Tunjungan Plaza Surabaya adalah pusat perbelanjaan terbesar dan paling ikonik di Jawa Timur. Ia telah menjadi destinasi belanja dan hiburan yang populer sejak pertama buka.
Ada sekitar 600 tenant yang memenuhi Tunjungan Plaza Surabaya. Oleh sebab itu, mall ini selalu ramai karena memberikan banyak alternatif.
Namun, di balik gemerlap dan kemegahannya, Tunjungan Plaza Surabaya menyimpan masalah. Jadi, mall ini sangat tidak ramah bagi pengunjung, khususnya pengendara sepeda motor parkir di sana sangat tidak menyenangkan.
Daftar Isi
Tunjungan Plaza Surabaya kurang memberi perhatian kepada motor
Sebagai mall terbesar, Tunjungan Plaza Surabaya tentunya memiliki lahan parkir yang cukup luas. Akan tetapi, masalah parkir bagi pemotor masih menjadi salah satu tantangan yang sering membuat mereka merasa tidak nyaman.
Beberapa pengunjung bahkan merasa bahwa Tunjungan Plaza kurang memberikan perhatian yang serius terhadap fasilitas parkir sepeda motor. Padahal mall ini terus berkembang dan menarik lebih banyak pengunjung setiap tahunnya.
Salah satu keluhan utama yang sering muncul dari pengendara motor adalah lokasi parkir yang jauh di mana pengunjung sulit mengaksesnya. Tempat parkir motor di sana umumnya berada di area yang terpisah dan jauh dari pintu masuk utama.
Hal ini tentu menyulitkan, terutama bagi pengendara yang membawa barang belanjaan banyak atau berat. Meskipun tersedia shuttle bus yang mengantar pengunjung dari area parkir ke mall, namun tidak semua pengendara motor merasa nyaman atau punya waktu menunggu bus tersebut.
Ruang parkir motor yang sempit
Selain jaraknya yang jauh, ruang parkir motor di Tunjungan Plaza Surabaya juga sering tidak mencukupi. Khususnya di hari-hari libur atau akhir pekan. Jumlah pengunjung yang meningkat pesat sering membuat area parkir motor menjadi penuh sesak.
Banyak pengendara motor terpaksa memarkir kendaraannya di tempat-tempat yang tidak resmi. Bahkan di luar area parkir yang disediakan, yang tentu saja meningkatkan risiko kendaraan mereka terkena sanksi atau diangkut oleh pihak berwenang.
Fasilitas parkir Tunjungan Plaza Surabaya kurang aman dan nyaman
Fasilitas parkir motor di Tunjungan Plaza Surabaya juga dinilai kurang memadai dari segi keamanan dan kenyamanan. Meskipun ada petugas yang berjaga di area parkir, namun tidak sedikit pengendara motor yang mengeluhkan minimnya pengawasan di beberapa titik tertentu.
Hal ini membuat pengendara merasa kurang aman saat meninggalkan kendaraan mereka. Selain itu, area parkir motor yang terletak di ruang terbuka membuat motor-motor tersebut lebih rentan terhadap cuaca ekstrem, seperti hujan atau panas yang berlebihan.
Kondisi ini sangat kontras dengan fasilitas parkir mobil di Tunjungan Plaza yang terkesan lebih diutamakan. Pengendara mobil bisa menikmati area parkir yang luas dan berada di gedung yang tertutup. Aksesnya juga lebih dekat ke pintu masuk.
Sistem parkir otomatis yang modern dan mudah digunakan juga menambah kenyamanan bagi para pengendara mobil. Bagi pemilik motor, hal ini tentu saja menimbulkan kesan bahwa fasilitas parkir di Tunjungan Plaza Surabaya tidak memperhatikan kebutuhan semua jenis kendaraan secara adil.
Padahal, jumlah pengguna sepeda motor di Surabaya cukup besar dan terus meningkat. Dengan demikian, seharusnya Tunjungan Plaza bisa melihat potensi ini dan menyediakan fasilitas parkir motor yang lebih baik, nyaman, dan mudah diakses.
Masukan untuk manajemen
Manajemen Tunjungan Plaza Surabaya seharusnya tidak kesulitan memperbaiki kondisi parkir motor. Pertama, manajemen dapat memperluas area parkir khusus motor. Penataan ulang ruang parkir juga dapat membantu memaksimalkan penggunaan lahan.
Selain itu, pengelola mall juga bisa meningkatkan kualitas layanan shuttle bus. Bisa juga menambah fasilitas transportasi internal yang bisa mengantar pengendara motor dari area parkir ke pintu masuk dengan lebih cepat dan efisien. Hal ini akan sangat membantu, terutama bagi pengunjung yang membawa banyak barang atau yang datang bersama keluarga.
Peningkatan fasilitas keamanan juga sangat diperlukan. Penambahan CCTV di beberapa titik area parkir motor serta peningkatan jumlah petugas keamanan dapat membantu mencegah terjadinya tindak kriminal.
Penulis: Darsih Juwariah
Editor: Yamadipati Seno
BACA JUGA Terhina Saat Masuk Tunjungan Plaza Surabaya
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.