Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Terawan Ngeprank Masyarakat, Sekarang Giliran WHO Ngeprank Terawan

Gusti Aditya oleh Gusti Aditya
12 November 2020
A A
Terawan Ngeprank Masyarakat, Sekarang Giliran WHO Ngeprank Terawan terminal mojok.co

Terawan Ngeprank Masyarakat, Sekarang Giliran WHO Ngeprank Terawan terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Dunia itu adil, apalagi masalah komedi, seperti tambal sulam, semua silih berganti mendatangi. Apalagi masalah menterinya Jokowi yang paling friendly, sebut saja Terawan yang kebetulan memang nama aslinya.

Nggak ada menteri selucu Terawan. Walau Pak Prabowo itu wajahnya amat imut, masalah keajaiban dan kelucuan, maaf ya Pak, Bapak masih kalah sama Terawan. Jika boleh, saya usul sama Panasonic Gobel Award, masukin nama Terawan sebagai nominasi pelawak pendatang baru terbaik.

Kalau masalah pinter-pinteran, jelas Pak Menkes Terawan ini sudah diakui secara akademik. Namun, masalah komunikasi, menyelesaikan, dan membuat solusi permasalahan, Menkes yang satu ini satu level sama Donal Bebek yang kerjaannya mbadut terus.

Jebul, apa yang kita kira selama ini salah. Menkes kita yang senyumnya lucu minta dicubit pakai tang itu diundang oleh WHO. Luar biasa prestasi yang didulang oleh Menkes yang satu ini. Saya curiga, WHO nggak ada tamu lain yang harus diundang gitu, ya? Kepala desa saya yang cekatan menanggulangi pandemi di desa saya, misalnya.

Pertemuan itu menurut Kemenkes sebagai bentuk apresiasi dari WHO karena Menkes Terawan dinilai berhasil menangani pandemi virus corona (Covid-19) di Indonesia. Begitu kata Kemenkes yang dilansir dari CNN.

Hal ini bermuara dari dalam surat undangan yang diteken oleh Asisten Direktur Jenderal Kesiapan Darurat WHO, Jaouad Mahjour, pada (30/10) lalu dan ditujukan kepada Menteri Terawan, seperti yang dikutip CNN.

Diperkuat dengan penuturan Pelaksana Tugas (Plt) Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes, Muhammad Budi Hidayat. “Iya dinilai bagus WHO, Alhamdulillah. Ini karena Indonesia dianggap mampu membuat angka positif landai ya positivity rate-nya dan juga angka sembuh meningkat.”

Budi menambahkan, WHO menilai mengapresiasi pelaksanaan protokol kesehatan Covid-19 3M yang meliputi memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. “Jadi artinya WHO menyebut Indonesia berhasil karena dibuktikan pelandaian kasus itu.”

Baca Juga:

Depok Jawa Barat Lebih Terkenal daripada Daerah Bernama Depok Lain karena Hal-Hal Ajaibnya

Diet Sehat Cegah Obesitas dan Hipertensi ala WHO

Mohon maaf nih sebelumnya, Pak. Bukan bermaksud mengganggu euforia kalian semua, tapi WHO menilai indikator bagus cuma dari pencegahan saja? Kalau begitu, yang harusnya diundang WHO ya seluruh masyarakat Indonesia. Bukannya apa-apa, Terawan saja sangat bermasalah sejak dalam komunikasi massa.

Coba kita renungkan, apresiasi WHO kepada Terawan ini atas apa, sih? Lawakannya? Kalau memang lawakan Terawan yang dinilai, KOMPOR GAS!

Saya sebagai salah satu masyarakat yang harusnya diayomi oleh blio perihal pandemi pun merasa di-prank. Begini lho, lha wong kerjanya saja nggak jelas begitu. Nggak pernah mau diwawancarai secara publik. Bahkan sampai membuat Mbak Nana wawancara bangku kosong karena saking licinnya ini kemenkes.

Klemar-klemer begini kok ya bisa gitu loh dipuji baik oleh WHO? Prank yang sungguh mengoyak hati dan perasaan saya lantaran kerja blio ini dibandingkan dengan batu saja sama. Eh, maksud saya, sama-sama bekerja dengan keras. Begitu.

Dunia sungguh adil. Beberapa jam setelah Budi Hidayat menyampaikan puja dan puji syukurnya, WHO angkat bicara. Nih, ya, kesuksesan Terawan itu hanya perihal “sukses” secara spesifik merujuk ke program IAR. Program ini, bahkan bisa dilaksanakan secara online. Admin grup WhatsApp mungkin juga bisa kali, ya.

Nggak tanggung-tanggung prank dari WHO, bahkan jubir mereka angkat bicara karena miskonsepsi masyarakat atas diundangnya Terawan. Jubir WHO menyanggah, saya hanya bisa mesam-mesem dan mbatin, syukurlah WHO masih waras.

“Itu artinya mereka telah menyelesaikan IAR dan dapat menerapkan pelajaran-pelajaran yang dipelajari, tak hanya untuk merespons pandemi terkini, tetapi untuk memperkuat sistem-sistem mereka untuk bersiap lebih baik dalam darurat kesehatan di masa depan,” kata si jubir WHO di kantor pusat, Jenewa.

WHO melanjutkan, “IAR akan mengidentifikasi area-area praktis untuk remediasi secepatnya dan improvement yang berkelanjutkan pada respons yang sedang dilakukan.”

Awalnya, WHO nggak menjelaskan sebab musabab manusia ajaib seperti Terawan diundang oleh mereka. Sehingga, banyak multi tafsir yang mengatakan undangan itu sebagai bentuk pujian. Bahkan puja dan puji syukur sudah diungkapkan oleh beberapa pihak.

Ya, ternyata WHO masih waras. Mereka menjelaskan dengan punchline paling lucu yang pernah saya dengar. Apalagi WHO berkata program tersebut sejatinya dilaksanakan secara langsung, tetapi WHO mendorong agar memakai format online saja jika penularan di suatu negara masih tinggi. Itu tandanya, WHO sadar bahwa tingkat penularan pandemi di Indonesia masih tinggi. Begitu, Pak Terawan.

Selain Menteri Terawan, ada tiga menkes lain yang diundang dari Thailand, Afrika Selatan, dan Uzbekistan. Saya sih nggak tahu kinerja menkes tiga negara ini bagaimana. Tetapi, saya masih yakin, Terawan tetap yang paling lucu dan unggulan.

BACA JUGA Apa sih Pentingnya Meminta Terawan Tampil ke Publik? dan tulisan Gusti Aditya lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 13 Agustus 2021 oleh

Tags: covid-19Terawanwho
Gusti Aditya

Gusti Aditya

Pernah makan belut.

ArtikelTerkait

thermo gun kepala dahi mojok

Thermo Gun Memang Paling Betul Diarahkan ke Tangan

18 Desember 2020
Mari Sambut dengan Tawa Wacana Menkes Terawan Soal Wisata Kebugaran, Jamu, dan Kerokan

Lupakan Kinerja Terawan, Mari Kita Bahas Gelar Beliau

1 Oktober 2020
IDI Bisa Saja Bubar kalau DPR Minta Bubar. Ingat Omnibus Law?a(Creativa Images via Shutterstock.com)

IDI Bisa Saja Bubar kalau DPR Minta Bubar. Ingat Omnibus Law?

8 April 2022
kesalahan memakai masker mojok.co Bertemu Penjual Masker di Apotek yang Agak Ceroboh

5 Kesalahan Memakai Masker Kain yang Pasti Pernah Kamu Lakukan

9 September 2020
laporcovid-19 vaksinasi covid-19 vaksin nusantara indonesia lepas pandemi ppkm vaksin covid-19 corona obat vaksin covid-19 rapid test swab test covid-19 pandemi corona MOJOK.CO

Jangan Katakan Ini pada Penderita Covid-19 dan Keluarganya

15 Oktober 2020
anak pancingan new normal mojok

Tidak Ada yang New dan Tidak Ada yang Normal dari New Normal

16 Juli 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

5 Hal yang Jarang Diketahui Orang Dibalik Kota Bandung yang Katanya Romantis Mojok.co

5 Hal yang Jarang Diketahui Orang di Balik Kota Bandung yang Katanya Romantis 

1 Desember 2025
Sate Klatak Pak Jupaini Jogja: Rasanya Nggak Kalah dengan Pak Bari dan Pak Pong, dan Amat Cocok untuk Pekerja Kantoran

Sate Klatak Pak Jupaini Jogja: Rasanya Nggak Kalah dengan Pak Bari dan Pak Pong, dan Amat Cocok untuk Pekerja Kantoran

6 Desember 2025
Rekomendasi 8 Drama Korea yang Wajib Ditonton sebelum 2025 Berakhir

Rekomendasi 8 Drama Korea yang Wajib Ditonton sebelum 2025 Berakhir

2 Desember 2025
3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

4 Desember 2025
5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

2 Desember 2025
Video Tukang Parkir Geledah Dasbor Motor di Parkiran Matos Malang Adalah Contoh Terbaik Betapa Problematik Profesi Ini parkir kampus tukang parkir resmi mawar preman pensiun tukang parkir kafe di malang surabaya, tukang parkir liar lahan parkir

Rebutan Lahan Parkir Itu Sama Tuanya dengan Umur Peradaban, dan Mungkin Akan Tetap Ada Hingga Kiamat

2 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat
  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.