Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Mengandaikan Rupa Semarang Jika UNDIP Tidak Pernah Ada: Ambyar!

Paula Gianita Primasari oleh Paula Gianita Primasari
25 April 2025
A A
Mengandaikan Rupa Semarang Jika UNDIP Tidak Pernah Ada: Ambyar!

Mengandaikan Rupa Semarang Jika UNDIP Tidak Pernah Ada: Ambyar! (Jihanputriazz via Wikimedia Commons)

Share on FacebookShare on Twitter

Bayangkan Semarang tanpa UNDIP, seperti pantai tanpa deburan ombak. Kota Atlas akan kehilangan irama yang selama ini memberinya kehidupan. Lebih jauh, identitas yang selama ini melekat pada Semarang turut menghilang. Pasalnya, selama lebih dari 50 tahun, UNDIP bukan berfungsi hanya sekadar kampus.

Sebaliknya, perguruan tinggi tersohor itu adalah jiwa yang mengubah DNA Semarang. Dari kota pelabuhan biasa menjadi pusat intelektual Jawa Tengah. Tanpa kehadiran UNDIP, Semarang sangat mungkin tetap menjadi kota transit yang perlahan pudar, tersisih oleh gemerlap kota-kota besar di sekitarnya. Lalu, bagaimana wajah Semarang versi alternatif ini?

#1 Sigar Bencah akan tetap bernuansa horor, tak seorang pun berani melintas

Salah satu dampak yang mungkin terjadi adalah Sigar Bencah tetap menjadi wilayah yang kental dengan nuansa angker. Tanjakan yang pernah dijadikan lokasi uji keberanian ini populer dengan berbagai isu penampakan makhluk halus yang konon mengakibatkan kecelakaan kendaraan. Kehadiran UNDIP yang dibangun di Tembalang menjadi penyeimbang antara mitos dan modernitas.

Sejak adanya UNDIP di Semarang atas, jalur Sigar Bencah bertransformasi menjadi lebih semarak dengan penerangan yang memadai. Lintasan yang dulu selalu dihindari, kini nyaris tak pernah sepi. Bila UNDIP tak pernah lahir, kawasan ini mungkin akan menjadi zona pertaruhan nyali.

#2 Proyek perumahan tidak akan merambah pesat ke Semarang atas

Dengan ketiadaan UNDIP, lanskap Semarang atas mungkin akan tetap berupa daerah perbukitan hijau. Kawasan seperti Tembalang tidak akan dipadati pemukiman, di mana hampir setiap tahun muncul proyek pendirian perumahan baru. Jelas, Tembalang hanya akan menjadi wilayah pinggiran yang terlupakan.

Tak munculnya gelombang mahasiswa yang membutuhkan tempat tinggal menjadikan bisnis properti di Semarang atas terambil salah satu pendorong utamanya. Praktis, kawasan ini terus berperan sebagai suburban yang berkembang lambat, tanpa daya tarik investasi berarti. Keberadaan UNDIP sejatinya mengubah pola permukiman dan bisnis, khususnya di Tembalang, secara fundamental melalui penciptaan ekosistem ekonomi yang belum pernah terbayangkan sebelumnya.

#3 Semarang bawah akan terus menjadi pusat aktivitas warga, tidak ada kemacetan di Semarang atas

Berikutnya, pusat gravitasi kota tidak akan pernah bergeser ke Tembalang. Jalan-jalan di sekeliling kampus yang sekarang rutin macet oleh lalu lintas mahasiswa, angkutan umum, dan pedagang kaki lima akan tetap lengang. Ketidakhadiran UNDIP di Semarang atas akan melanggengkan Semarang bawah sebagai titik utama aktivitas warga.

Lenyapnya permintaan dari kehidupan kampus turut memengaruhi frekuensi transportasi umum. Bisa jadi, BRT Trans Semarang tidak akan pernah memperluas rutenya hingga ke Tembalang. Ditambah ledakan ekonomi dari bisnis kos, warung makan, atau fotokopian yang mengandalkan mahasiswa tak pernah terlaksana. Sebab, tanpa UNDIP, pembangunan infrastruktur di Semarang atas mungkin hanya sekadar memenuhi kebutuhan dasar warga, bukan mengejar tuntutan perkembangan kampus.

Baca Juga:

Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang dengan Pesona yang Membuat Saya Betah

Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang

#4 Terjadi urbanisasi pendidikan ke Yogyakarta atau Surabaya

Semarang bukan hanya kehilangan sebuah kampus seandainya UNDIP tak pernah didirikan. Sebaliknya, Kota Lumpia kehilangan magnet yang selama ini menahan arus urbanisasi pendidikan. Ribuan calon mahasiswa dari Jawa Tengah yang biasanya memilih UNDIP sebagai tujuan utama, akan berpindah halauan ke Yogyakarta dan Surabaya. Tentu, demi mencari perguruan tinggi negeri dengan kualitas setara UNDIP, seperti UGM dan ITS.

Tak berlebihan, apabila hal tersebut benar-benar terwujud, Semarang bukan hanya mengalami perubahan ekonomi dan demografi. Lebih memprihatinkan, Semarang terancam terampas masa depannya akan sumber daya manusia yang berharga. Pemerintah daerah Jawa Tengah pun akan kehilangan salah satu pusat pertumbuhan intelektual dan inovasi yang berpeluang memajukan daerahnya sendiri.

UNDIP memang bukan satu-satunya pilar yang menyangga percik kehidupan di Semarang. Namun, tanpa UNDIP, Semarang mungkin cuma akan menjadi pusat pemerintahan provinsi yang terperangkap dalam rutinitasnya. Sebab, suatu kota dan kampus adalah pasangan yang saling membentuk. Ketika salah satunya sirna, yang lain hanya menjadi versi pucat dari potensi terbesarnya.

Penulis: Paula Gianita Primasari
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Saya Bersyukur Pernah Menolak UNDIP Semarang dan Lebih Memilih Kuliah di Universitas Swasta Dekat Rumah.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 26 April 2025 oleh

Tags: SemarangundipUNDIP Semarang
Paula Gianita Primasari

Paula Gianita Primasari

Mahasiswa doktoral UNDIP jurusan Manajemen Pemasaran asal Semarang.

ArtikelTerkait

Pengalaman Pertama Berkunjung ke Dusun Semilir Semarang, Destinasi Wisata yang Tidak Ramah untuk Kaum Mendang-Mending

Pengalaman Pertama Berkunjung ke Dusun Semilir Semarang, Destinasi Wisata yang Tidak Ramah untuk Kaum Mendang-Mending

24 September 2024
Membandingkan Jalan di Jogja, Surabaya, dan Wakatobi. Mana yang Lebih Mulus? terminal mojok.co

Pengemudi Jalan Raya Solo-Semarang Adalah Orang yang Paling Dekat dengan Tuhan

24 November 2020
4 Hal yang Harus Disiapkan sebelum Berlibur Lebaran ke Cimory Semarang

4 Hal yang Harus Disiapkan sebelum Berlibur Lebaran ke Cimory Semarang

28 Maret 2025
Tanjakan Trangkil, Tanjakan Paling Menyeramkan Se-Semarang apalagi kalau Dilewati Malam Hari Mojok.co

Tanjakan Trangkil, Tanjakan Paling Menyeramkan Se-Semarang, apalagi kalau Dilewati Malam Hari

19 Juli 2024
4 Wisata Semarang yang Bisa Bikin Kamu Kapok Jika Salah Momen Berkunjung

4 Wisata Semarang yang Bisa Bikin Kamu Kapok Jika Salah Momen Berkunjung

16 November 2025
Menghujat Motor Honda ADV 160, apalagi Membandingkannya dengan Honda BeAT, Adalah Blunder yang Harusnya Tak Pernah Terjadi motor honda revo

Motor Honda Revo, Sebenar-benarnya Motor Idaman: Bensin Irit, Perawatan Mudah Nggak Bikin Pailit

17 Januari 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Nestapa Perantau di Kota Malang, Tiap Hari Cemas karena Banjir yang Kian Ganas Mojok.co

Nestapa Perantau di Kota Malang, Tiap Hari Cemas karena Banjir yang Kian Ganas

13 Desember 2025
Jujur, Saya sebagai Mahasiswa Kaget Lihat Biaya Publikasi Jurnal Bisa Tembus 500 Ribu, Ditanggung Sendiri Lagi

Jujur, Saya sebagai Mahasiswa Kaget Lihat Biaya Publikasi Jurnal Bisa Tembus 500 Ribu, Ditanggung Sendiri Lagi

16 Desember 2025
Selo, Jalur Favorit Saya untuk Pulang ke Magelang dari Solo Mojok.co

Selo, Jalur Favorit Saya untuk Pulang ke Magelang dari Solo

14 Desember 2025
4 Kasta Tertinggi Varian Rasa Brownies Amanda yang Nggak Bikin Kecewa Mojok.co

4 Kasta Tertinggi Varian Rasa Brownies Amanda yang Nggak Bikin Kecewa

11 Desember 2025
Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

17 Desember 2025
Suzuki S-Presso, Mobil "Aneh" yang Justru Jadi Pilihan Terbaik setelah Karimun Wagon R Hilang

Suzuki S-Presso, Mobil “Aneh” yang Justru Jadi Pilihan Terbaik setelah Karimun Wagon R Hilang

13 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pontang-panting Membangun Klub Panahan di Raja Ampat. Banyak Kendala, tapi Temukan Bibit-bibit Emas dari Timur
  • Fedi Nuril Jadi Mantan “Raja Tarkam” dan Tukang Judi Bola di Film Bapakmu Kiper
  • Menikah dengan Sesama Karyawan Indomaret: Tak Seperti Berumah Tangga Gara-gara Beda Shift Kerja, Ketemunya di Jalan Bukan di Ranjang
  • Menyesal Kerja di Jogja dengan Gaji yang Nggak Sesuai UMP, Pilih ke Jakarta meski Kerjanya “Hectic”. Toh, Sama-sama Mahal
  • Lulusan IPB Sombong bakal Sukses, Berujung Terhina karena Kerja di Pabrik bareng Teman SMA yang Tak Kuliah
  • Kemampuan Wajib yang Dimiliki Pamong Cerita agar Pengalaman Wisatawan Jadi Bermakna

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.