Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Acara TV

7 Istilah dalam Serial Upin Ipin yang Bikin Bingung Penonton Indonesia

Bella Yuninda Putri oleh Bella Yuninda Putri
21 Februari 2024
A A
7 Istilah dalam Serial Upin Ipin yang Bikin Bingung Penonton Indonesia Mojok.co

7 Istilah dalam Serial Upin Ipin yang Bikin Bingung Penonton Indonesia (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Serial anak-anak asal Malaysia, Upin dan Ipin, merupakan salah satu tontonan yang populer di Indonesia. Jadwal tayang duo kembar botak ini memang cukup sering di salah satu stasiun televisi. Tidak heran kalau serial ini kerap dijadikan alternatif oleh mereka yang tidak punya tontonan menarik di siang hari. Itu mengapa penggemar Upin Ipin tidak hanya anak-anak, tapi juga orang dewasa. 

Saya adalah salah satu orang dewasa yang senang menonton Upin Ipin. Itu mengapa saya jadi terbiasa mendengar percakapan dalam bahasa Melayu. Iya, walau tayang di televisi Indonesia, serial Upin dan Ipin tidak melakukan penyulihan suara alias dubbing. 

Bahasa Melayu yang digunakan Upin Ipin memang tidak jauh berbeda dengan bahasa Indonesia. Sepanjang menonton saya tidak kesulitan memahami konteks percakapan para tokohnya. Namun, tetap saja ada beberapa istilah yang sulit saya pahami, mungkin penonton Indonesia lainnya juga merasakan hal yang sama. 

Biasanya istilah ini terdiri atas kata-kata yang jarang digunakan dalam bahasa Indonesia. Bisa juga istilah terdiri dari kata-kata yang punya arti berbeda dalam bahasa Indonesia dan bahasa Melayu. Misalnya, kereta dalam bahasa Indonesia adalah kereta api, sementara dalam bahasa Melayu berarti mobil. 

Nah, di bawah ini saya akan membahas beberapa istilah dalam serial Upin Ipin yang sulit dipahami. Semoga, daftar ini membantu penggemar Upin Ipin sekalian ketika menonton duo kembar itu ya. 

#1 Istilah “bertuah punya budak” yang kerap dipakai Kak Ros ke Upin Ipin

“Bertuah punya budak” sering banget diucapkan oleh Kak Ros ketika kesal dengan kedua adiknya. Contohnya, ketika Upin dan Ipin pulang main dengan badan dan pakaian sangat kotor. Kak Ros dengan kesal biasanya akan berteriak, “bertuah punya budak!” dan menyuruh kedua adiknya segera mandi. 

Secara harfiah “bertuah punya budak” berarti “anak yang beruntung”. Sekilas terdengar positif ya, tapi kalau melihat konteksnya istilah itu berarti “astaga!” atau “ya ampun!” Ekspresi kaget melihat anak kecil telah berbuat kesalahan. Ekspresi ini mungkin dipilih Kak Ros karena kurang etis kalau menegur dengan “nakal ya kamu!”

#2 “Tau tak pe” untuk mempertegas jawaban 

Kak Ros seringkali mengucapkan ini ketika berbicara dengan Upin dan Ipin. Artinya kurang lebih seperti “tuh kamu tahu”. Saya beri sedikit contohnya ya, misal dalam sebuah percakapan Kak Ros marah-marah sebab Upin dan Ipin nggak cuci tangan sebelum makan. Di tengah amarah itu, Kak Ros coba menanyakan apa akibat dari nggak cuci tangan sebelum makan. Ternyata Upin dan Ipin dapat menjawabnya dengan tepat, lantas Kak Ros menjawab “tau tak pe” dan menyuruh mereka segera cuci tangan. Paham kan?

Baca Juga:

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

Baca halaman selanjutnya: “Sibuk je” untuk mengingatkan…

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 22 Februari 2024 oleh

Tags: bahasa indonesiabahasa melayupilihan redaksiUpin dan Ipinupin-ipin
Bella Yuninda Putri

Bella Yuninda Putri

Seorang Gen Z. Doyan menulis nonfiksi, fiksi, sampai puisi. Suka membahas topik seputar budaya, bahasa, dan keseharian di masyarakat.

ArtikelTerkait

Mengenal Cikgu Besar, Kepala Sekolah Tadika Mesra yang Bikin Syok Upin Ipin dan Kawan-kawan Mojok.co

Mengenal Cikgu Besar, Kepala Sekolah Tadika Mesra yang Ditakuti Upin Ipin dan Kawan-kawan

16 Januari 2025
memahami badminton untuk pak menpora

Panduan Memahami Badminton untuk Pak Menpora

10 Desember 2021
Membayangkan jika Kedai Runcit Milik Abang Iz dalam Serial Upin Ipin Jadi Warung Madura

Membayangkan jika Kedai Runcit Milik Abang Iz dalam Serial Upin Ipin Jadi Warung Madura

16 Juli 2024
GoTo Jadi Perusahaan Pengubah Dunia versi Fortune Berkat Program Gotong Royong (Gotocompany.com)

GoTo Jadi Perusahaan Pengubah Dunia versi Fortune Berkat Program Gotong Royong

14 Oktober 2022
Semua Skripsi di Indonesia Salah, Prakata kok Jadi Kata Pengantar! Terminal Mojok

Semua Skripsi di Indonesia Salah, Prakata kok Jadi Kata Pengantar!

1 Februari 2021
Fathiah, Karakter Paling Menyedihkan di Serial Upin Ipin. Datang Tanpa Perkenalan, Pergi Tanpa Perpisahan

Fathiah, Karakter Paling Menyedihkan di Serial Upin Ipin. Datang Tanpa Perkenalan, Pergi Tanpa Perpisahan

17 Maret 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Bali, Surga Liburan yang Nggak Ideal bagi Sebagian Orang

Pengalaman Motoran Banyuwangi-Bali: Melatih Kesabaran dan Mental Melintasi Jalur yang Tiada Ujung  

19 Desember 2025
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Panduan Membeli Toyota Vios Bekas: Ini Ciri-Ciri Vios Bekas Taxi yang Wajib Diketahui!

18 Desember 2025
Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025
Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

15 Desember 2025
UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

15 Desember 2025
Bangsring Underwater, Surga Wisata Bawah Laut Banyuwangi yang Tercoreng Pungli

Bangsring Underwater, Surga Wisata Bawah Laut Banyuwangi yang Tercoreng Pungli

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Nyaris Menyerah karena Tremor dan Jantung Lemah, Temukan Semangat Hidup dan Jadi Inspirasi berkat Panahan
  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.