Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Film

7 Film Drama Indonesia di VIU, Udah Nonton Semua?

Eko Saputra oleh Eko Saputra
9 Juli 2022
A A
7 Film Drama Indonesia di Viu, Udah Nonton Semua Terminal Mojok

7 Film Drama Indonesia di Viu, Udah Nonton Semua (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Tertarik nonton film drama Indonesia yang ringan dan realistis? Cek film-film yang bisa kamu tonton di Viu berikut ini.

Viu merupakan salah satu layanan streaming film dan serial. Meski dikenal sebagai rumahnya pencinta film dan drama Korea, platform ini juga menyediakan konten Asia lainnya seperti anime dan film Jepang. Tayangan dari Indonesia juga bisa kamu saksikan di Viu, kok.

Kalau kamu ingin menonton film yang punya konflik mendalam dan mengusung tema emosional, kamu bisa menonton film drama. Beberapa judul film drama Indonesia berikut ada di aplikasi Viu, lho. Penasaran film apa saja yang bisa kamu tambahkan ke watchlist-mu weekend ini? Cusss disimak.

#1 Surat Cinta Untuk Starla (2017)

Film drama remaja garapan sutradara Rudi Aryanto ini dikembangkan dari lagu berjudul sama yang dinyanyikan musisi Virgoun. Surat Cinta untuk Starla menceritakan hubungan dua anak muda, Hema dan Starla.

Hema merupakan seorang yang terobsesi pada alam dan suka menulis surat cinta untuk alam. Suatu hari, dia berkenalan dengan Starla. Pertemuan mereka selama 6 jam telah membuat Hema jatuh cinta pada Starla. Sekarang, Hema menulis surat cintanya untuk gadis itu. Ketika keduanya semakin dekat, Starla justru tiba-tiba menjauh.

Hema pun berupaya mencari penyebab berubahnya Starla. Ia kemudian mengetahui bahwa semua ini berkaitan dengan sebuah rahasia masa lalu.

#2 Orang Kaya Baru (2019)

Film drama Indonesia bertema komedi arahan sutradara Ody C. Harahap ini mengisahkan sebuah keluarga pas-pasan yang mendadak menjadi kaya raya. Mereka terdiri dari sepasang suami istri dan tiga orang anak. Meski hidup sederhana, keluarga tersebut bahagia menjalani kehidupan sehari-hari.

Seketika semua berubah saat sang bapak tersayang meninggal dunia. Ternyata selama ini sang bapak merahasiakan hartanya yang sangat banyak. Sekarang, istri dan ketiga anaknya mendapat warisan tersebut. Dari hidup apa adanya, keluarga itu langsung menjadi “orang kaya baru”.

Baca Juga:

3 Rekomendasi Film Indonesia yang Relevan dengan Hiruk Pikuk Negara Saat Ini

Film Jumbo Adalah Anomali, Akankah Jadi Tren Baru Dunia Perfilman Indonesia?

Kini mereka hidup bergelimang harta. Semua keinginan bisa terpenuhi. Sesuatu yang dulu sulit didapatkan sekarang bisa dibeli dengan mudah. Namun, menjadi kaya rupanya mengundang masalah baru. Dan masalah itu perlahan menghampiri mereka.

#3 Cek Toko Sebelah (2016)

Film drama komedi yang disutradarai Ernest Prakasa ini menceritakan Erwin, seorang lulusan universitas luar negeri yang mendapat promosi pekerjaan di Singapura. Sayangnya Erwin harus menolak tawaran itu karena ayahnya mendadak jatuh sakit. Erwin pun diamanatkan untuk meneruskan toko sembako milik keluarga.

Kekasih Erwin kurang suka hal ini. Ia ingin Erwin berkarier di Singapura alih-alih mengurus toko sembako. Sementara itu, Yohan, kakak Erwin kesal lantaran ayah mereka lebih memilih Erwin. Padahal Yohan merasa dirinya lah yang paling perhatian. Konflik antaranggota keluarga pun terjadi.

#4 Dua Garis Biru (2019)

Film drama Indonesia selanjutnya yang mengangkat tema remaja adalah Dua Garis Biru. Film garapan sutradara Ginatri S. Noer ini menceritakan sepasang kekasih, Bima dan Dara. Keduanya masih duduk di bangku SMA. Pada suatu hari sepulang sekolah, Bima dan Dara nekat melakukan hubungan seksual. Beberapa waktu kemudian, Dara hamil. Hidup mereka pun seketika menjadi pelik dan rumit, begitu pula dengan keluarga mereka.

Dara dikeluarkan dari sekolah. Ia teringat akan mimpinya untuk berkuliah di Korea Selatan. Sementara itu, orang tua Bima menyarankan keduanya agar menikah. Pasca-pernikahan, Bima mengambil pekerjaan sebagai pelayan di restoran ayah Dara. Bima dan Dara kerap bertengkar tentang bayi mereka dan juga cita-cita Dara ke Korea. Keduanya juga harus menutup telinga dari gosip-gosip yang menyebar.

#5 Imperfect: Karier, Cinta, dan Timbangan (2019)

Film drama Indonesia arahan sutradara Ernest Prakasa ini mengisahkan pergulatan Rara, seorang wanita karier menghadapi rasa tidak percaya diri tentang tubuhnya. Rara berbadan gendut dan berkulit legam, jauh dari standar kecantikan yang diyakini banyak orang.

Rara memiliki hati yang baik. Ia punya sahabat setia, Fey, dan pacar yang perhatian, Dika. Meski begitu, di tempat kerjanya, Rara selalu mendapat diskriminasi dari rekan-rekan. Suatu hari, manajer perusahaan kosmetik tempatnya bekerja mengundurkan diri. Ada dua kandidat pengganti, salah satunya Rara. Tetapi, banyak yang tidak mendukungnya karena penampilan Rara yang tidak menarik.

Hal ini lalu memotivasi Rara untuk menjalankan diet sehat untuk menurunkan berat badan dan menjadi lebih menarik. Seiring dengan perubahan penampilannya, Dika dan Fey dan orang-orang sekitar merasa sifat dan perilaku Rara ikut berubah.

#6 The Fabulous Udin (2016)

Film drama Indonesia bertema remaja yang disutradarai Herdanius Larobu ini diadaptasi dari novel berjudul sama karangan Rons Imawan. Menceritakan seorang siswa bernama Udin yang dijuluki genius sosial. Udin selalu bisa mencari jalan keluar atas masalah orang-orang sekitar dengan cara out of the box. Udin menjadi idola di sekolah, terutama bagi teman-teman dekatnya; Inong, Jeki, dan Ucup.

Suatu hari datang murid baru bernama Suri. Meskipun mengidap kanker otak, Suri tetap optimis. Di sekolah, ia sering mengadakan sayembara. Suri ingin membantu banyak orang mewujudkan mimpi mereka. Suri kemudian bergabung dengan geng Udin dan kawan-kawan. Kelima murid itu kian kompak memecahkan berbagai masalah di sekitar, mulai dari kasus bullying di sekolah hingga percobaan bunuh diri.

Namun, Udin si penolong banyak orang tak mampu menghadapi takdir Tuhan kepada Suri. Apa sekiranya yang dapat Udin lakukan untuk seseorang yang sebenarnya ia cintai itu?

#7 Siti (2014)

Siti merupakan film drama independen arahan sutradara Eddie Cahyono. Menceritakan Siti, seorang ibu muda yang menjadi tulang punggung keluarga. Ia mesti menghidupi ibu mertua, suami, serta anaknya. Suami Siti mengalami kecelakaan saat melaut setahun lalu, menyebabkannya lumpuh. Kapal yang mereka beli dengan uang pinjaman ikut hilang.

Sekarang keluarga itu terlilit utang. Siti mesti bekerja banting tulang. Siang hari ia berjualan peyek, malamnya menjadi pemandu karaoke. Suami Siti tidak suka ia bekerja di tempat karaoke, sehingga mendiamkan perempuan itu. Siti kian frustrasi.

Gatot, seorang polisi yang dikenal Siti di tempat karaoke, diam-diam menyukai Siti sejak lama. Malam itu, Gatot pun mengungkapkan keinginan untuk menikahi Siti dan memintanya meninggalkan sang suami yang lumpuh tersebut. Siti berada dalam kebimbangan. Tekanan hidup yang dialaminya membuat Siti harus mengambil keputusan.

Nah, itulah 7 film drama Indonesia yang bisa kamu saksikan di Viu. Film-film di atas dipenuhi banyak pesan moral, mulai dari menjalin hubungan yang sehat, pentingnya sex education, menjalani hidup sederhana, hingga keseimbangan antara karier dan keluarga. Tunggu apa lagi? Gasss buka aplikasi Viu dan tonton film-film tersebut weekend ini.

Penulis: Eko Saputra
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Rekomendasi Film Indonesia 18+: Tontonan Dewasa untuk Orang Dewasa.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 9 Juli 2022 oleh

Tags: film dramaFilm IndonesiaVIU
Eko Saputra

Eko Saputra

Gemar membaca dan menulis.

ArtikelTerkait

Rekomendasi Film Berlatar Jogja: Ternyata Jogja Memang Romantis

31 Mei 2021
5 Rekomendasi Drama Korea tentang Dukun dan Pemusnahan Iblis

5 Rekomendasi Drama Korea tentang Dukun dan Pemusnahan Iblis

6 Januari 2024
Tertawa dari Awal Sampai Akhir Bersama Film Srimulat Hil yang Mustahal Terminal Mojok

Tertawa dari Awal Sampai Akhir Bersama Film Srimulat: Hil yang Mustahal

21 Mei 2022
8 Rekomendasi Film Indonesia Orisinal Netflix dari Laga hingga Drama Terminal Mojok

8 Rekomendasi Film Indonesia Orisinal Netflix dari Laga hingga Drama

15 Januari 2022
5 Film Indonesia Bertema Ibu yang Cocok Ditonton di Hari Ibu terminal mojok

5 Film Indonesia yang Cocok Ditonton di Hari Ibu

22 Desember 2021
film hanung

#InstantReview: ‘Bumi Manusia’ (2019) Sutradara Hanung Bramantyo

21 Agustus 2019
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

5 Hal yang Bikin Orang Solo Bangga tapi Orang Luar Nggak Ngerti Pentingnya

5 Hal yang Bikin Orang Solo Bangga tapi Orang Luar Nggak Ngerti Pentingnya

29 November 2025
Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang Mojok.co

Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang

2 Desember 2025
Kuliah Jurusan Ekonomi Pembangunan Bikin Saya Tidak Bisa Enjoy Shopping Lagi

Kuliah Jurusan Ekonomi Pembangunan Bikin Saya Tidak Bisa Enjoy Shopping Lagi

30 November 2025
Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang (Unsplash)

Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang dengan Pesona yang Membuat Saya Betah

4 Desember 2025
4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Tetap Menyenangkan Mojok.co

4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Liburan Tetap Menyenangkan

30 November 2025
Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

3 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.