Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Angkringan Stadion Mojosari Mojokerto Gagal Total Meniru Angkringan Jogja, Makanannya Monoton!

Darsih Juwariah oleh Darsih Juwariah
15 Agustus 2024
A A
4 Cara Mudah Mengenali Angkringan Enak, Jangan Sampai Terjebak! Mojok.co angkringan jogja, angkringan stadion mojosari

4 Cara Mudah Mengenali Angkringan Enak, Jangan Sampai Terjebak! (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Angkringan, sebagai salah satu bentuk budaya kuliner khas Jawa, memiliki daya tarik yang tak tertandingi. Sebagai ruang sosial yang hangat dan akrab, angkringan jadi salah satu unsur penting yang tak bisa dilepaskan dari masyarakat Jawa. Namun, tidak semua angkringan berhasil menyerap esensi ini dengan baik, seperti halnya Angkringan Stadion Mojosari.

Angkringan Stadion Mojosari, yang terletak di Mojokerto, adalah salah satu contoh angkringan yang tampaknya gagal dalam mengadaptasi dan menerjemahkan konsep angkringan, terlebih angkringan Jogja. Meskipun mengusung nama yang sama dan berusaha meniru model yang sukses di Yogyakarta, Angkringan Stadion Mojosari justru menunjukkan kekurangan yang signifikan dalam berbagai aspek.

Jika dilihat, salah satu kekuatan utama angkringan adalah lokasi dan suasananya yang nyaman dan hangat. Angkringan Jogja terkenal dengan suasana santai dan ramah, sering kali dengan pencahayaan yang lembut dan tempat duduk yang sederhana namun nyaman. Angkringan Stadion Mojosari, di sisi lain, sering kali menunjukkan bahwa mereka tidak berhasil menciptakan atmosfer yang serupa. Tempat ini sering kali tampak terkesan tidak terorganisir, dengan penataan yang kurang rapi dan pencahayaan yang terlalu gelap. Sebagai hasilnya, suasananya menjadi kurang mendukung untuk duduk santai dan bercengkerama dalam waktu lama.

Menu dan kualitas makanan

Menu adalah elemen kunci dalam kesuksesan angkringan. Angkringan Jogja terkenal dengan aneka makanan sederhana namun lezat, seperti nasi kucing, sate usus, dan gorengan, yang semuanya disajikan dengan harga yang sangat terjangkau. Kualitas makanan di angkringan Jogja sering kali tidak hanya enak tetapi juga konsisten dalam hal rasa dan penyajian.

Beda cerita dengan Angkringan Stadion Mojosari. Masalah dalam hal variasi dan kualitas makanan, jelas kalah jauh. Banyak pengunjung mengeluhkan bahwa menu yang ditawarkan terlalu monoton dan tidak menarik, dengan kualitas makanan yang cenderung menurun dan tidak konsisten. Ini sangat kontras dengan angkringan di Jogja yang selalu berusaha menjaga kualitas dan inovasi menu mereka.

Harga yang mahal, tak seperti angkringan Jogja

Harga adalah salah satu daya tarik utama angkringan, terutama bagi pelajar dan mahasiswa yang mencari makanan dengan harga terjangkau. Angkringan Jogja berhasil menarik perhatian dengan harga yang ramah di kantong, membuatnya menjadi pilihan favorit di kalangan berbagai kalangan.

Angkringan Stadion Mojosari, meskipun berusaha menawarkan harga yang bersaing, sering kali tidak dapat menandingi nilai yang diberikan oleh angkringan di Jogja. Beberapa pengunjung merasa bahwa harga di Angkringan Stadion Mojosari tidak sebanding dengan kualitas dan rasa makanan yang disajikan. Ini membuat tempat tersebut tampak kurang menarik bagi konsumen yang menginginkan nilai lebih dari uang yang mereka keluarkan.

Pelayanan yang judes

Pelayanan adalah aspek penting yang tidak boleh diabaikan dalam kesuksesan sebuah angkringan. Angkringan Jogja dikenal dengan layanan yang ramah dan cepat, di mana pemilik dan staf biasanya sangat akrab dan menyenangkan untuk diajak bicara. Pengalaman seperti ini sangat berkontribusi pada kesan positif yang dihasilkan oleh angkringan Jogja.

Baca Juga:

Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

Lumajang Sangat Tidak Cocok Jadi Tempat Slow Living: Niat Ngilangin Pusing dapatnya Malah Sinting

Di Angkringan Stadion Mojosari, ada keluhan tentang pelayanan yang kurang memuaskan. Staf sering kali dianggap kurang ramah dan lambat dalam melayani pengunjung. Hal ini sangat merugikan, karena pelayanan yang buruk dapat merusak keseluruhan pengalaman makan dan membuat pengunjung enggan untuk kembali.

Angkringan Stadion Mojosari tampaknya tidak berhasil dalam menciptakan pengalaman angkringan yang sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh angkringan di Jogja. Meskipun mencoba meniru konsep yang sudah terbukti sukses, Angkringan Stadion Mojosari menghadapi berbagai tantangan dalam hal lokasi dan suasana, menu dan kualitas makanan, harga dan nilai, serta pelayanan.

Untuk bisa bersaing dengan angkringan Jogja yang telah mapan, Angkringan Stadion Mojosari perlu melakukan perbaikan signifikan dalam semua aspek. Tanpa adanya perubahan yang berarti, sulit untuk membayangkan tempat ini bisa mencapai kesuksesan yang sama seperti angkringan yang asli dari Jogja.

Penulis: Darsih Juwariah
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Angkringan Palsu di Jogja Meresahkan: Dikonsep Ala Kafe, Jualnya Minuman Sachet dan Tempura Sosis

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 15 Agustus 2024 oleh

Tags: Angkringan jogjaangkringan stadion mojosariJogjaMojokerto
Darsih Juwariah

Darsih Juwariah

ArtikelTerkait

Culture Shock Orang Surabaya Meski Sudah Menetap di Jogja (Unsplash.com)

Culture Shock Orang Surabaya Meski Sudah 4 Tahun di Jogja

11 Agustus 2022
Jogja Darurat Sampah, Monumen Ketidakbecusan Pemerintah (Unsplash) sampah di jogja

Retribusi Sampah Jogja: Solusi Jangka Pendek yang Bagus, Tinggal Menunggu Solusi Jangka Panjangnya

30 Oktober 2024
UNY, Kampus Pendidikan yang (Tidak Selalu) Mendidik Mojok.co

UNY, Kampus Pendidikan yang (Tidak Selalu) Mendidik

4 April 2025
Jogja Istimewa: Realitas atau Ilusi? kill the DJ

Jogja Istimewa: Realitas atau Ilusi?

10 Mei 2022
Wisata Palang Pintu Kereta Api, Bukti Warga Jogja Kekurangan Tempat Hiburan

Wisata Palang Pintu Kereta Api, Bukti Warga Jogja Kekurangan Tempat Hiburan

7 November 2023
Surat Terbuka untuk Pembenci Perantau di Jogja: Hanya Dhemit yang “Pribumi Jogja”, Kalian Bukan! konten kreator jogja

5 Saran untuk Kreator Konten Jogja agar Makin Banyak Follower dan Endorsement meski Nggak Punya Kreativitias Sama Sekali

22 Juli 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

16 Desember 2025
Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

15 Desember 2025
Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

18 Desember 2025
3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

16 Desember 2025
Toyota Corolla Altis, Sedan Tua Terbaik yang Masih Sulit Dikalahkan di Harga Kurang dari Rp100 Juta

Toyota Corolla Altis, Sedan Tua Terbaik yang Masih Sulit Dikalahkan di Harga Kurang dari Rp100 Juta

17 Desember 2025
Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Nyaris Menyerah karena Tremor dan Jantung Lemah, Temukan Semangat Hidup dan Jadi Inspirasi berkat Panahan
  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.