Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Jangan Remehkan Es Kopi Sachet Warmindo karena Lebih Enak dari Es Kopi Susu ala Kafe

Rachelia Methasary oleh Rachelia Methasary
13 Maret 2025
A A
Jangan Remehkan Es Kopi Sachet Warmindo karena Lebih Enak dari Es Kopi Susu ala Kafe

Jangan Remehkan Es Kopi Sachet Warmindo karena Lebih Enak dari Es Kopi Susu ala Kafe (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Nggak usah meremehkan kopi sachet yang menggantung di warmindo itu. Mereka lebih nikmat dari es kopi susu ala kafe andalanmu.

Dunia perkopian saat ini didominasi oleh kopi-kopi kekinian dari berbagai brand. Menu yang ditawarkan pun beragam seperti americano, kopi susu gula aren, latte, dan masih banyak lagi. Tidak dimungkiri bahwa jenis minuman ini jadi langganan masyarakat, khususnya anak muda. Apalagi kopi-kopi ini tersedia di kafe estetik sebagai working space untuk beraktivitas. Dari segi harga, tentu kopi ala kafe ini cukup bikin kantong menjerit, ya sekitar 20 ribu sampai 50 ribuan. Untuk rasa, standar lah.

Bagi yang nggak rela menghabiskan uang untuk kopi kafe, kamu bisa beralih ke kopi sachet yang tersedia di warmindo atau bahkan (kalau mau) bisa bikin sendiri di rumah. Kalau saya sih lebih suka buatan aa warmindo atau starling apalagi kalau pakai es, rasanya lebih mantap. Memang sih kopi sachet ini kurang bagus buat kesehatan karena kadar gulanya cukup tinggi. Tapi kenikmatan yang ditawarkan nggak bisa dipandang sebelah mata juga.

Saya minum kopi hampir setiap hari. Kadang beli di coffee shop, kadang beli di warmindo. Setelah saya observasi, ada kalanya saya merasa es kopi sachet milik abang warmindo lebih enak ketimbang es kopi susu yang dibuatin oleh barista. Penampakan es kopinya menggoda dengan gelas bening ala warung atau pakai cup seadanya. Bahkan masih ada yang pakai plastik alias “es cekek”.

Ada beberapa alasan yang mendasari pernyataan saya bahwa es kopi sachet warmindo bisa jadi lebih nikmat ketimbang es kopi susu ala kafe. Jadi, jangan menyepelekan dulu kopi murah ini.

Harga es kopi sachet warmindo aman buat kantong meski dikonsumsi tiap hari

Jika es kopi di kafe harganya kurang bersahabat, jangan sedih, karena es kopi sachet ala warmindo aman buat kantongmu. Segelas es Torabika Cappuccino atau es Indocafe Coffeemix hanya dibanderol 5 ribu atau 6 ribu rupiah saja, pokoknya nggak sampai 10 ribu. Kalau mau beli setiap hari pun nggak masalah, malah kita bisa sekalian pesan Indomie goreng.

Jika dibandingkan dengan kopi kekinian, harganya jauh sekali dan perbedaannya bisa berkali-kali lipat. Ya ada harga ada kualitas sih, tapi untuk harga di bawah 10 ribu, cita rasa di kopi sachet ini oke juga, kok. Apalagi bisa buat sendiri di rumah kalau malas keluar, jadi lebih hemat pula.

Rasa manisnya bikin melek dan meningkatkan mood

Kadar gula dalam satu sachet kopi instan agak mengerikan, rata-rata di atas 10 gram. Misalnya saja Luwak White Coffee sekitar 14 gram, bahkan Good Day memiliki gula 15 gram per sajian. Ini gula dikasih kopi atau kopi bergula, ya? Manisnya nggak kaleng-kaleng, sih.

Baca Juga:

Kasta Kopi Minimarket dari yang Paling Enak sampai Skip Aja daripada Kecewa

5 Rekomendasi Warung Makan Tanpa Tukang Parkir Dekat Unsoed Purwokerto, Semoga Tukang Parkir Nggak Baca Ini!

Meskipun demikian, rasa manis tingkat tinggi tersebut bikin melek, apalagi diseruput pagi hari sebelum bekerja. Bukan kafeinnya yang membuka mata, tapi gulanya yang bikin kaget. Selain itu, saya merasa kopi-kopi bungkusan ini justru dapat memperbaiki mood.

Sewaktu di Jogja, saya lari ke warmindo buat minum es kopi kalau lagi jenuh. Seketika perasaan saya membaik. Ada apa sih di dalamnya?

Nggak bikin enek jika diminum sekali teguk

Biasanya es kopi susu kekinian memiliki tekstur creamy dengan rasa manis dari gula aren. Ini membuat saya nggak mampu langsung menghabiskannya sekali tegukan. Terlalu berat. Makanya untuk segelas kopi di kafe, saya bisa menikmatinya seharian. Minuman ini sejatinya dirancang untuk teman ngobrol atau laptopan.

Lain halnya dengan es kopi sachet ala warmindo. Rasanya cenderung lebih ringan dan nggak bikin enek. Saya kalau minum ini bisa langsung tandas dalam hitungan menit. Meski manisnya keterlaluan, kita bisa mengakalinya dengan menambah es batu dan nggak request tambahan gula.

Es kopi sachet warmindo menjangkau semua kalangan

Satu hal lagi, es kopi sachet ini dapat dinikmati semua kalangan. Di mana pun, minuman ini nggak luput dari jangkauan masyarakat, mulai dari pegawai kantoran, mahasiswa, sampai ibu rumah tangga sekalipun. Variannya banyak, sesuaikan saja dengan selera masing-masing.

Selain itu, kopi sachet praktis dan nggak neko-neko cara penyeduhannya. Siapa saja bisa membuatnya. Kalau mager ya tinggal ke warmindo atau cari starling terdekat.

Sudahlah, nggak usah mengucilkan kopi sachet yang menggantung di warmindo itu. Terkadang mereka lebih nikmat kok ketimbang es kopi susu ala kafe andalanmu. Sudah murah, bikin pikiran segar pula.

Penulis: Rachelia Methasary
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Udah Nggak Usah Debat, Kopi Saset Terbaik Itu ya Nescafe Classic, Kopi Lain Baiknya Diam di Pojokan.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 20 Maret 2025 oleh

Tags: es kopi susukopi sachetwarmindo
Rachelia Methasary

Rachelia Methasary

ArtikelTerkait

Kopi Tuku Memang Enak, tapi Baiknya Nggak Diminum Setiap Hari

Kopi Tuku Memang Enak, tapi Baiknya Nggak Diminum Setiap Hari

11 Maret 2025
Warmindo dan Coffee Shop Musuh Besar Perpustakaan 24 Jam (Unsplash)

Warmindo dan Coffee Shop Musuh Besar untuk Perpustakaan 24 Jam

28 Januari 2024
Dasar Snob, Beda Cara Minum Kopi Aja Jadi Masalah

Dasar Snob, Beda Cara Minum Kopi Aja Jadi Masalah

2 Januari 2020
Jogja Itu Nggak Istimewa dan Tidak Lagi Sama (Pexels)

Jogja Itu Nggak Istimewa dan Tidak Lagi Sama karena yang Istimewa Itu Orang-orangnya

10 Februari 2025
Bisikin Aa-nya dan Pesan Menu Rahasia Ini di Warmindo terminal mojok.co

Bisikin Aa-nya dan Pesan Menu Rahasia Ini di Warmindo

8 Januari 2021
Pecel Lele Lawan Berat Warteg Kharisma Bahari di Jogja, Bukan Warmindo (Unsplash)

Di Jogja, Pecel Lele yang Menjadi Lawan Berat bagi Warteg Kharisma Bahari, Bukan Warmindo

8 Juli 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting Mojok

6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting

30 November 2025
Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

2 Desember 2025
3 Alasan Soto Tegal Susah Disukai Pendatang

3 Alasan Soto Tegal Susah Disukai Pendatang

30 November 2025
Malang Nyaman untuk Hidup tapi Bikin Sesak Buat Bertahan Hidup (Unsplash)

Ironi Pembangunan Kota Malang: Sukses Meniru Jakarta dalam Transportasi, tapi Gagal Menghindari Banjir

5 Desember 2025
Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

1 Desember 2025
Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.