Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Milk kok Jadi M*lk? Ini Alasan Kata “Milk” di Kemasan Oatside Disensor

Noor Annisa Falachul Firdausi oleh Noor Annisa Falachul Firdausi
26 Oktober 2023
A A
Milk kok Jadi M*lk? Ini Alasan Kata Milk di Kemasan Oatside Disensor

Milk kok Jadi M*lk? Ini Alasan Kata "Milk" di Kemasan Oatside Disensor (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Pernah perhatiin kemasan Oatside nggak? Kenapa kata milk-nya harus disensor jadi m*lk, ya?

Pilihan minuman susu di pasaran semakin bervariasi. Kalau dulu kita mungkin cuma kenal susu sapi dan susu kambing, sekarang kita juga bisa mencicipi minuman susu lain yang nggak berasal dari hewan. Kini di rak-rak minimarket sampai supermarket sudah bermunculan macam-macam susu kedelai, almond, sampai oat.

Merek Oatside bisa dibilang menjadi yang paling terkenal di antara jenis-jenis susu inovatif itu. Oatside ini sangat populer di kalangan pencinta susu atau kopi tapi punya alergi susu sapi atau intoleransi laktosa. Alergi tersebut membuat mereka nggak bisa mencerna susu sapi. Tapi berkat adanya oatside, mereka tetap bisa menikmati latte hingga milk tea tanpa takut efek samping diare atau kulit bentol-bentol.

Berkat popularitasnya yang menanjak, banyak juga orang yang pengin mencicipi Oatside. Susu yang dibuat dari oat Asia ini menyediakan empat rasa, yaitu barista blend, coffee, chocolate, dan choco hazelnut, dengan kemasan 200 ml dan 1 liter.

Kok kata milk di kemasan Oatside disensor, sih?

Sebenarnya kemasan Oatside nggak unik-unik amat, masih serupa kayak merek susu yang lain. Cuma kotak dengan tutup di sisi atas. Hanya saja, ada satu bagian dari Oatside yang dirasa aneh, khususnya buat para konsumennya.

Di bagian depan kemasan, tepat di atas merek Oatside yang gede banget, ada tulisan “Oat M*lk” yang diikuti oleh serangkaian huruf Katakana. Di bagian bawah dan belakang kemasan pun sama, kata yang seharusnya ditulis “milk” justru seakan-akan disensor jadi “m*lk”. Seorang warganet dengan username @andreayudias menyadari kejanggalan ini dan membagikan pengalamannya ke media sosial. Ia juga menyebut kalau penyensoran semacam itu malah meninggalkan sejuta tanya.

 

View this post on Instagram

 

Baca Juga:

Saya Menyerah pada Kopi Susu Oat Kemasan, Semua Rasanya Bikin Kapok Nggak Ketulungan

8 Susu UHT yang Dijual di Indomaret dengan Kandungan Gula Terendah hingga Tertinggi

A post shared by Andrea Yudias (@andreayudias)

Hmmm, kira-kira kenapa, ya?

Oatside bukan susu perah atau hewani

Coba kita cek dulu komposisi Oatside. Empat varian Oatside diketahui sama-sama mengandung air, oat bubuk (10%), minyak kanola, penstabil fosfat, penstabil kalsium karbonat, dan garam.

Dari komposisinya kita bisa simpulkan kalau Oatside nggak mengandung sedikit pun susu dari hewan. Jadi, Oatside ini termasuk susu non-dairy, yaitu kandungan susu yang asalnya bukan dari hewan ternak. Selain susu oat kayak Oatside, susu kedelai dan susu almond juga termasuk susu non-dairy.

Mengingat Oatside adalah susu nabati yang berasal dari tumbuhan, Oatside “nggak boleh” pakai embel-embel “milk”.

Regulasi untuk susu alternatif dan susu nabati lainnya

Memang ada regulasi buat Oatside dan segala susu alternatif atau susu nabati lain untuk nggak menggunakan kata “milk” di kemasan mereka. Ada beberapa tujuan di balik pelarangan ini.

Pertama, mengantisipasi agar konsumen nggak bingung. Buat masyarakat awam, susu sapi jauh lebih familiar dibandingkan susu alternatif. Nggak menutup kemungkinan kalau masyarakat awam mengira kalau susu alternatif juga berasal dari susu perah.

Kalau di Amerika Serikat sendiri, US Food and Drug Administration (FDA) mengatur agar produsen susu nabati menggunakan label yang jelas dan informatif untuk memudahkan konsumennya. Bisa dibilang, penyensoran kata “milk” ini menjadi bagian dari edukasi bagi konsumen.

Kedua, untuk membedakan informasi nutrisi susu sapi dengan susu alternatif. Soalnya, susu nabati nggak bisa sepenuhnya dijadikan pengganti susu sapi. Memang, sih, Oatside itu nggak mengandung lemak trans dan laktosa, sekaligus kaya akan beta-glukan yang kelihatannya jauh lebih sehat disbanding susu sapi. Tapi kamu juga perlu tahu kalau susu nabati nggak memiliki nutrisi yang sama persis dengan susu sapi.

Biasanya produsen susu nabati menambahkan vitamin hingga kalsium ke produknya. Tapi berdasarkan studi yang ditunjukkan pada acara tahunan American Society for Nutrition, Nutrition 2023, hanya sebagian kecil produk susu nabati yang punya nutrisi yang mirip dengan susu sapi. Hanya mirip lho ya, bukan sama persis atau bahkan melebihi.

Para produsen susu sapi di Amerika Serikat sebelumnya juga pernah menyebut bahwa kandungan nutrisi susu nabati nggak sama dengan susu sapi. Gara-gara itu, para produsen susu sapi tersebut mendesak agar produsen susu alternatif nggak menggunakan embel-embel “milk” di produk mereka.

Kalau nggak disensor, emang boleh?

Kalau dari yang saya temukan, kasus penyensoran “milk” jadi “m*lk” ini baru ada di Oatside. Soalnya, susu nabati lain nggak melakukan hal itu. Alih-alih menyensor, biasanya mereka akan mengubah kata “susu” menjadi “minuman”. Contohnya, merek ABC dan Naraya yang bikin susu kedelai menyematkan label minuman kedelai atau minuman sari kedelai. Tropicana Slim juga pakai label almond drink, bukan almond milk.

Tapi, beda negara beda pula regulasinya. Merek-merek susu nabati asal Thailand dan Korea Selatan yang dijual di Indomaret sejauh ini masih memakai kata “milk”. Contohnya saja Blue Diamond Almond Milk, Yonsei Soy Milk, dan Lactasoy Soy Milk.

Bisa jadi keputusan Oatside buat menyensor adalah biar kelihatan beda dari merek lain, tapi sekaligus tetap mematuhi regulasi.

Penulis: Noor Annisa Falachul Firdausi
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Perang Oat Milk: Oatly vs Oatside, Mana yang Paling Enak untuk Campuran Kopi Susu Rumahan?

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 26 Oktober 2023 oleh

Tags: oat milkoatsidesusu
Noor Annisa Falachul Firdausi

Noor Annisa Falachul Firdausi

Alumnus UGM asal Yogyakarta yang lagi belajar S2 Sosiologi di Turki

ArtikelTerkait

Review Olatte: Minuman Susu yang Segar dan Nggak Bikin Enek

Review Olatte: Minuman Susu yang Segar dan Nggak Bikin Enek

7 Juni 2022
5 Rekomendasi Susu dengan Varian Rasa Aneh tapi Enak di Indomaret

5 Rekomendasi Susu dengan Varian Rasa Aneh tapi Enak di Indomaret

26 Desember 2023
Perang Oat Milk Oatly vs Oatside, Mana yang Paling Enak untuk Campuran Kopi Susu Rumahan Terminal Mojok

Perang Oat Milk: Oatly vs Oatside, Mana yang Paling Enak untuk Campuran Kopi Susu Rumahan?

16 Oktober 2022
Susu Bear Brand Memang Lebih Istimewa dari Merek Lain, tapi Nggak Perlu Sampai Ngebucin Demi Covid-19, sih terminal mojok

Susu Bear Brand Memang Lebih Istimewa dari Merek Lain, tapi Nggak Perlu Sampai Ngebucin demi Covid-19, sih

5 Juli 2021
Nggak Masalah Starbucks Ganti Susu MilkLife, Asalkan Rasanya Nggak Berubah

Nggak Masalah Starbucks Ganti Susu MilkLife, Asalkan Rasanya Nggak Berubah

18 Juni 2023
Oatside Coffee, Cara Baru Menikmati Kopi Kemasan dengan Rasa yang Berbeda

Oatside Coffee, Cara Baru Menikmati Kopi Kemasan dengan Rasa yang Berbeda

11 April 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru Mojok.co

5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru

2 Desember 2025
6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting Mojok

6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting

30 November 2025
Alasan Orang Solo Lebih Hafal Jalan Tikus daripada Jalan Utama

Alasan Orang Solo Lebih Hafal Jalan Tikus daripada Jalan Utama

30 November 2025
Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

4 Desember 2025
Menanti Gojek Tembus ke Desa Kami yang Sangat Pelosok (Unsplash)

“Gojek, Mengapa Tak Menyapa Jumantono? Apakah Kami Terlalu Pelosok untuk Dijangkau?” Begitulah Jeritan Perut Warga Jumantono

29 November 2025
Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

29 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.