Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

3 Hal yang Wajar di Tegal, tapi Nggak Lumrah di Jogja

Arief Nur Hidayat oleh Arief Nur Hidayat
17 September 2024
A A
3 Hal yang Wajar di Tegal, tapi Nggak Lumrah di Jogja

3 Hal yang Wajar di Tegal, tapi Nggak Lumrah di Jogja (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Saya menghabiskan sepertiga hidup saya di Jogja, tempat di mana saya lahir dan tumbuh dewasa. Kebetulan sekarang saya tengah merantau di Tegal, sebuah kota di pantai utara Jawa. Secara geografis, Tegal dan Jogja memang terpisah jauh. Tegal berada di sebelah utara, sementara Jogja berada di bagian selatan Jawa.

Sebelumnya, saya selalu menganggap Jogja baik-baik saja, tidak kurang suatu apa pun. Namun setelah merantau, saya menemukan beberapa hal yang biasa dilakukan di Tegal, tapi nggak biasa saya jumpai di Jogja. Berikut daftarnya.

#1 Kebiasaan syukuran orang Tegal dengan menu sate kambing. Di Jogja, hal ini nggak biasa

Orang Tegal terbiasa menyebut nyate kambing dengan sebutan nyindik. Warung sate kambing dapat dengan mudah kita temukan di Tegal. Mulai dari Sate Kambing Wendy’s, Sate Kambing Sari Cempe Neng Lia, Sate Kambing Muda Cempe Lemu, Agus Mendo, hingga Sate Kambing Batibul Bang Awi siap memanjakan lidah kalian.

Tegal memang terkenal dengan batibul, yang dimaksud dengan batibul adalah bawah tiga bulan alias daging cempe dipotong menyerupai dadu dibakar tanpa dibubuhi bumbu apa pun. Pemilihan cempe ini karena dagingnya empuk dan nggak prengus. Selain itu, daging cempe dipercayai rendah kolesterol.

Nah, warga Tegal senang sekali syukuran dengan menu sate kambing. Syukuran dapat kerja, naik pangkat, dapat proyek, dapat dipastikan sate kambing menjadi menu pilihan utama. Budaya nyindik ini sering disebut juga dengan perbaikan gizi atau tambah darah. Sementara di Jogja, nasi tumpeng dan bubur sumsum masih menduduki peringkat pertama sebagai menu wajib yang dihidangkan saat syukuran.

#2 Menikmati air mancur menari di alun-alun dari flying deck, di Jogja jelas nggak ada

Sama seperti kota-kota besar pada umumnya, Tegal juga memiliki alun-alun yang terletak di dekat Masjid Agung. Berbeda dengan Alun-Alun Jogja, Alun-Alun Tegal memiliki atraksi air mancur menari seperti yang ada di Kenjeran Park Surabaya. Apabila di Kenjeran Park air mancur menari dapat dilihat dari jembatan, di Tegal air mancur menari dapat disaksikan dari flying deck.

Bagi yang belum tahu, flying deck adalah fasilitas trotoar layang atau seperti fly over di jalan raya. Flying deck ini adalah spot favorit untuk selfie dan melihat atraksi air mancur menari.

Lalu bagaimana dengan Alun-Alun Jogja? Baik Alun-Alun Utara maupun Alun-Alun Kidul belum dilengkapi dengan atraksi air mancur menari atau fasilitas flying deck. Alun-Alun Utara masih fokus pengembalian ke bentuk awal sedangkan Alun-Alun Kidul tetap ramai dengan wisata kuliner dan becak hiasnya.

Baca Juga:

Dulu Malu Bilang Orang Kebumen, Sekarang Malah Bangga: Transformasi Kota yang Bikin Kaget

Pengalaman Mengunjungi Tamansari Jogja, Istana Air di Mana Sejarah Kerajaan Berpadu dengan Kehidupan Sosial Masyarakat

#3 Menghabiskan senja di taman

Salah satu hal yang wajar di Tegal namun sulit dilakukan di Jogja adalah menghabiskan senja di taman. Walaupun termasuk kota kecil, Tegal memiliki beberapa taman yang patut dibanggakan.

Perlu diketahui Kota Tegal terdiri dari empat kecamatan dan di masing-masing kecamatan tersebut memiliki taman ruang terbuka hijau yang ramah anak. Tentu hal ini perlu dibanggakan, mengingat masih banyak kota besar termasuk Jogja yang nggak memiliki taman ruang terbuka hijau.

Lain dengan Bandung yang membranding tamannya dengan tema-tema tertentu seperti taman film dan taman pustaka dan taman fotografi, taman-taman di Kota Tegal diberi nama nasionalis atau nama di mana taman tersebut berada. Sebut saja Taman Pancasila, Taman Poci, Taman Tegalsari, hingga Taman Pemuda yang dapat kita nikmati fasilitasnya secara gratis.

Itulah beberapa hal yang wajar ada di Tegal namun nggak lumrah di Jogja. Gimana, Gaes? Tertarik melakukan hal-hal tersebut di Tegal?

Penulis: Arief Nur Hidayat
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 3 Hal yang Bisa Dilakukan di Malioboro Tegal, tapi Nggak Bisa Dilakukan di Malioboro Jogja.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 17 September 2024 oleh

Tags: Jogjakota tegaltegal
Arief Nur Hidayat

Arief Nur Hidayat

Buruh pabrik yang kecanduan menulis dan mengoleksi jersey.

ArtikelTerkait

5 Angkringan Jogja yang Perlu Dihindari biar Nggak Menyesal

5 Angkringan Jogja yang Perlu Dihindari biar Nggak Menyesal

28 September 2025
Catatan Keresahan Mahasiswa Jogja yang Nggak Punya Motor di Jogja: Boros, Susah ke Mana-mana, Sulit Cari Kerja!

Mimpi Buruk bagi Mahasiswa yang Kuliah di Jogja Adalah Tidak Punya Sepeda Motor. Pasti Boros dan Sangat Merepotkan

5 Mei 2025
Membayangkan Sewon Bantul Tanpa ISI Jogja, Cuma Jadi Daerah Antah-berantah Mojok.co

Membayangkan Sewon Bantul Tanpa ISI Jogja, Cuma Jadi Daerah Antah-berantah

19 Mei 2025
ngapak umpatan misuh jogja solo banyumas mojok

Dalam Menyederhanakan dan Meningkatkan Kadar Umpatan, Orang Ngapak Lebih Orisinal

28 Oktober 2020
Jalan Raya Ambarawa-Magelang, Jalan Penghubung Demak-Jogja yang Diam-diam Mematikan. Kalau Siang Indah, tapi kalau Malam, Beda Cerita

Jalan Raya Ambarawa-Magelang, Jalan Penghubung Demak-Jogja yang Diam-diam Mematikan. Kalau Siang Indah, tapi kalau Malam, Beda Cerita

3 Juli 2024
Perjanjian Giyanti, Penyebab Utama Kandasnya Asmara Orang Jogja dengan Orang Solo

Perjanjian Giyanti, Penyebab Utama Kandasnya Asmara Orang Jogja dengan Orang Solo

24 Februari 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Mio Soul GT Motor Yamaha yang Irit, Murah, dan Timeless (Unsplash) yamaha mx king, jupiter mx 135 yamaha vega zr yamaha byson yamaha soul

Yamaha Soul Karbu 113 cc: Harga Seken 3 Jutaan, tapi Konsumsi BBM Bikin Nyesek

17 Desember 2025
3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

16 Desember 2025
Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

15 Desember 2025
Selo, Jalur Favorit Saya untuk Pulang ke Magelang dari Solo Mojok.co

Selo, Jalur Favorit Saya untuk Pulang ke Magelang dari Solo

14 Desember 2025
Suzuki S-Presso, Mobil "Aneh" yang Justru Jadi Pilihan Terbaik setelah Karimun Wagon R Hilang

Suzuki S-Presso, Mobil “Aneh” yang Justru Jadi Pilihan Terbaik setelah Karimun Wagon R Hilang

13 Desember 2025
Niat Hati Beli Mobil Honda Civic Genio buat Nostalgia, Malah Berujung Sengsara

Kenangan Civic Genio 1992, Mobil Pertama yang Datang di Waktu Tepat, Pergi di Waktu Sulit

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pontang-panting Membangun Klub Panahan di Raja Ampat. Banyak Kendala, tapi Temukan Bibit-bibit Emas dari Timur
  • Fedi Nuril Jadi Mantan “Raja Tarkam” dan Tukang Judi Bola di Film Bapakmu Kiper
  • Menikah dengan Sesama Karyawan Indomaret: Tak Seperti Berumah Tangga Gara-gara Beda Shift Kerja, Ketemunya di Jalan Bukan di Ranjang
  • Menyesal Kerja di Jogja dengan Gaji yang Nggak Sesuai UMP, Pilih ke Jakarta meski Kerjanya “Hectic”. Toh, Sama-sama Mahal
  • Lulusan IPB Sombong bakal Sukses, Berujung Terhina karena Kerja di Pabrik bareng Teman SMA yang Tak Kuliah
  • Kemampuan Wajib yang Dimiliki Pamong Cerita agar Pengalaman Wisatawan Jadi Bermakna

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.