Di masa pandemi ini misalnya, banyak para musisi yang keluar dari jalannya. Mencoba berpendapat perihal pandemi ini. Alih-alih work from home membuat karya, mereka malah sibuk mengomentari kejadian-kejadian yang ada. Bahkan ada beberapa yang membuat podcast tersendiri karena memang kesibukan manggung nyaris tidak ada.

Kalau di pikiran saya, musisi tentu mengulik perihal musik hingga ke akar-akarnya. Tetapi musisi di Indonesia ini malah mengulik hal-hal yang di luar kemampuan mereka atau di luar bidang mereka. Padahal ya? Kalau mau, mereka bisa saja mengisi channel youtube mereka dengan pelbagai hal perihal musik. Toh musik juga mempunyai keilmuan yang luas—yang sama sekali belum diketahui khalayak umum.

Kenapa kok malah bahas isu-isu yang terjadi, bukannya memberikan pengetahuan perihal musik? Itu pertanyaan yang seharusnya direnungi oleh khalayak umum dan musisi di Indonesia yang akhir-akhir ini membahas hal yang melenceng jauh dari bidangnya.

Meskipun memang, di sini kita perlu kasih penegasan. Berpendapat memang hak. Namun, kalau tidak menguasai bidang, ada baiknya diam saja di tengah situasi seperti ini.

Baca Juga:

4 Jasa yang Tidak Saya Sangka Dijual di Medsos X, dari Titip Menfess sampai Jasa Spam Tagih Utang

Peterpan Mending Nggak Usah Reuni kalau Nggak Ada Ariel dan Uki, Bikin Kecewa Aja

Mbok ya tulung, upload video cara membuat musik dan lagu yang bagus mungkin malah lebih dibutuhkan. Menampilkan proses kreatif mulai dari menemukan ide lagu, membuat lirik, hingga membuat musik musiknya. Selain bermanfaat, hal itu juga bisa memajukan industri musik negeri ini.

Mentang-mentang lagi enggak ada job manggung. Cari acara yang bisa menarik perhatian.

Bagi saya, Ariel NOAH memang memiliki karisma tersendiri. Terlepas dari kasusnya dulu, Ariel NOAH punya sikap yang patut dicontoh musisi lain.

Silakan cek video lawas, wawancara Ariel NOAH dengan Anji Manji. Anji bertanya kepada Ariel NOAH kenapa enggak ikut-ikutan membicarakan perihal isu yang lagi panas. Padahal bila dilihat dari posisinya sekarang, Ariel NOAH akan banyak didengar.

Yang disampaikan Ariel NOAH sebetulnya sangat singkat. Namun, pernyataan singkat itu diutarakan secara ciamik.

“Satu, mungkin gua juga kurang apa ya, ilmunya ya enggak sebanyak itu buat ngomong. Karena kalau ilmunya belum menguasai, gua mencegah hal itu.” Singkat sekali, tetapi jadi pernyataan emas di masa-masa sulit seperti ini.

Bagi kamu, musisi yang mencoba menarik perhatian, pertama, belajar dulu keilmuan yang akan dikomentari. Biar nggak kelihatan goblok banget, lah. Kedua, kalau memang nggak menguasai, contoh saja Ariel NOAH.

Kalau memang menguasai keilmuannya, silakan berkomentar. Siapa tahu bisa jadi masukan baru. Namun kalau nggak sama sekali, pikirkan dampaknya ke publik. Makin banyak publik tersesat, dosamu juga numpuk, lho.

Sumber gambar: Wikimedia Commons.

BACA JUGA Bagaimana Polisi Seharusnya Menangani Aksi Demonstrasi dan tulisan Muhammad Khairul Anam lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 3 Agustus 2020 oleh

Tags: anji manjiarielariel noahNetizenNOAH
Muhammad Khairul Anam

Muhammad Khairul Anam

Suka melamun dan merindukan calon istri

ArtikelTerkait

Lagu Peterpan untuk melawan depresi (IG @arielnoah)

3 Lagu Underrated Peterpan untuk Membantu Kamu Melawan Depresi

17 Februari 2023
Ariel Noah Benar, karena Musisi Jangan Menuruti Maunya Pasar (Unsplash)

Ariel Noah Benar, Musisi Memang Butuh Sesekali Menjauh dari Dunianya dan Tidak Memaksa untuk Menuruti Maunya Pasar

13 Juli 2024
harapan awal bulan

#AugustWish: Perayaan Harapan Para Netizen di Awal Bulan

3 Agustus 2019
sulli

Miliki Banyak Haters, Netizen Adalah Pelaku Pembunuhan Sulli yang Sebenarnya

16 Oktober 2019
Yang Nyinyirin Kriteria Pasangan Itu Punya Masalah Apa, sih?

Yang Nyinyirin Kriteria Pasangan Itu Punya Masalah Apa, sih?

18 Mei 2022
ada apa dengan cinta film indonesia 2000an maskulinitas gender nicholas saputra foto mojok, istri nicholas saputra

Risiko yang Akan Dihadapi Calon Istri Nicholas Saputra Kalau Mereka Menikah

9 Mei 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

16 Desember 2025
Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

16 Desember 2025
Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

18 Desember 2025
Solo Gerus Mental, Sragen Memberi Ketenangan bagi Mahasiswa (Unsplash)

Pengalaman Saya Kuliah di Solo yang Bikin Bingung dan Menyiksa Mental “Anak Rantau” dari Sragen

13 Desember 2025
Drama Puskesmas yang Membuat Pasien Curiga dan Trauma (Unsplash)

Pengalaman Saya Melihat Langsung Pasien yang Malah Curiga dan Trauma ketika Berobat ke Puskesmas

14 Desember 2025
Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran
  • UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban
  • Universitas di Indonesia Ada 4.000 Lebih tapi Cuma 5% Berorientasi Riset, Pengabdian Masyarakat Mandek di Laporan
  • SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri
  • Katanya Bagian Terberat bagi Bapak Baru saat Hadapi New Born adalah Jam Tidur Tak Teratur. Ternyata Sepele, Yang Berat Itu Rasa Tak Tega

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.