Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup Sapa Mantan

Anak Sulung yang Berkuasa di Rumah

Aswaj oleh Aswaj
20 Juli 2019
A A
anak sulung

anak sulung

Share on FacebookShare on Twitter

Kisah anak bungsu penuh dimanja dengan segala kemewahan juga kasih sayang adalah omong kosong di kehidupan nyata. Terpatahkan dari saya yang kebetulan terlahir dua bersaudara dengan kakak perempuan saya, bahwa anak bungsu terbukti  sejatinya sebagai pesuruh dalam suatu rumah.

Selain murah, bahkan tidak berbayar bisa juga  disuruh semau hati untuk mengerjakan segala pekerjaan yang berbau dengan pekerjaan rumah tangga. Apalagi si bungsu ini seorang gadis, mantap sudah tancap gas untuk dijadikan pesuruh yang murah meriah.

Saya berumur 21 tahun berjarak 10 tahun dengan kakak sulung saya. Itu artinya kakak saya sudah berumur 31 tahun saat ini. Kakak saya sudah berkeluarga dan memiliki dua putri. Saya tinggal bertujuh lengkap dengan bapak, ibu, kakak, suami kakak, dan dua ponakan saya. Ramai sekali, bukan?

Selain ramai, rumah saya pastinya dipenuhi dengan ocehan-ocehan yang kadang datang dari kakak saya untuk dilontarkan ke anak-anaknya. Saya lebih memilih diam dengan seribu bahasa ketika ocehan terus dikeluarkan sang Kakak. Kerap kali ocehan yang niatnya dilontarkan ke anak-anaknya merembet ke saya selaku pesuruh di rumah saya sendiri.

Setiap pagi ketika tidak ada jam kuliah, hal yang akan saya lakukan adalah bebenah rumah. Iya tepat sekali, mengerjakan pekerjaaan rumah tangga yang memang kodratnya seorang wanita. Tapi disini saya bukan bahas hal itu. Saya anak bungsu mengerjakan mulai dari memasak, menyapu, mencuci piring, mengepel, membersihkan kebun, mengelap genting, menyiram cinta dan hal lain yang mestinya dikerjakan secara bersama dibebankan kepada saya semua.

Kerap kali yang membuat saya menjadi geram, ketika pekerjaan ini belum selesai sudah disuruh untuk mengerjakan hal lain. Dan nyuruhnya itu dengan nada mendesak sekaligus memaksa. Hal ini yang kemudian membuat saya dongkol sendiri. Membatin setiap ucapan dan suruhan. Sebenarnya ini saya hidup numpang apa hidup di rumah sendiri sih?. Iya kalau yang nyuruh ibu atau bapak, ini kakak yang semestinya memberi contoh terbaik bagi adiknya.

Selain jadi pesuruh, saya juga sering dijadikan tempat untuk kesalahan-kesalahan yang dilakukan kakak perempuan saya itu. Seperti kemarin saya disuruh memasak lauk di dapur, iya kali memasak di kamar mandi? Masak sabun apa?

Padahal yang diamanati ibu untuk memasak adalah kakak perempuan saya. Saat memasak, saya tinggal mencari penyedap rasa. Pas saya kembali, bumbu sudah berubah hitam kelam, sekelam hati saya alias gosong.

Baca Juga:

Sisi Gelap Pernikahan di Desa, Sudah Gadaikan Sawah Demi Biaya Hajatan, Masih Aja Jadi Omongan Tetangga

3 Ide Pacaran Unik yang Hanya Ada di Bantul, Dijamin Nggak akan Terlupa

Saat ibu hendak makan, itu masakan sudah tidak karuan warna dan rasanya. Seketika ibu menceramahi kakak perempuan saya dengan seksama. Eh dilimpah ke saya itu ceramah, pakai segala ngadu yang maha benar si sulung kepada sang Ibu kalau yang masak saya pula. Akhirnya Ibu mengomel tanpa henti sebab masakan saya tadi.

Nasib deh jadi anak bungsu. Jadi tempat kesalahan orang lain dan sebagai suruhan yang tepat, karena tidak ada asisten rumah tangga. Lebih ngenes ketimbang abak tiri kedengarannya.

Biasanya anak bungsu dikaitkan dengan kemanjaan pada orang tua atau keluarganya, sekarang anak bungsu menjadi seorang upik abu yang irit tanpa berbayar, cukup diberi makan dan diberi uang saku saja tidak usah digaji setiap bulan.  Isu anak bungsu hidup bak putri raja sepertinya adalah kabar burung saja. Kebanyakan anak bungsu merasakan suruhan atas kakaknya.

Anak bungsu yang digadang sebagai jebolan anak manja dengan gelimang kemewahan dan kasih sayang terkalahkan oleh si sulung yang maha berkuasa dalam rumah tangga. Aduduh mbak yu.

Kendati demikian, hal ini kemudian bisa dijadikan salah satu cara ampuh membangun citra seorang diri “bungsu dengan kemanjaannya” menjadi “bungsu penuh tanggung jawab bagi sanak keluarga”. Yang mampu mengurus segala hal dalam rumah tangga tanpa butuh asisten rumah tangga.

Secara, bungsu sudah mengerjakan setiap pekerjaan rumah tangga dengan lihai. Mengetahui seluk beluk dan bebenah rumah dengan cekatan. Jadi sudah sangat hafal hal apa yang mesti dikerjakan ketika membangun rumah tangga kelak setiap harinya.

Jadi begitulah. Bagaimana? Berminat membangun rumah tangga dengan si bungsu?.

Terakhir diperbarui pada 19 Januari 2022 oleh

Tags: anak bungsuanak sulunghubunganPacaranPernikahan
Aswaj

Aswaj

ArtikelTerkait

Magang di Pengadilan Agama Bikin Saya Lebih Realistis dalam Memandang Pernikahan broken home

Pernikahan yang Didasari Cinta Mengapa Bisa Berakhir Seumur Jagung?

21 April 2020
Belum Siap Menikah karena Susah Bangun Pagi

Belum Siap Menikah karena Susah Bangun Pagi

28 Oktober 2022
diajak susah

Logika Terbalik Lelaki: Ingin Dapat Pasangan yang Bisa Diajak Susah

8 Agustus 2019
move on PDKT gagal cinta kandas mojok.co

Apa yang Sebenarnya Terjadi pada Orang yang Butuh Waktu Lama untuk Move On?

30 Agustus 2021
pacaran saudara kembar MOJOK

Pacaran Sama Cewek yang Punya Saudara Kembar, Seru dan Bikin Tengsin pada Waktu Bersamaan

30 Juni 2020
soal finansial

Sudahkah Terbuka Soal Finansial dengan Pacar?

15 Oktober 2019
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Lamongan Megilan: Slogan Kabupaten Paling Jelek yang Pernah Saya Dengar, Mending Diubah Aja Mojok.co Semarang

Dari Wingko Babat hingga belikopi, Satu per Satu yang Jadi Milik Lamongan Pada Akhirnya Akan Pindah ke Tangan Semarang

30 November 2025
5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain Mojok.co

5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain

1 Desember 2025
Alasan Orang Solo Lebih Hafal Jalan Tikus daripada Jalan Utama

Alasan Orang Solo Lebih Hafal Jalan Tikus daripada Jalan Utama

30 November 2025
Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

29 November 2025
Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

3 Desember 2025
6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting Mojok

6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting

30 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.