Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Alas Purwo Banyuwangi Itu Nggak Semenyeramkan Itu kok, Kalian Aja yang Lebay

Rino Andreanto oleh Rino Andreanto
9 Oktober 2023
A A
Alas Purwo Banyuwangi Itu Nggak Semenyeramkan Itu kok, Kalian Aja yang Lebay

Alas Purwo Banyuwangi Itu Nggak Semenyeramkan Itu kok, Kalian Aja yang Lebay (Roberto Rendon via Unsplash)

Share on FacebookShare on Twitter

Jangan takut ke Alas Purwo Banyuwangi, karena faktanya nggak semenyeramkan itu kok. 

Entah kenapa jika orang-orang bicara tentang Banyuwangi, pasti tak jauh-jauh dari hal-hal horor. Biasanya, orang akan membicarakan Ninja, santet, dan—tentu saja—alas paling ikonik, Alas Purwo Banyuwangi.

Alas Purwo memang menjadi destinasi mistis yang wajib dikunjungi bagi para pencinta uji nyali saat ini. Entah sudah berapa ribu orang yang mencoba melakukan uji nyali di sana. Daerah pepohonan yang rimbun nan luas, ditambah dengan banyaknya cerita-cerita mistis tentang Alas ini yang sudah menyebar, jadi magnet para pencinta horor.

Biasanya, sepulang dari Alas Purwo, beberapa orang yang berhasil melakukan uji nyali di sini akan mengisahkan tentang perjalanan spiritualnya yang di luar nalar dengan bangganya.

Tak hanya vibes mistisnya saja, Alas Purwo juga sering memakan korban. Ada mitos yang mengatakan, bahwa korban tersebut telah dilantik menjadi pelayan bagi “Penduduk Alas Purwo”. Hal itulah yang membuat kesan mistis dari hutan ini kian menyebar ke seluruh antero negeri.

Saya bosan ditanyai tentang Alas Purwo Banyuwangi

Sebagai orang Banyuwangi yang merantau ke Jogja, saya juga sering mendapat pertanyaan-pertanyaan tentang Alas Purwo dari warga Jogja. Saking seringnya, saya sampai punya template untuk menjawabnya.

Namun, di tulisan ini saya juga ingin mengklarifikasi, bahwa ternyata banyak dari mereka yang salah kaprah tentang letak geografis Alas Purwo. Mereka menganggap Alas Baluran yang letaknya di ujung utara Banyuwangi yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Situbondo itu adalah Alas Purwo. Padahal letak Alas Purwo yang benar adalah di Kecamatan Tegaldlimo yang ada di daerah Banyuwangi Selatan.

Duh.

Baca Juga:

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

Saya meyakini para penghuni Alas Purwo Banyuwangi yang tak kasat mata juga sama seperti kita. Saya juga yakin mereka adalah makhluk yang memiliki hati. Sebagai manusia yang punya hati, saya ingin memberikan pembelaan terhadap mereka yang seakan tak henti-hentinya dijadikan bahan gibah oleh orang banyak, khususnya para pecinta mistis di Indonesia.

Maka dari itu, saya akan mengklarifikasi sekaligus mengungkapkan beberapa fakta yang menyatakan bahwa Alas Purwo nggak semenyeramkan itu.

Seperti hutan lain pada umumnya

Saya itu heran, orang-orang tuh seakan-akan bilang Alas Purwo Banyuwangi adalah satu-satunya alas angker di Indonesia. Padahal ya… nggak.

Saya tak tahu apakah anggapan itu efek dari stigma jelek yang dilekatkan ke Banyuwangi. Cobalah tanya orang random tentang Banyuwangi, nggak kaget kalau mereka bilang orang Banyuwangi sakti-sakti. Diiyain aja kalau udah kek gitu mah.

Padahal perkara tentang alas angker, jelas Alas ini bukan dan tak akan jadi satu-satunya. Salah satu contoh saja, ada Alas Roban yang ada di Jawa Tengah yang juga terkenal angker.

Kalau ada yang bilang kalau Alas ini paling angker, nah itu saya nggak bisa sanggah dan benarkan juga. Wong cuman bilang paling angker, nggak ada tolok ukurnya.

Tapi kalau kalian nggak peduli sama hal gituan, percayalah, Alas ini indah. Justru harusnya dikenalkan sebagai tempat wisata yang amat indah. Bukan malah jualan angker.

Tempat wisata

Sejak 1992 Alas Purwo Banyuwangi telah diresmikan menjadi tempat wisata. Banyak sekali destinasi-destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi di dalam hutan seluas lebih dari 44 hektar ini. Destinasi seperti air terjun, pantai yang indah, dan hutan yang rimbun juga bisa Anda nikmati di sini. Alasan ini juga yang membuat saya memberikan pernyataan bahwa Alas ini nggak semenyeramkan itu.

Tuh, kan, padahal kalau jualan wisatanya aja, kalian malah dapat hal yang lebih-lebih lho.

Tak hanya wisata alamnya, Alas Purwo Banyuwangi juga memiliki beberapa tempat menarik, salah satunya adalah tempat untuk melihat langsung kehidupan hewan-hewan liar dan 50 jenis mamalia lainnya, seperti banteng, rusa, macan tutul, dll. Dan tak jarang tempat ini digunakan sebagai sarana untuk anak-anak belajar mengenal jenis hewan. Bahkan, sering kali saya menemui para orang tua yang membawa anaknya untuk datang ke Alas Purwo hanya untuk berkunjung ke tempat hewannya saja.

Pengunjungnya pun kian melonjak drastis dari tahun ke tahun. Dilansir dari beritajatim.com, Jumlah pengunjung Alas Purwo pada 2022 mengalami lonjakan signifikan. Tercatat ada 166.141 wisatawan domestik dan 14.175 wisatawan asing. Yang mana, pada 2021 hanya berkisar di angka 99.456 wisatawan domestik dan hanya 1.965 wisatawan asing. Hal ini sudah jelas mempertegas pernyataan saya bahwa Alas Purwo biasa aja. Sekarang saya tanya, apanya yang angker jika tiap hari ada yang berkunjung dan mereka merasa fine-fine saja?

Makhluk Alas Purwo Banyuwangi hanya mengganggu orang aneh-aneh

Kata “orang aneh-aneh” disini bukan berarti kumpulan orang – orang yang pergi ke kondangan pakai sepatu futsal, loh ya. Maksudnya adalah orang yang bertindak di luar nalar di Alas Purwo Banyuwangi.

Berkaca dari sebuah pepatah yang mengatakan “apa yang kita tanam, itulah yang kita tuai,” saya agaknya setuju dengan hal ini. Kalau memang niat kita baik dan tidak mengganggu segala macam kehidupan yang ada di sana, saya rasa akan sangat mustahil kita kena musibah.

Sebelum saya mengakhiri tulisan ini, saya ingin mengatakan bahwa memang ada kok makhluk halus di Alas ini. Tapi bukankah di semua tempat ada hantunya?

Mungkin ketika Anda membaca tulisan ini, ada hantu di sebelah, who knows? 

Penulis: Rino Andreanto
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Aib Banyuwangi: Wisata Jeglong Sewu hingga Masalah Sampah yang Tak Ada Habisnya

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 9 Oktober 2023 oleh

Tags: alas purwoangkerBanyuwangi
Rino Andreanto

Rino Andreanto

Alumni pondok pesantren yang lahir di Banyuwangi. Hobi membaca, menulis, dan hal-hal berbau komedi.

ArtikelTerkait

Santet Banyuwangi Ternyata Kalah sama Pesona Bupati

20 April 2020
8 Nama Desa di Banyuwangi yang Unik dan Nyeleneh Mojok.co

8 Nama Desa di Banyuwangi yang Unik dan Nyeleneh

22 Februari 2025
Stasiun Glenmore Banyuwangi Menyingkap Kenangan dan Potensi yang Terlupakan (Dokumen pribadi penulis)

Stasiun Glenmore Banyuwangi: Menyingkap Kenangan dan Potensi yang Terlupakan

9 Juni 2023
5 Rujak Soto Khas Banyuwangi yang Endes dan Mantab Terminal Mojok.co

5 Rujak Soto Khas Banyuwangi yang Endes dan Mantab

12 April 2022
Percuma Jalur Gumitir Diperbaiki Jika Masalah Utamanya Diabaikan

Percuma Jalur Gumitir Diperbaiki Jika Masalah Utamanya Diabaikan

5 September 2025
Jember Paling Jago Menjaga Jalan Rusak Tetap Rusak (Wikimedia)

Jember Layak Mendapatkan Penghargaan Sebagai Daerah Terbaik yang Paling Berhasil Menjaga Jalan Rusak Tetap Terpelihara

21 September 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

21 Desember 2025
Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

24 Desember 2025
Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025
Gak Daftar, Saldo Dipotong, Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life Stres! (Unsplash)

Kaget dan Stres ketika Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life, Padahal Saya Nggak Pernah Mendaftar

21 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025
Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

24 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.