Trilogi dari film Si Doel akan berakhir dan ditutup dengan penayangan film “Akhir Kisah Cinta Si Doel” pada Januari 2020. Film tersebut akan menceritakan akhir dari kisah cinta segitiga yang melibatkan Doel, Sarah, dan Zaenab. Namun, tulisan ini tidak akan membahas lebih jauh soal itu, tapi soal rute angkot yang masih akan disinggung di film terakhir Si Doel, yakni Cinere-Gandul.
Dari trailer yang sudah beredar, ada adegan saat Doel akan narik angkot dengan anaknya. Dalam adegan tersebut, Doel yang menjadi sopir, sedangkan anaknya jadi kernet sambil sesekali meneriakan rute yang dilayani, yakni Cinere-Gandul. Suatu pemandangan yang hampir tidak lazim di masa sekarang.
Sekilas info, adanya angkot yang dilengkapi kernet adalah pemandangan super langka dalam dunia transportasi umum di Ibu Kota pada masa kini. Jangankan angkot, bahkan bus-bus kota selevel metromini atau kopaja lawas saja mulai jarang menggunakan jasa kernet. Kesulitan bersaing dengan angkutan umum modern dan layanan transportasi online membuat sopir angkot, kopaja, dan metromini tak punya jumlah setoran yang cukup untuk berbagi dengan kernet.
Kembali ke soal film terakhir Si Doel, masih adanya angkot yang melayani rute Cinere-Gandul ini mungkin jadi hal absurd lainnya. Sebab, Cinere dan Gandul adalah dua kawasan di Depok yang jaraknya sungguh sangat dekat banget. Ehm, mungkin jarak keduanya bisa ditempuh sambil koprol.
Dari pengecekan di Google, Cinere dan Gandul hanya terpisah jarak sekitar 650 meter alias nggak sampai 1 kilometer. Jarak yang hampir pasti nggak mungkin dilayani angkot. Bahkan kalau ada yang mau pesan ojek online, kemungkinan besar abang ojek-nya akan males buat ngambil orderan.
Betapa dekatnya jarak Cinere-Gandul ini belum terbayangkan saat saya masih SD dan menjadi penggemar sinetron Si Doel Anak Sekolahan. Namun, setelah tinggal dan bekerja di Jakarta, saya sempat iseng-iseng mencari rute angkot tersebut dan ternyata hasilnya nihil (tapi saya jadi dapat jodoh di Cinere).
Dekatnya jarak Cinere-Gandul memang membuat tak ada angkot yang mau melayani rute sedekat itu. Ya, mungkin di masa lalu, belum ada akses jalan penghubung yang baik antara Cinere dan Gandul. Sehingga akhirnya harus ada angkot yang melayani rute tersebut dan kemudian disinggung dalam jalan cerita sinetron Si Doel Anak Sekolahan.
BACA JUGA Kisah Getir Keluarga Si Doel Anak Sekolahan Jika Ditonton Sekarang atau tulisan Sadad lainnya.
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.