Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Acara TV

Seandainya Abah dan Emak Masih Hidup, Serial Upin Ipin Malah Jadi Membosankan

Dyan Arfiana Ayu Puspita oleh Dyan Arfiana Ayu Puspita
10 Februari 2025
A A
Seandainya Abah dan Emak Upin Ipin Masih Hidup, Serial Upin Ipin Jadi Membosankan Mojok.co

Seandainya Abah dan Emak Upin Ipin Masih Hidup, Serial Upin Ipin Jadi Membosankan (upinipin.fandom.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Baca Juga:

Tok Dalang dalam Serial Upin Ipin: Sosok Lansia Produktif dan Berdaya yang Patut Kita Tiru

4 Hal yang Jarang Orang Bicarakan tentang Serial TV Upin Ipin

Mungkin terdengar kejam, tapi serial Upin Ipin nggak akan menarik untuk ditonton kalau Abah dan Emak masih hidup. Penonton setia tayangan anak-anak asal Malaysia ini pasti tahu kalau orang tua Kak Ros, Upin, dan Ipin sudah tiada. Abah dan Emak diceritakan meninggal dunia saat si kembar masih bayi. Itu mengapa Kak Ros, Upin, dan Ipin diasuh dan tinggal bersama Opah di Kampung Durian Runtuh. 

Alur cerita tersebut memang memilukan, tapi justru itulah roh dari serial anak-anak ini. Penonton yang kebanyakan anak-anak (walau tidak menutup kemungkinan banyak orang dewasa juga menontonnya) jadi belajar ada banyak bentuk keluar di sekitarnya. Keluarga tidak melulu ayah, ibu, dan anak. Di luar sana ada juga anak-anak yang seperti Upin dan Ipin, anak-anak yang tidak tinggal bersama orang tuanya. Namun, anak-anak ini tetap mendapat cinta yang penuh dari anggota keluarga lain, seperti Upin dan Ipin mendapat cinta dari Opah dan Kak Ros. 

Saya tahu, ketiadaan karakter Abah dan Emak sebenarnya ada faktor ketidaksengajaan. Kabarnya, tim produksi Upin Ipin pada saat itu tidak sempat membuat karakter orang tua si kembar karena dikejar deadline tayang. Akhirnya, dibuatlah Abah dan Emak sudah meninggal dunia. Namun, berkat itulah alur cerita acara TV anak-anak ini jadi lebih berwarna dan unik. Saya nggak membayangkan betapa membosankannya alur cerita Upin Ipin kalau kedua karakter Abah dan Emak digambarkan masih hidup.

Kak Ros tidak lagi marah-marah

Hal pertama yang terlintas di benak saya andai Abah dan Emak Upin Ipin masih hidup adalah perubahan karakter pada diri Kak Ros. Saya membayangkan dia akan jauh lebih tenang dan bahagia. Ketenangan itu berasal dari lenyapnya beban di pundak Kak Ros karena tidak perlu lagi memikul tanggung jawab sebagai pengganti orang tua adik-adiknya. 

Akhirnya, adegan Kak Ros marah-marah ke duo botak yang kadang digambarkan bak monster yang mengeluarkan api itu tidak akan lagi kita temukan. Kak Ros sebagai anak pertama akan fokus dengan sekolah, lalu les Kumon, dan mampir ke Gacoan bersama dengan teman-temannya sepulang sekolah. Apa itu buru-buru pulang sekolah karena harus beres-beres rumah dan menyiapkan makan malam? Nggak perlu.

Padahal adegan marah-marah itu menarik bagi penonton. Apalagi kalau duo botak yang iseng itu memang sengaja membuat kakaknya marah. Kadang penonton ikut cekikikan melihat aksi balas dendam adik ke kakaknya itu.

Baca halaman selanjutnya: Tak ada episode Sepeda Baru dari Tok Dalang karena Abah mampu beli yang baru…

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 12 Februari 2025 oleh

Tags: abah emakabah emak Upin IpinAbah Upin IpinEmak Upin Ipinupin-ipin
Dyan Arfiana Ayu Puspita

Dyan Arfiana Ayu Puspita

Alumnus Universitas Terbuka yang bekerja sebagai guru SMK di Tegal. Menulis, teater, dan public speaking adalah dunianya.

ArtikelTerkait

Tok Dalang di Kartun Upin Ipin Adalah Simbah Idaman para Cucu terminal mojok.co

Tok Dalang di Kartun Upin Ipin Adalah Simbah Idaman para Cucu

18 November 2020
Membayangkan Upin Ipin Jadi Joki Skripsi: Ehsan Sudah Pasti Jadi Klien, Dijauhi Mei Mei, dan Dimarahi Kak Ros

Membayangkan Upin Ipin Jadi Joki Skripsi: Ehsan Sudah Pasti Jadi Klien, Dijauhi Mei Mei, dan Dimarahi Kak Ros

12 Mei 2024
5 Kekacauan yang Mungkin Terjadi Kalau Dennis Masuk Upin Ipin Universe dan Jadi Warga Kampung Durian Runtuh kuliah di malang

Membayangkan Tokoh Upin Ipin Kuliah di Malang: Upin di UM, Ipin di Polinema, dan Ehsan Pasti Kuliah Di Binus Malang  

30 April 2025
3 Karakter Serial Upin Ipin yang Tak Kalah Cengeng dari Fizi adit sopo jarwo

3 Karakter Serial Upin Ipin yang Tak Kalah Cengeng dari Fizi

14 Januari 2025
4 Karakter "Upin Ipin" yang Terlihat Red Flag Parah, tapi Sebenarnya Green Flag Forest Mojok.co upin ipin

4 Karakter “Upin Ipin” yang Terlihat Red Flag, padahal Aslinya Green Forest

12 April 2025
upin ipin indonesia mojok.co

Menebak Besar SPP Bulanan Upin Ipin di Tadika Mesra

22 Agustus 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

16 Desember 2025
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label “Mobil Taksi”

16 Desember 2025
3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

16 Desember 2025
Tangsel Dikepung Sampah, Aromanya Mencekik Warga, Pejabatnya ke Mana?

Tangsel Dikepung Sampah, Aromanya Mencekik Warga, Pejabatnya ke Mana?

14 Desember 2025
Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

17 Desember 2025
UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran
  • UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.