Salah satu cara paling mudah agar terlihat menonjol ialah memiliki nama antik. Bukan hanya mencomot atau menggabungkan penggalan kata berbau kultur Barat, Sansekerta, dan Jawa. Bahkan, kalau memungkinkan, nama anak tersebut dapat dibaca sebagai suatu kalimat bermakna. Misalnya saja, nama “Anaku Askara Biru” atau “Kinasih Menyusuri Bumi” yang merupakan nama lengkap anak dari beberapa pesohor Indonesia.
Formula lain adalah mengambil kata yang mengindikasikan profesi orang tua. Contohnya saja, nama “Alinea” dan “Aksara” yang dicantumkan pada nama anak penulis Raditya Dika. Intinya, nama anak harus dapat memancarkan selera seni dan seberapa tinggi kreativitas orang tua mereka.
Mendongkrak kelas sosial
Melansir dari theconversation.com, nama berbau modern dipercaya sanggup mendongkrak kelas sosial. Tak heran, ada masanya para orang tua berbondong-bondong memberikan nama bergaya global kepada putra-putrinya. Bahkan, beberapa nama yang melukiskan identitas kedaerahan sempat ditinggalkan.
Untungnya, belakangan ini sejumlah pesohor kembali menamai anaknya dengan unsur lokal. Semenjak itu, nama yang membumi dan khas nusantara seakan naik kasta. Dampaknya, orang tua mulai tak ragu memanfaatkan kosakata lokal sebagai nama anak mereka.
Dari kedua kejadian tersebut, jelas bahwa nama memiliki fungsi sebagai penanda kelas sosial. Beberapa dekade silam nama dengan sentuhan asing berhasil menjelma menjadi simbol masyarakat menengah atas nan modern. Namun, sekarang justru nama bercorak Ibu Pertiwi menempati tahta tertinggi.
Ternyata ada alasan-alasan lain yang dipertimbangkan para orang tua zaman sekarang ketika memberikan nama. Alasan yang muncul seiring dengan munculnya kesadaran-kesadaran baru di tengah masyarakat. Siapa pun dan bagaimanapun namanya, saya yakin nama-nama itu mengandung doa baik orang tua untuk anak-anaknya.
Penulis: Paula Gianita Primasari
Editor: Kenia Intan
BACA JUGA Nama Orang Jepang: Cukup Dua Kata, Tanpa Gelar
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.