Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Jawa (Boleh) Mengaku Kunci, tapi Perkara Kuliner, Sulawesi Berdikari dan Tak Mau Mengekor Tren Kuliner Jawa

Ahmad Arief Widodo oleh Ahmad Arief Widodo
8 Agustus 2023
A A
5 Alasan Seblak Jawa Kurang Disukai di Pulau Sulawesi (Wikimedia Commons)

5 Alasan Seblak Kurang Disukai di Pulau Sulawesi (Wikimedia Commons)

Share on FacebookShare on Twitter

Pulau Jawa, katanya, adalah pusat Indonesia. Segala yang viral di Jawa, akan tersebar ke seluruh Indonesia. Tak terkecuali di tempat rantau saya, Pulau Sulawesi. Buktinya saat tren investasi mulai merebak di Jawa, seluruh Indonesia mulai membahas dan menyadari pentingnya investasi untuk masa depan.

Akan tetapi, ada sebuah tren yang populer di Jawa tapi kadang kurang populer di Sulawesi. Tren yang saya maksud adalah terkait dunia kuliner. Tak selalu makanan yang populer di Jawa akan terkenal juga di Pulau Sulawesi. Berikut akan saya jabarkan beberapa makanan populer di Jawa, tapi kurang populer di Sulawesi:

Seblak

Awalnya saya kira seblak bakal populer juga di Sulawesi. Mengingat rasa seblak itu pedas, sesuai dengan selera mayoritas orang Sulawesi. Paling tinggal ditambah jeruk nipis agar makin cocok untuk lidah orang Sulawesi.

Sayangnya, fakta di lapangan nggak sesuai perkiraan saya. Ternyata seblak kurang diminati kebanyakan orang Sulawesi. Sebab tekstur seblak yang lembek, kurang familiar di indra pengecapan orang Sulawesi. Juga, merasa agak aneh dengan kerupuk yang direbus. Kayak, ngapain?

Pecel lele Jawa

Yang saya maksud dalam tulisan ini bukan seluruh menu dalam usaha pecel lele ya. Seperti ayam goreng, tempe, terong dan tahu. Melainkan spesifik di menu pecel lelenya. Seporsi lele lengkap dengan sambal dan nasi hangatnya.

Pada dasarnya mayoritas orang asli Sulawesi terbiasa makan ikan. Tapi, bukan ikan air tawar kayak lele. Melainkan ikan laut. Wajar sih kalau kurang rame di sana.

Sate usus angkringan Jawa

Siapa sih orang di Pulau Jawa yang nggak suka sate usus? Kudapan ini begitu populer di sana. Sate usus sangat mudah ditemui di berbagai angkringan. Selain di angkringan, sate usus juga kerap ditemui sebagai makanan pelengkap bubur ayam.

Sayangnya makanan ini cenderung kurang disukai oleh mayoritas orang Sulawesi. Sebenarnya hal tersebut nggak begitu mengherankan. Soalnya usus kurang baik bagi kesehatan. Usus ayam mengandung kolesterol yang sangat tinggi. Sama halnya dengan berbagai jeroan hewan lain pada umumnya.

Baca Juga:

Rumah Joglo Memang Unik, tapi Nggak Semua Orang Cocok Termasuk Saya

Seblak Bukan Sampah, tapi Sebuah Kuliner yang Berasal dari Perjuangan untuk Bertahan Hidup

Makanan olahan ceker

Pernah suatu ketika saya makan mi ayam bersama rekan-rekan kantor dari Sulawesi di Jogja. Saya memesan menu mi ayam ceker. Semua rekan kantor terbelalak melihat saya makan. Karena saya begitu lahap menyantap ceker di seporsi mie ayam tersebut. Bahkan cekernya sampai benar-benar bersih. Tinggal tulangnya saja.

Usut punya usut, ternyata banyak orang Sulawesi yang nggak makan ceker. Sebab, menurut banyak mereka, ceker itu kurang bersih. Soalnya dipakai ayam menginjak tanah dan berbagai benda yang kita tidak ketahui. Padahal, Orang Jawa sebelum memasak ceker, bakal dicuci sampai benar-benar bersih. Cuman kalau emang udah nggak cocok, mau gimana coba?

Makanan olahan kepala ayam

Selain ceker, ada lagi bagian ayam yang kurang disukai orang Sulawesi. Bagian tersebut adalah kepala ayam. Saya nggak betul-betul tau kenapa kepala ayam kurang disukai oleh kebanyakan orang Sulawesi. Lantaran saya juga belum pernah menanyakan serius perkara ini.

Sementara itu, di Pulau Jawa, makanan olahan kepala ayam cukup populer. Khususnya di angkringan-angkringan daerah Jawa Tengah dan Jogja. Selain jadi makanan di angkringan, olahan kepala ayam biasanya dimasak bersama ceker. Saya termasuk orang Jawa yang cukup menyukai makanan olahan kepala ayam terutama yang di angkringan atau digoreng dengan tepung.

Begitu sekiranya berbagai makanan yang populer di Jawa tapi nggak populer di Sulawesi. Setidaknya ini membuktikan bahwa Jawa tak selalu jadi kunci, apalagi perkara kuliner, daerah lain memilih berdikari.

Penulis: Ahmad Arief Widodo
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA 5 Makanan Khas Makassar selain Coto dan Konro yang Cocok dengan Lidah Jawa

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 8 Agustus 2023 oleh

Tags: cekerJawamakanan populerseblaksulawesi
Ahmad Arief Widodo

Ahmad Arief Widodo

Stand like a hero and die bravely.

ArtikelTerkait

Sopan Santun Sumatera Utara yang Perlu Diketahui Orang dari Pulau Jawa

Sopan Santun di Sumatera Utara yang Perlu Diketahui Orang dari Pulau Jawa

21 Juni 2024
5 Alasan Seblak Jawa Kurang Disukai di Pulau Sulawesi (Wikimedia Commons)

5 Alasan Seblak Kurang Disukai di Pulau Sulawesi

5 Maret 2023
Jawasentrisme: Dunia (Seolah-olah) Berputar Mengelilingi Jawa. apalagi berita mudik

Jawasentrisme: Dunia (Seolah-olah) Berputar Mengelilingi Jawa

26 April 2023
Jakarta vs Jawa: Kenapa Orang Jabodetabek Merasa Berbeda?

Jakarta vs Jawa: Kenapa Orang Jabodetabek Merasa Berbeda?

15 Maret 2025
Saraba, Minuman Khas Makassar yang Tak Gentar Melawan Zaman

Saraba, Minuman Khas Makassar yang Tak Gentar Melawan Zaman

25 September 2023
6 Istilah Menempel dalam Bahasa Jawa, Mulai dari Nemplek hingga Rengket. Beda Konteks Beda Penggunaan Mojok.co

6 Istilah dari Kata “Menempel” dalam Bahasa Jawa, Mulai dari Nemplek hingga Rengket. Beda Konteks Beda Penggunaan

3 April 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Nggak Ada Gunanya Dosen Ngasih Tugas Artikel Akademik dan Wajib Terbit, Cuma Bikin Mahasiswa Stres!

Dosen yang Minta Mahasiswa untuk Kuliah Mandiri Lebih Pemalas dari Mahasiswa Itu Sendiri

5 Desember 2025
Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi Mojok.co

Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi

29 November 2025
4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Tetap Menyenangkan Mojok.co

4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Liburan Tetap Menyenangkan

30 November 2025
5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain Mojok.co

5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain

1 Desember 2025
Pengajar Curhat Oversharing ke Murid Itu Bikin Muak (Unsplash)

Tolong, Jadi Pengajar Jangan Curhat Oversharing ke Murid atau Mahasiswa, Kami Cuma Mau Belajar

30 November 2025
Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

29 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.