Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus

Stiker UII di Trans Jogja Bikin Kaget dan Prihatin Sekaligus

Helena Yovita Junijanto oleh Helena Yovita Junijanto
26 Mei 2025
A A
Stiker UII di Trans Jogja Bikin Kaget dan Prihatin Sekaligus (Wikimedia Commons)

Stiker UII di Trans Jogja Bikin Kaget dan Prihatin Sekaligus (Wikimedia Commons)

Share on FacebookShare on Twitter

“Keren juga cara promosi UII,” adalah kalimat yang muncul dalam benak saya ketika hendak menuju Terminal Condong Catur. Saat itu, saya melihat bus Trans Jogja melintas.

Stiker itu berbunyi “I’M UII”. Besar sekali stiker itu melintang di bodi bus Trans Jogja. Ketika melihat stiker tersebut, saya malah mengira itu bus milik kampus Universitas Islam Indonesia (UII). 

Sontak saya tidak ikut masuk ke dalam bus. Takut malu saja karena saya mengira itu bus umum. Padahal, saat itu, saya sudah berada di halte Trans Jogja yang benar. Karena kaget terpana selama beberapa detik, saya akhirnya ketinggalan bus tersebut. Maka, saya memutuskan untuk menunggu bus selanjutnya.

Namun, lama menunggu, bus Trans Jogja selanjutnya kok tidak kunjung muncul. Akhirnya, saya memutuskan memesan ojek online demi menuju Terminal Condongcatur. Benar saja, di terminal tersebut, saya melihat Trans Jogja dengan stiker besar milik UII. 

Sempat ragu masuk karena bukan mahasiswa UII

Apakah ada populasi masyarakat Jogja yang bingung kayak saya setelah melihat Trans Jogja? Saya yakin sih ada, meski hanya 1% hahaha.

Saya kira nggak aneh kalau ada yang sampai bingung seperti saya. Pertama, saya bukan mahasiswa UII, tapi UGM. Menurut saya, kalau ada informasi identitas di sebuah kendaraan, bisa jadi itu memang milik mereka. Misalnya, bus kampus, pasti menggunakan nama kampus, bukan?

Kedua, stiker di bodi bus, biasanya menunjukkan tujuan. Misalnya, bus Jogja-Kaliurang. Berarti itu bus yang mengantarkan penumpang dari Kota Jogja menuju daerah Kaliurang. Yang mana ada di Sleman bagian utara. Maka, ketika melihat stiker UII, saya pikir itu cuma melayani penumpang yang akan menuju kampus di Sleman tersebut, tepatnya di Jalan Kaliurang kilometer 14,5.

Bus tayo yang menjadi alat promosi

Saya dan beberapa teman memandang stiker UII di Trans Jogja sebagai langkah promosi yang baik. Kami menganggapnya seperti “bus tayo”, bus imajinatif yang bisa menempel di benak penonton. Karena bisa menempel di benak penonton, maka bisa menjadi alat promosi yang baik.

Baca Juga:

Boleh Saja Menata Ulang Pedestrian, tapi Pemerintah Sleman Jangan Lupakan Jalan Rusak dan Trotoar Tidak Layak yang Membahayakan Warganya

5 Salah Kaprah tentang UIN Jakarta yang Terlanjur Dipercaya Banyak Orang, Termasuk Calon Mahasiswanya

UII bisa menangkap fenomena ini. Mungkin ada yang memandang strategi ini dengan nada sinus atau memandangnya norak. Namun, strategi seperti ini sudah sering kelihatan, kok.

Misalnya, Le Minerale pernah menggunakan strategi yang sama. Le Minerale menggunakan brand ambassador, yaitu Irwansyah dan Zaskia Sungkar, untuk mempromosikan produk mereka.

Nah, saya tidak tahu apakah UII memasang iklan di semua jalur Trans Jogja. Mungkin hanya di jalur yang melewati Jalan Kaliurang dan sekitar kampus. Namun, kalau memang semua jalur memasang stiker UII pun saya kira bagus. Itu strategi yang menarik.

Catatan untuk Trans Jogja

Kerja sama ini baik adanya. Bisa menjadi pemasukan untuk Trans Jogja dan meningkatkan awareness untuk UII. Semua sama-sama untung. Ke depannya, bus ini bisa dimanfaatkan untuk banyak campaign yang berdampak ke masyrakat.

Nah, concern saya sendiri adalah kepada Trans Jogja itu sendiri. Tidak jarang saya menemukan komentar bernada negatif terkait transportasi umum ini. 

Ada yang bilang mending naik motor saja karena waktu tunggu jeda antar-bus yang terlalu lama. Banyak yang mengeluh soal asap hitam mengepul dari knalpot bus. Lalu, tidak sedikit yang mengeluh kalau sopir Trans Jogja itu banyak yang kurang hati-hati.

Kalau saya sendiri, bus ini harus memperbaiki diri, minimal, rute. Apakah tidak mungkin menambah jumlah bus sehingga sehingga semua rute bisa di-cover? Saya pribadi enak naik bus khususnya di musim hujan. Dengan begitu, waktu tunggu jeda antar-bus bisa dikurangi.  

Pada akhirnya, kerja sama UII dan Trans Jogja adalah wujud yang baik. Namun, jangan melupakan perbaikan yang harus dilakukan.

Penulis: Helena Yovita Junijanto

Editor: Yamadipati Seno

BACA JUGA Kenikmatan Ngekos Dekat Kampus UII, Cocok untuk Slow Living di Jogja dan Lebih Hemat Biaya

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 26 Mei 2025 oleh

Tags: i'm uii trans jogjajalan kaliurangSlemantrans jogjaUIIuniversitas islam indonesia
Helena Yovita Junijanto

Helena Yovita Junijanto

Alumnus UGM 2024, Dosen Universitas Terbuka, Peneliti dan Penulis

ArtikelTerkait

Mancing Waderan, Alternatif Healing Murah Meriah ala Anak Sleman Barat

Mancing Waderan, Alternatif Healing Murah Meriah ala Anak Sleman Barat

8 April 2025
Lapangan Denggung Sleman Dinodai Muda-Mudi yang Bermesraan Nggak Tahu Tempat

Lapangan Denggung Sleman Dinodai Muda-Mudi yang Bermesraan Nggak Tahu Tempat

30 Agustus 2024
5 Hal yang Terjadi Jika Sleman Meninggalkan Jogja (Unsplash)

Membayangkan Betapa Menderitanya Jogja Jika Sleman Menghilang Pergi, Inilah 5 Hal yang akan Terjadi

21 Maret 2025
Ringroad Barat Jogja Sirkuit Pengendara yang Tidak Punya Empati (Unsplash)

Ringroad Barat Jogja, Ketika Malam Jadi Sirkuit Para Pengendara Motor yang Tidak Punya Empati

18 Maret 2025
Menganggap Trans Jogja Nggak Berguna Adalah Pendapat Sesat. Bus Ini Memang Banyak Kekurangan, tapi Masih Dibutuhkan Warga Mojok.co

Menganggap Trans Jogja Nggak Berguna Adalah Pendapat Ngawur. Bus Ini Memang Banyak Kekurangan, tapi Masih Dibutuhkan Warga 

20 Maret 2024
Jalan Godean Jogja Rusaknya Abadi, Warga Dibiarkan Mati (Unsplash)

Jalan Godean Puluhan Tahun Tidak Diperbaiki, Pemerintah Provinsi Jogja Lupa atau Tidak Lagi Peduli ada Warganya pada Mati?

17 Maret 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Bukan Hanya Perpustakaan Daerah, Semua Pelayanan Publik Itu Jam Operasionalnya Kacau Semua!

Bukan Hanya Perpustakaan Daerah, Semua Pelayanan Publik Itu Jam Operasionalnya Kacau Semua!

1 Desember 2025
Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang Mojok.co

Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang

3 Desember 2025
Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

29 November 2025
Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

3 Desember 2025
Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

3 Desember 2025
4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih (Unsplash)

4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih

29 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.