Siapa sangka di tengah hiruk pikuk area SCBD Jogja, kita masih bisa menemukan tempat tenang untuk merenung. Misalnya seperti keempat tempat ini.
Terkadang, masalah hidup itu nggak langsung ketemu solusinya. Pada akhirnya kita hanya bisa diam dan merenungkan kenapa hal tersebut bisa terjadi. Mood jadi naik turun karena selalu ada saja persoalan yang datang bertubi-tubi. Kalau sudah begitu, biasanya kita akan cari tempat pelarian dan sebisa mungkin nggak mengurung diri dalam kamar. Saya pun demikian. Mencari area khusus untuk merenung adalah jalan ninjaku.
Sebelumnya saya pernah nulis di Mojok tentang rekomendasi tempat melamun di Jakarta Pusat. Nah, kali ini saya akan kembali berbagi informasi tempat asyik buat merenungi masalah dan nasib hidupmu di SCBD Jogja. Kenapa di sana? Ya karena dulu waktu saya tinggal di Jogja, jika badmood pasti larinya ke area Seturan sekitarnya buat “kabur”. Selain itu, daerah ini seperti kota dalam kota, jadi ya seru aja bengong sambil melihat kesibukan warga Seturan.
Walaupun di Jogja banyak pantai atau pegunungan yang bisa dijadikan tempat berkeluh kesah, saya lebih memilih SCBD Jogja karena dekat dan nggak butuh effort lebih di perjalanan. Kamu yang suka tempat sepi untuk merenung, sepertinya kurang cocok berdiam diri di tengah keramaian SCBD Jogja. Soalnya memang padat tapi nggak sepenuh Jakarta, masih bisalah buat duduk sendiri sambil jajan di Warmindo. Berikut empat rekomendasi terbaiknya.
Daftar Isi
- #1 Embung Tambakboyo, salah satu tempat terbaik untuk melamun di SCBD Jogja
- #2 Di Burjo Andeska Seturan, kamu bisa duduk diam sambil makan nasi sarden
- #3 Kalau datang ke rooftop Cosan Coffee Demangan jangan siang hari, ya, soalnya panas
- #4 Selasar Ambarrukmo Plaza, tempat merenung di SCBD Jogja yang agak beda
#1 Embung Tambakboyo, salah satu tempat terbaik untuk melamun di SCBD Jogja
Waduk yang terletak di Condongcatur ini sangat populer di kalangan muda-mudi Jogja. Banyak aktivitas yang bisa dilakukan seperti olahraga, mancing, nongkrong, dan tentu saja melamun. Misalnya kamu suka mancing, bisa juga lho sambil merenung di pinggir danau buatannya itu. Banyak kok yang melakukannya dari pagi hingga sore. Meski nggak dapat ikan, seenggaknya kamu sudah menuntaskan keinginan melamun di sana.
Saya sering juga ke Embung Tambakboyo ini kalau lagi jenuh dengan masalah kehidupan. Biaya masuknya cuma Rp2 ribu saja. Di sana juga banyak jajanan seperti telur gulung atau bakso tusuk 5 ribuan yang akan melengkapi kegiatan me time-mu.
Waktu terbaik untuk datang ke tempat ini adalah sore hari karena sunset yang cantik akan menemanimu. Di samping itu, kamu bisa merenung sambil nonton orang-orang jogging sendirian atau bersama circle-nya. Jangan lupa pasang musik kesukaanmu kalau hendak melamun di tempat terbaik di SCBD Jogja ini.
#2 Di Burjo Andeska Seturan, kamu bisa duduk diam sambil makan nasi sarden
Merenung bisa di mana saja, termasuk di burjoan atau warmindo. Malah asik lho duduk diam di burjo karena kamu bisa sekalian pesan nasi sarden dan es kopi sachet. Sendirian aja nggak apa-apa, jangan hiraukan keramaian mahasiswa berisik di sekelilingmu. Salah satu burjo favorit saya adalah Warmindo Andeska di Seturan yang lokasinya di seberang Bank Mandiri YKPN.
Letak burjo legend ini cukup strategis dan berdiri kokoh di tengah gempuran coffee shop skena SCBD Jogja. Vibes merenung di Andeska pun menyenangkan karena kamu akan disuguhi pemandangan kepadatan wilayah Seturan. Saya suka saja menatap lalu-lalang kendaraan yang didominasi oleh motor.
Kalau sedang seorang diri, biasanya saya akan pasang headset atau bawa laptop. Pura-pura sibuk. Padahal saya cuma ingin melamun sambil makan Indomie goreng plus telur dadar dan minum es Indocafe Coffeemix.
#3 Kalau datang ke rooftop Cosan Coffee Demangan jangan siang hari, ya, soalnya panas
Coffee shop merupakan spot favorit anak muda buat melamun sendirian. Di SCBD Jogja, kedai kopi dengan suasana yang enak buat menyendiri sudah menjamur. Saking banyaknya, saya sampai bingung dalam memilih tempat nongkrong. Cosan Coffee adalah salah satu yang populer di antara bejibunnya coffee shop kekinian Jogja. Selain disebut sebagai tempat “adu outfit”, cafe ini juga cocok lho buat merenung di pojokan.
Ada beberapa cabang Cosan, tapi saya suka yang di Demangan (masih masuk area SCBD Jogja, kan?). Gerai yang berada dekat dengan kampus ini memiliki gedung yang megah dan terdiri dari 4 lantai, lho. Tema yang diusung adalah industrial modern. Yah, seperti cafe-cafe skena lainnya di Jogja lah. Tapi bukan itu yang mencuri perhatian saya. Yang mencuri perhatian adalah area rooftop-nya.
Saya sempat bertandang ke sana dan langsung ke area outdoor lantai teratas. Angin sepoi-sepoi dan segelas es kopi Cosan Bold mendampingi acara merenung saya. View Kota Jogja pun tak kalah ciamik tapi kalau bisa jangan siang hari ke sana, panas pol!
#4 Selasar Ambarrukmo Plaza, tempat merenung di SCBD Jogja yang agak beda
Tempat merenung ini agak beda dari yang lain, ya. Bukan cafe, bukan juga alam terbuka, melainkan selasar pusat perbelanjaan. Tapi saya yakin kamu juga pernah kan bengong dulu di sini habis belanja. Apalagi kalau bukan Plaza Ambarrukmo (Amplaz). Area outdoor depan Amplaz termasuk ikonik. Banyak pengunjung yang duduk-duduk di sana dan ada juga yang berfoto.
Terima kasih Amplaz karena sudah menyediakan ruang merenung di selasar yang penuh kenangan ini. Saya bahkan pernah ke mall ini cuma untuk duduk di depannya, nggak belanja. Apalagi parkiran motornya dekat juga.
Pokoknya melamun di sini sungguh syahdu. Kamu bisa menikmati keriuhan Jalan Adisucipto dengan nyaman. Meski ramai, suasananya tenang dan nggak bising klakson kayak di Jakarta.
Itulah 4 tempat favorit saya untuk merenung di SCBD Jogja kalau sedang penat. Berdiam diri tanpa melakukan apa pun sudah bisa mengurangi pikiran yang ruwet ini. Apakah ada rekomendasi lain? Siapa tahu pas main ke Jogja lagi, saya bisa berkunjung dan merenung di sana.
Penulis: Rachelia Methasary
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGA 4 Keuntungan yang Saya Dapatkan Saat Tinggal di Maguwoharjo Jogja.
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.